KOREA

24 1 0
                                    

Lantunan ayat kursi dan doa menggema di rumah yang kecil dan sederhana ini. Dan aku sedang memegang foto orang aku sangat cintai.

Benar,, ya. Di rumah ku sedang ada pengajian memperingati meninggalnya mama. Dan aku sedang duduk ikut melantunkan doa. Kenalkan nama ku PARK WOON JO sering di panggil jo, ya aku campuran indonesia-korea mama asal surabaya.

Seminggu lalu mama ku telah pergi ke tempat yang lebih nyaman. Aku cukup ke hilangan tapi itu yang terbaik. Dan kenapa aku tak membahas ayah ku, karena dia telah meninggalkan kami dari aku kecil. Mama telah menceritakan semua.

Saat acara, tante kakak dari ibuku mamanggil. "Jo.,, bisa bicara sebentar!?".

Aku mengikuti tante ku meninggalkan para tamu. "Ada tante?". Tiba-tiba tante menyodorkan sebuah buku, saat aku liat ternyata buku harian mama.

"Ya jo. Saat itu mama mu menitipkan buku harian nya ke tante, bilangnya di saat dia sudah tiada, tante di minta memberikan itu".

Hati ku langsung sakit ;( dengan terus menatap buku mama "tan, tolong urus para tamu". Ucapku langsung pergi ke kamar.

Di kamar aku membuka buku harian mama. Halaman di halaman aku baca penderitaan dan ke bahagian mama yang mama curah kan di buku ini.

Sampai di sebuh halaman. 'Jo.,,, park woon jo anak mama, jika kau membaca ini mama pasti sudah tak disisi mu. ( air mata ku kembali menetes) maaf kan mama tak bisa menemani mu sampai di masa kamu memliki keluarga sendiri, maaf kan mama bukan mama yang sempurna. Jo.,, di sini mama mau minta ama woon jo jangan membenci ayah woon jo, mama sudah menceritakan kenapa ayah woon jo pergi kan. Sebagaimana ayah woon jo salah, itu tetap ayah mu.  Setelah mama pergi woon jo pergilah temui ayah mu di negara nya. Ya.,,, mama juga sudah menuliskan alamat teman mama di sana yang telah mama anggap sodara. (aku melihat sebuh memo dan surat) namanya tante yoon, shin min yoon. Mama yakin tante yoon akan membantu mu mecari ayahmu. Jo.,,, satu lagi, jika ada seseorang yg woon jo suka mama akan selalu setuju. jaga kesehatan mu ya, jo. Mama sayang kamu dan mama akan selalu di hati woonjo'. Itu yang tertulis. Sambil memeluk buku harian mama, aku menangis terseguguk.

‡‡‡‡‡‡‡‡‡

2 hari setalah peringatan mama selesai aku memutuskan untuk pergi mencari ayah ku di KOREA. Saat ini aku sudah ada di bandara internalsional juanda, aku sudah memesan penerbangan pagi dan aku sudah menghubungi tante yoon di sana.

'PENGUMAN UNTUK PENERBANGAN INTERNASIONAL SURABAYA -SOUTH KOREA SEGARA LEPASA LANDAS DI MOHON PARA PENUMPANG UNTUK PERGI KE PINTU 3, TERIMAKASI'

Terdengar pengumpan penerbangan ku telah di siarkan segera aku menuju ke tempat yg di minta.

Kenapa hidup ku seberat ini ya allah, tidak kau harus semangat jo!. Di dalam pesawat segara aku mencari kursi ku, maaf kalas ekonomi yang bisa aku beli kursi.

Akhirnya aku menemukan kursi ku dan syukurnya dekat jendela. Dan di samping sudah ada seseorang dari di liat ya seorang CEO mudah atau enggak asisiten yg sedang di tugas kan perjalanan bisnis luar negeri. Aku memberi sama dan ia memberi ku jalan untuk duduk di kursi ku.

Setelah duduk hp ku bergetar.

📩,_jojo sayang.,, kau sudah di pesawat?. Jojo baik-baik ya di sana!. Tante dan om selalu akan menerima kamu. Jika ada apa-apa telpon tante atau cepat pulang. Salam sayang tante dan om.
From tante sri

Ternyata dari tante sri, sebenarnya tante dan om sangat baik. Apa lagi tante sri aku seperti anak sendiri sepertinya. Mau nya aku tak pergi tapi aku ingin cari orang itu kenapa dia meninggalkan kami.

Cinta SelamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang