Keluarga?

366 21 0
                                    

Di cafe

"Kak Michell pulang duluan ya"Ucap Michell setelah menerima chat dari bunda

"Kenapa chell?"Tanya Citra khawatir

"Gapapa kok tadi bunda ngechat Michell dan bilang ada hal penting yang mau di bicarakan"Jelas Michell

"Owh ya sudah pulanglah bunda pasti menunggumu"

"Baiklah tapi kakak gak papa kalau Michell pulang duluan?"Tanya Micell agak ragu

"Gapapa chell"Ucap Citra sambil tersenyum

"Ya sudah Michell duluan ya"

"Hati hati ya chell"Teriak Citra karena Michell sudah menjauh

"Iya kak"Balas Michell

Saat sampai di panti Michell bingung karena ada 3 mobil mewah di depan panti dan ada beberapa bodyguard yang berdiri disamping pintu.

"Bunda Michell pulang"Ucap Michell sambil tersenyum

"Iya sayang ya sudah mandi dulu sana"Ucap bunda sambil tersenyum

"Bunda mereka siapa?"Tanya Michell berbisik di telinga bundanya

"Nanti bunda kasih tau sekarang mandi dulu sana"Ucap bunda sambil mengelus kepala Michell

"Baiklah bunda Michell mandi dulu"Ucapnya lalu beranjak ke kamar

"Apakah itu princess kami?"Tanya daddy

"Iya dia Michellyn putri kalian"

Selesai mandi Michell pun ke ruang tamu dan duduk di samping bunda.

"Sini sayang duduk sama bunda"Ucap bunda sambil tersenyum

"Baiklah"

"Hai princess kamu mau kan kembali bersama kami"Ucap daddy sambil tersenyum

"Hah princess?Kalian ini sebenarnya siapa?"Tanya Michell yang masih bingung

"Mereka keluarga kamu cantik"Ucap bunda

"K-keluargaan?"

"Iya kami keluarga kamu"Ucap opa

"Lalu kenapa kalian baru menjemputmu sekarang?"Ucap Michell yang mulai menangis

"Jadi dulu kamu itu diculik sama musuh"Ucap papa menjelaskan

"Diculik?"

"Iya jadi cerintanya..."

Flashback

14 tahun yang lalu Michell berusia 2 tahun sedang bermain di halaman bersama kakak tertuanya yaitu Nathan.Saat itu Nathan baru berusia 11 tahun.

"Abwang Yin bwoleh main ke cana tidak"
(Abang Lyn boleh main ke sana tidak)

"Iya boleh sayang"Ucap Nathan sambil mengelus kepala Michell

Saat Michell mulai menjauh Nathan melihat ada orang bertopeng yang mengajak Michell pergi,karena khawatir Nathan lalu menghampiri mereka.

"Kalian siapa dan mau apa kepada Michell?"Ucap Nathan dengan dingin sambil memegang tangan Michell

"Ck banyak tanya kau"Orang itu memukul tengkuk Nathan hingga pingsan lalu membawa Michell pergi

Lalu mama pun datang dan terkejut melihat Nathan yang pingsan dan tidak ada Michell di sana.

"Nathan?Hey bangun sayang kamu kenapa"Ucapnya berusaha membangunkan Nathan

"Massss"Teriak mama memanggil papa

"Kenapa sayang"Ucapnya belum melihat Nathan

"Loh ini Nathan kenapa dan dimana Michell?"Ucapnya mulai sangat khawatir

"Tidak tau saat aku datang dia sudah seperti ini"Ucap mama mulai menangis

"Ya sudah bawa Nathan masuk aku akan mencari Michell

Papa menyuruh beberapa bodyguard untuk mencari Michell tapi tidak ada hasil.Akhirnya semua berkumpul di kamar Nathan untuk menanyakan dimana Michell.

"Sayang apa kamu tau dimana princess"Tanya mommy dengan lembut kepada Nathan

"Hiks hiks ta-tadi saat kita bermain ada orang bertopeng datang la-lalu dia memukul tengkuk Nathan dan membawa Princess pergi hiks ma-maafin Nathan kok arena tidak bisa menjaga princess"Ucapnya terisak di pelukan mommy

"Sudah sudah jangan menangis ini bukan salah kamu kok sayang"Ucap mommy mengelus kepala Nathan

"Iya betul kata mommy kamu"Ucap mama yang berusaha menenangkan Nathan

"Ya sudah mari kita cari princess"Ucap opa

Lalu hari demi hari berlalu mereka semua masih mencari dimana Michell berada.Tapi hasilnya tetap saja nihil sampai akhirnya 14 tahun berlalu tanpa adanya princess Lyn.Semua anggota keluarga menjadi dingin terutama Nathan yang merasa bersalah atas kejadian itu.

Flashback off

"Jadi gitu ceritanya sayang"Ucap opa

"Ja-jadi seperti itu"Ucap Michell masih menangis

"Iya sayang sini peluk daddy"Ucap daddy tersenyum sambil merentangkan tangan

Michell pun memeluk daddy-nya

"Ekhem daddy aja nih yang di peluk papa sama opa gak di peluk"Ucap papa

"Papa?"

"Iya saya papa kamu"Ucap papa

"Jadi ayah aku ada 2?"Tanya Michell dengan polosnya

"Bukan sayang dia itu om kamu tapi biasa di panggil papa"Ucap daddy terkekeh

Michell pun memeluk papa dan opanya.

"Ya sudah ayo kita pulang semua menunggu kamu di sana"Ucap daddy Sambil mengelus kepala Michell

"Tapi bagaimana dengan bunda dan yang lain"Tanya Michell

"Kamu bisa ke sini kapan saja jika kamu mau"Ucap opa sambil tersenyum

"Baikalah"





MICHELLYNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang