Setelah makan siang dua manusia itu menuju ruang tamu untuk menghidupkan TV.
Tapi mereka menghidupkan TV bukan untuk ditonton melainkan untuk meramaikan rumah(?)"Dek, lu inget ga ama cewe yang waktu ni ngasi kertas nama di toko buku?" Tanya hanyu membuat y/n mengingat kembali dan sepertinya ia mulai mengetahui perempuan itu
"AHHH IYA ITU!!" teriak y/n sontak membuat Hanyu makin bingung
"Hah? Ada apa?" Tanya Hanyu
"Itu cewe yang lu bilang, gua tadi ketemu ama dia ternyata dia osis" sahut y/n
"SERIUS?!" Kini sang kakak yang teriak terkejut
"Iya tapi pas gua ketemu di sekolah, dia anak baek baek aja kok" jawab y/n santai
"Jadi menurut gua coba aja bang chat dia kali aja jodoh" ucap enteng y/n
"Klo dia udah punya cemimiw gimana?"
"Ya tikung"
Kini satu bantal melayang mengenai kepala y/n.
"Yaudah serah deh, bye mo tidur" pamit y/n ke kamar
Hanyu mencari salah satu nomer yang baru ia simpan dan mencoba untuk mengechat nomer tersebut.
Hanyu meletakan hpnya dan langsung pergi kekamar tidak lupa mematikan tv di ruang tamu.
~Sore~
Udara sore membuat y/n masih betah berada dikamarnya sambil membaca novel yang Eulni berikan dulu."MONYET TURUN ANTERIN GUA KE MINIMARKETT" baru saja teriakan dari hanyu menghancurkan suahsana hati y/n
"KE MINIMARKET SENDIRI" balas y/n dengan teriakan juga
"ANTERIN NANTI LU BOLEH DAH BELI APA AJA, ASAL JAN MAHAL MAHAL" ucap hanyu, y/n pun menaruh novelnya asal asalan, mengambil jaket dan tidak lupa dengan tas selempang yang berisi hp
Y/n berlari menyusuri tangga dengan cepat sambil membereskan rambutnya.
"Udah ayok"Hanyu berjalan ke garasi untuk mengambil motor sedangkan y/n menunggu dipagar rumah.
Jika dua manusia yang berstatus kakak adik ini pergi berdua naik motor, tidak mungkin mereka tidak ribut di jalan."Ih bang nanti mampir ke cafe deket minimarket"
Sekitar 5 menitan mereka sudah sampai di depan minimarket.
Y/n turun terlebih dahulu dari motor dan langsung masuk kedalam minimarket.
Ia mengambil keranjang dan pergi ke rak minuman terlebih dahulu.Setelah memarkirkan motornya, Hanyu masuk kedalam minimarket dan pandangannya langsung menuju y/n.
Hanyu menghampiri y/n yang sedang memilih minuman dalam kulkas."Dek, jan banyak-banyak lu ngambil minuman, sakit mampus lu" omel hanyu melihat isi keranjang yang berisi beragam minuman
"Kan yang minum minuman dirumah juga bukan gua aja, lu ama mama ama papa juga minum ni minuman" Sahut y/n
"Udah ambil bumbu dapur aja dulu sana, jangan ngomel mulu kayak emak-emak" canda y/n yang berhasil mendapat pukulan ringan dikepalanya
Hanyu pun berjalan mengambil bumbu dapur yang tertulis di kertas pesanan mamanya dan perlengkapan rumah lainnya.
29 menitan mereka selesai berbelanja, Hanyu membawa keranjang belanjaan ke kasir sedangkan y/n berlari kecil menuju kumpulan boneka di tengah minimarket.
"Dek sini bantu bawa barang" Panggil Hanyu dari meja kasir
Y/n cemberut, ia langsung mengambil salah satu boneka dan berlari ke meja kasir.
"Kak beli boneka satu yaa" mohon y/n"Ishh udah besar juga lu, masa mau beli boneka sih?" Decih Hanyu
"Yakan, ni cabe merah lucuu" ucap y/n
"Iye deh, mbak sama ni boneka satu ya" Hanyu menyerahkan boneka cabe ke mbak kasir dan langsung Hanyu bayar
Setelah selesai dengan urusan membayar Hanyu dan y/n kembali menuju kafe deket minimarket.
Hanyu memarkirkan motornya tepat di depan kafe, kali ini y/n menunggu Hanyu untuk masuk kedalam.
"Yaudah yok masuk" ajak Hanyu dibalas anggukan oleh y/n
Baru saja mereka masuk , mata y/n melihat Zihao yang duduk dengan seorang perempuan(?).
Iya, perempuan mata y/n tidak salah lihat. Ia pun menepuk pundak Hanyu dan matanya memberi kode untuk melihat kesamping.Hanyu mengangguk paham , ia memesan cake dan coffee yang y/n inginkan. Setelah memesan mereka duduk dimeja yang dibelakangi Zihao.
"Kak itu, kak Zihao kan?" Bisik Y/n
"Iya keknya, pantesan dia jarang mau di ajak keluar ternyata ada cemimiw" balas bisik hanyu
"Dek, coba lu foto diem-diem, flash hp lu matiin" lanjut pria pipi tembam itu
"Okee"
Ckrek
Ckrek
Ckrek
Y/n tiga kali memoto Zihao yang sedang bersama perempuan itu.
Beberapa menit kemudian, kasir memanggil "Atas nama yuyu" Hanyu dan y/n pun berjalan mendekati kasir dan mengambil pesananya. Setelah itu, mereka pun menuju parkiran sambil terkikik bahagia (kek kunti malem-malem)
Keesokan paginya tepat jam 7.15.
Y/n sudah menaruh tasnya di atas kursi dan ia mengambil hp serta headseat berwarna biru milik Hanyu. Iya dia nyolong dari kamar Hanyu, maunya dia minta izin tapi ga ada manusia dikamar jadi ya dia main comot aja.
"WOYYY BESTAI LU NAPA GA NYARI GUA SIH!!" nahh kunti satu ini tiba-tiba nongol dengan pekikan keras bikin semua orang yang ada dikelas liat ke dia.
"KECILIN DIKIT SUARA LU OGEB" sahut y/n
"Ya elu ga nyari gua, tai apa ini yang ga nyari bes nya, ck ck ck jadi sed grill aku tuh" jawab Eulni sok-sokkan menjadi manusia paling tersakiti (oh ya, ini klean pasti bingung kan ama kalimat "tai apa ini yang ga nyariin bes nya" jadi maksudnya itu kata "tai" disini adalah y/n dan kata "bes" disini adalah eulni. Kok ada tai dan bes? Jadi kata² tersebut diambil dari kata bestai. Jadi bestai klo di suku kata kan jadi bes-tai terdapat 2 suku kata yaitu bes(panggilan buat Eulni) dan tai(panggilan buat y/n). Intinya gitu au ah belibet)
"Ogeb! Lu aja baru dateng ye, JAN BIKIN ESMROSI LO" pekik y/n
"Iye juga, eh ya anjrtt kita disuruh ke aula
ringkasan cerita
Y/n sama Hanyu liat Zihao ama cwe (zihao gf), abistu di sekolah mo ada acara jd y/n sama eulni disuruh nunjukin dance mreka dan pas hari h selesai acara sekolah, y/n ditembak sama Shuyang.
Dan setelah itu Shuyang jadi berubah 180° dia udh ga dingin dan setelah ituu Dita jadian sama Zeyu.Sekiann terima kasihh
Tambahan cerita td ada yg minta
Sebenerny udh bikin tp cuma ampe segituu dan udh keburu ga bisa ngelanjutinBYEEEE
KAMU SEDANG MEMBACA
•TSUNDERE• {END}
Fanfic"Kak ren jangan dingin amat napa"-Y/n "Y/n gw suka ama lu"-Ren shuyang "Y/n lu suka ama kakak gua?"-Eulni "Ren knp gw jomblo sih?"-Zeyu "Ren jangan sakitin hati y/n " -Zihao "Hey ciwi-ciwi aa ganteng disini"-Mingrui "Ehh yn kurang ajar lu ama kakak...