Datangnya Ular Kepala 7

930 79 3
                                    

"Suka?"tanya evan

"Suka, suka banget van makasih ya gue seneng banget"jawab nisa reflek memeluk evan

Deg

"Perasaan apa ini?"batin evan

"So sorry van gue reflek"ucap nisa gugup

"Iya gapapa sa, jangan hilangin gelang ini ya sa"ucap evan lembut dan tersenyum

Nisa dan evan saling memandang satu sama lain, matanya memancarkan perasaan yang membuncah mereka saling mendekatkan wajah mereka dan

Cup

Nisa dan evan berciuman, hanya ciuman tak ada lumatan atau nafsu dalam ciuman tersebut beberapa detik kemudian keduanya tersadar dan menjauhkan wajah mereka

Mereka memalingkan wajah masing-masing menyembunyikan wajah mereka yang memerah

"So sorry sa gu gue ga sengaja"ucap evan gugup

"iya van gapapa"ucap nisa gugup

Akhirnya mereka turun dari bianglala evan melihat kearah jam tangan menunjukan jam 20.30

"Ayo kita pulang"ajak evan

"Yah kok pulang sih van gue kan belum puas van"ucap nisa dengan nada tak terima

Evan mendekatkan dirinya dan memeluk nisa mereka saling berpandangan evan mengusap lembut rambut nisa dan berkata

"Katanya mau makan eskrim hmm, gajadi?"tanya evan

"Eskrim"ucap nisa dengan mata berbinar

"Iya jadi ga makan eskrimnya?"tanya evan lagi

"Jadi ayo kita beli eskrim evan let's go"ajak nisa semangat sambil menarik tangan evan

Mereka berjalan kearah mobil dan masuk ke dalam mobil, lalu evan menancapkan gasnya ke kedai eskrim galaxy

Sesampainya mereka disana nisa langsung turun dan berlari ke kedai itu evan yang melihat itu melototkan matanya tak percaya bahwa nisa maniak eskrim

"Nisa jangan lari-lari jatuh nanti astaghfirullah"ucap evan gemas dan khawatir

"Ayo cepetan evan gue udah ga sabar malan eskrimnya"ucap nisa girang

Mereka memasuki kedai itu dan duduk di tempat mereka tak selang beberapa lama kemudian waiters datang dan menawarkan menu sambil menatap genit evan

"Silahkan dilihat menunya mas"ucap waiters genit

Nisa yang melihat itu tak suka dia langsung membuka buku menu dengan kesal karna tingkah pelayan yang genit itu

"Saya pesan yang ini satu, dan tolong anda jangan genit"ucap nisa menatap tajam waiters itu

"Saya pesan yang ini satu, dan tolong anda jangan genit"ucap nisa menatap tajam waiters itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eskrim yang nisa pesan

"Eh iya dek, aduh jangan galak-galak dong dek"ucap waiters sok-sok lembut

I'm Ella Not EvanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang