*
*Fluke: *Berlari menghampiri* Siapa disana, Aku tidak sengaja tadi aku hanya refleks melempar kaleng itu, Karena seekor burung membuang kotorannya di tanganku, Aku sungguh tidak berniat menimpuk mu, Maafkan aku
Kaleng itu mengenai seseorang yang sedang berjongkok untuk memungut sampah dan pada saat orang itu mengangkat kepalanya Fluke benar-benar kaget dibuatnya
Fluke: Shiiaaaa, Uuppss (Mampus aku mampus, Arrrgggg kenapa juga sih harus kena orang ini dan kenapa juga badan besar seperti itu pakai acara jongkok di tanah segala si? hari ini aku benar-benar sial)
Ohm: Kamu berani mengumpati saya? Saya tidak seperti yang kamu pikirkan. Kebetulan saya lewat disini dan melihat ada sampah jadi saya memungutnya, Kenapa juga saya harus menjelaskannya sama kamu...
Ohm berpikir sejenak dan melanjutkan perkataannya yang sempat tertundah
Ohm: Tunggu... oh jadi yang suka buang sampah sembarangan di taman ini kamu ya? Hm hm ketangkap kamu sekarang *Kesal*
Fluke tahu benar siapa orang yang berada di depannya saat ini, Yang menuduhnya tanpa bukti yang jelas kalau dirinyalah yang membuang sampah sembarangan. Dalam hidupnya Fluke sangat tidak ingin berurusan dengan orang ini, Kalau tidak menyangkut pekerjaan. Sambil terbata-bata Fluke menjawab..
Fluke: Pa..Pak Bos, Bu..bukan saya Pak, Serius bukan saya yang membuang sampah di taman kantor Pak, Duarius malah ✌️
Fluke mengutuki dirinya sendiri yang ceroboh (Udah mati aja Fluke dari pada berurusan dengannya). Kalau Fluke bisa memutar kembali waktu biar hanya 5 menit, Fluke akan segera memutarnya agar tidak berurusan dengan Bossnya itu.
(Author: Nah loh kan...
Fluke:Diam kamu Thor)Ohm: Memangnya saya Bapak kamu apa? *Poker face*
Fluke: Tuan Mudaaa?
Ohm: Memangnya kamu pikir saya apa?
Fluke: Boss iya Boss (Jadi kamu maunya di panggil apa? Dasar beruang kutub). Boss seriusan bukan saya yang membuang sampah di taman ini, kaleng yang menimpuk Boss juga kaleng yang saya pungut di bawah tempat duduk taman yang mau saya buang di tempat sampah, Yaaaa karena siburung makanya jadi kayak tadi, ini semua salahnya si burung kecil itu Boss *Puppy eyes atack*
Ohm: *Still poker face* Itu tidak mempan pada saya. Saya tidak mau dengar alasan dari kamu, Buktinya sudah ada disini dan kamu memangnya punya bukti kalau kaleng ini kamu pungut disana? Tidak kan?
Fluke: (Ku kutuk kamu beruang kutub, ku kutuk jadi jomblo seumur hidup) Ya saya tidak punya buktinya Boss *menunduk*
Ohm: Setelah Mengumpat sekarang kamu berani mengutuki saya? Nama kamu siapa?, *Membaca name tag Fluke* Ooh Fluke Natouch, Manajer Perencanaan? Siapa yang berani mengangkat Manajer yang sifatnya seperti ini? Sistem di kantor ini harus diperbaiki
Fluke: (Ya Tuhan aku mimpi apa semalam? Memangnya dia cenayan apa sampai bisa membaca isi hati dan pikiran orang?) Maaf Boss yang menyetujui untuk mengangkat Saya menjadi MP Boss sendiri dan walaupun Saya tidak mempunyai buktinya tapi sungguh bukan Saya yang membuang sampah sembarangan di taman kantor
Ohm: Saya bukan cenayan. Terserah kamu mau ngomong apa, Mana ada maling yang mau ngaku, Kamu akan ditindak lanjuti. Oh iya karena ulah kamu kepala saya jadi benjol begini, Seharusnya kamu itu bertanggung jawab *Still poker face*
Fluke: Haaaa (Tidak ada gunanya menjelaskan panjang lebar, Tetap aja aku salah dimatanya). Saya sungguh minta maaf Boss, Sakit ya?
Fluke refleks mengoleskan jarinya dengan air liurnya, Kemudian berjinjit dan mengulurkan tangannya memegang kepala Bosnya yang sakit.
Karena perlakuan tiba-tiba dari Fluke, Ohm dibuat sangat kaget dan langsung mencondongkan kepalanya kesamping, Ohm menjawab
Ohm: Mau apa kamu? Berani-beraninya kamu memegang kepala saya? Siapa yang mengajarimu mengoleskan air liur seperti itu? Kamu tidak tahu kalau itu bau, jorok dan banyak kumannya? Apa lagi kalau kamu belum sikat gigi.
(Maaf-maaf ni Pak Thitiwat entar juga ente ketagihan sama yang ente bilang bau dan banyak kumannya itu 😌)
Ok lanjut...Fluke: *Terpaksa tersenyum* Tadi Boss bilang harus bertanggung jawab? dan Kan Boss bilang kepalanya Boss benjol jadi saya mau mengobatinya. Kata Orang Tua dengan mengoleskan air liur bisa mengurangi pembengkakannya dan saya tadi pagi sudah sikat gigi kok Boss
Ohm: Tidak ada yang lucu. Jangan gampang percaya yang belum ada buktinya seperti itu, Dan saya tidak Peduli kalau kamu sudah sikat gigi atau belum. *Sambil melihat jam tangannya* Kamu sudah terlambat 10 menit, Oh iya buang ini *Menyerahkan kaleng bekas tadi*
Fluke: (Fluke berguman: Udalah yang waras mengalah) Sekali lagi maaf Boss dan tadi saya sudah mengisi daftar presensi *Menerima kaleng bekas*
Ohm: Tetap saja kamu terlambat masuk ruangan kerja 10 menit, Karena kamu juga saya jadi Terlambat. Benar-benar serampangan dan tidak bisa di maafkan, Kamu bersiap saja menerima panggilan dari kantor *Berlalu meninggalkan Fluke*
*
*Sudah tidak bisa digambarkan dengan kata-kata lagi bagaimana kesalnya Fluke dengan kelakuan Bossnya itu, Kaleng bekas yang tidak bersalah pun diremasnya dengan sangat kuat untuk melampiaskan kekesalannya
Fluke: Aaarrrggg. Dasar beku, beruang kutub sialan, Kalau kamu tidak ajak aku berdebat aku tidak akan terlambat dan kamu terlambat karena ulah kamu sendiri. Ya Tuhan aku benar-benar ingin menculik dan membuangnya ke laut. Earthhhhh ini semua karena kamu, Aku akan menggigitmu sesampai di ruangan
Fluke bergegas meninggalkan taman itu sambil berlari ke gedung kantor. Sementara seseorang yang berada diruangan kantor..
Earth: Kok merinding ya?
Maaf baru update lagi 🙏🤧
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Boss (OhmFluke)
FanfictionSebagai Seorang Sekretaris Fluke Di Haruskan Sabar Untuk Menghadapi Bos Yang Sangat Menjengkelkan Dan Suka Seenaknya. Kebahagiaan Ohm Adalah Membuat Fluke Sang Sekretaris Menjadi Stres Akut Secara Perlahan. Ini Adalah Cerita Bos Yang Sedingin Kutub...