Demonic Empress | Nomin 🍁

❝ ♛ ❞

________♛♛________

Demonic Empress

___________________

Semacam permulaan. Dari sebuah akhir.

Sebuah awal yang baru akan dimulai dari akhir.

Adakalanya, dari kehancuran sebagai akhir segalanya, sebuah kehidupan baru terbentuk. Layaknya tunas yang tumbuh selepas badai, atau bahkan kelahiran dan kematian disaat yang bersamaan. Begitulah bagaimana takdir menggariskan babak baru dari sebuah buku sementara dilain sisi adapun goresan yang menuju lembar terakhir sebuah kisah.

Dalam warna - warna didunia ini, kadang kala begitu sulit untuk memahami arti dari sebuah hikayat. Ketika warna - warna itu satu persatu digoreskan pada lembar bersih kanvas, tak ada yang tahu apa yang akan terlukiskan. Tak ada yang tahu selain sang pelukis, mungkin manusia bisa saja menebak - nebak apa yang akan diciptakan sang pelukis. Namun jika sang pelukis akhirnya mengubah sapuan terakhir warna hingga semua anggapan itu meleset, mengejutkan siapapun dengan tak disangka - sangka, bukankah gambaran besarnya akan sangat menakjubkan.

Kiranya begitulah tuhan menciptakan sebuah karya besar yang tak mungkin bisa diterka oleh siapapun. Bagimana tuhan membalikkan guratan dari lukisannya untuk berkisah, mengenai begitu banyak hal. Agar manusia belajar. Semua polesan warna itu unik dengan caranya masing - masing untuk mengisahkan dirinya.

Anggapan bahwa manusia hanya bisa berserah pada sang penulis cerita pun tak ada salahnya, yang memberikan alasan keberadaannya. Sembari menerka apa yang akan terjadi dalam kanvas putih mereka yang perlahan diguratkan oleh kilau warna, dengan rasa penasaran dan terus menjalaninya, bisakah manusia memahami arti dari setiap warna yang dimaksudkan dari tiap perjalanan dan langkah hidupnya. Mungkin saja tuhan menyapukan warna biru, lalu setelahnya kuning, apakah manusia bisa mengartikan warna hijau itu.

Bisakah manusia memahami jika sekalipun kesedihan terpatri namun apabila mereka terus melangkah dengan harapan, mereka akan mendapatkan ketabahan dari kekerasan hati dan keinginan kuat dalam harmoni kehidupan yang membawa mereka pada sebuah rupa elok lukisan mereka masing - masing.

Lalu hubungan antara manusia dengan manusia.Seseorang bisa saja berperan penting untuk kehidupan manusia lainnya, atau mungkin peran pendukung.Tindakan apapun akan berhubungan dengan kehidupan orang lain, selain seseorang bisa menjadi pemeran utama dalam kisah hidupnya sendiri. Terkadang manusia tidak menyadari bagaimana tindakannya mempengaruhi jalan kehidupan seseorang, itu tak bisa dipisahkan dari bagaimana hubungannya dengan manusia lain, yang membentuk dirinya. Yang mengajarkannya kapan harus tertawa, menangis, bahagia, sedih, kehilangan dan merasakan cinta.

Terkadang manusia tidak sadar tindakan sekecil apapun dapat menjadi manfaat yang mengubah hidup seseorang atau kehancuran dalam hidup seseorang.

Dan terkadang, seseorang ditakdirkan untuk menanggung sebuah ketetapan yang begitu besar untuk dunia. Perannya menciptakan perubahan besar dari tindakan yang ia lakukan. Menciptakan sesuatu yang mengejutkan hingga mengubah cara untuk melihat dunia. Dalam cerita ini...

Kaizer dan Alvarez.

Mungkin tak akan ada yang menyangka takdir yang digariskan untuk mereka bukanlah sesederhana cinta dan rasa sakit. Lebih dari itu. Jalan panjang tentang guratan rumit yang dilukiskan tuhan pada akhirnya membentuk gambaran besarnya. Permulaan kisah keduanya, membawa mereka pada jalan terjal berbatu walau harus membutuhkan waktu yang lama untuk memenuhi garis takdir itu, sepenggal ketetapan yang mengawali semua hikayat antara Kaizer dan Alvarez dimulai disini.

Mereka diciptakan untuk sebuah tujuan.

Keseimbangan dunia.

Kaizer dan Alvarez.

Air dan api.
Cahaya dan kegelapan.

Pelindung Lagendia.
Tanpa mengetahui bahwa ketetapan yang menjadi jalan seharusnya bukanlah apa yang mereka tempuh saat ini, pada akhirnya memaksa mereka untuk mengulanginya lagi dan lagi. Itu tak sesederhana kelihatannya.

Sekalipun mereka tertawa, menangis sakit atau bahagia bersama, siapa yang akan menyangka ketetapan yang mereka tanggung diiringi dengan perasaan murni dan naif dapat berimbas pada dunia mereka berpijak.

Ketika Kaizer yang bijak menyenangi angin sejuk, aroma embun, bayang - bayang dedaunan rimbun yang terbiaskan cahaya fajar yang harus dilindunginya, atau Alvarez pemberani yang menyenangi semburat senja pada awan - awan jingga, tanah lapang, bunga - bunga liar, atau kunang - kunang yang menerangi dunia sebagai rumahnya didekat danau dimana cermin semesta membiaskan bimasakti. Cerita mereka mulai dilukiskan oleh sang bijak.

Zeus mungkin menganugerahkan Kaizer untuk menjadi pemimpin, tapi Hades menjadikan Kaizer lemah tanpa Alvarez yang melengkapinya. Hades mungkin menciptakan Alvarez dari api membara, tapi tanpa Zeus menciptakan Kaizer yang sanggup menenangkan dan mendamaikannya. Tanpanya, Alvarez tak akan sempurna.

Dan seharusnya, mereka bisa melaksanakan tujuan mereka diciptakan.

Karena mereka pelindung. Sang guardian.

Untuk Lagendia. Tanah dari ibu alam. Terlahir dari bagian raja dewa dan dewa kematian, untuk melindungi kehidupan, warna dan kehangatan juga bayangannya. Keseimbangan dunia.

Ketika mereka diciptakan untuk melihat, mendengar, dan memiliki rasa yang sama, begitulah takdir mengguratkan kisah ketika mereka dipersatukan dan dipisahkan oleh kehidupan juga kematian.

Sebab sebuah kebenaran pahit yang tak mereka ketahui, mengubah takdir dari ketiga masa. Kenangan yang tak akan terlupakan dimana mereka terjebak didalamnya.

Mimpi abadi.

Dengan mata terbuka.

❦❦

"Aku yakin Jeno akan mencintai Jaemin, Winwin. Aku tahu karena aku ibunya"

"Kau ingat mimpi kita? Tentang singa dan serigala? Sepertinya, aku merasakan hal yang sama"

________♛♛________

Demonic Empress

___________________

.

.

To be continue