TWINS (Jeon Jungkook).

12 Twins 👨‍👩‍👦‍👦❤

......

Selamat membaca.

.

.

.

Mansion Jungkook

Langit malam kian berganti warna menjadi biru terang itu artinya hari telah berganti menjadi siang, pesta kemarin sungguh menyenangkan bagi keluarga Jeon kecuali ayahnya twins.

Oh ya!, ibu dan ayah jungkook mulai saat ini dan seterusnya akan tinggal di Mansion ini atas rayuan hanna agar mau tingal bersama mereka, tentunya ayah twins tidak menolak ia sangat dengan senang hati akan tingal disini tanpa di suruhpun karna apa?.

Ya karna harta!.

........

Semua orang yang ada di Mansion Jeon, tengah sibuk mondar mandir menyambut pagi, mereka memang sudah mulai sibuk dengan aktifitasnya masing-masing yaitu bekerja dan sekolah..

Chang bin bisa sekolah lagi besok tepi harus menggunakan kursi roda karna kakinya masih belum sebuh dan susah untuk di gerakan, selepas dari itu jungkook memutuskan, memangil supir pribadi menganter untuk menganter jemput mereka sekolah.

Pagi ini di awali seperti biasa siap siap sarapan lalu berangkat kerja ataupun sekolah.

Wanita cantik bersurai panjang nan indah itu tengah sibuk memasak sarapan untuk semua keluarga di bantu oleh wanita paruh baya yang tak kalah cantik darinya, mereka adalah Hanna dan ibunya twins

"Mamaaa dimana sweater lavenderku?".... Teriak So hae berlari mrnuruni anak tangga

"Lagi di cuci kenapa?, kamu sudah memakainya kemarin mau di pakai lagi?". Ujar Hanna yang sedang menata sarapan lalu kembali ke dapur di ikuti so hae

"Sweater ini jelek aku tidak suka" kata gadis cantik berseragam sekolah itu

"Pakai saja yang lain, cuacanya dingin nanti kamu bisa flu"... Ujarmu lagi

Gadis itu hanya mendengus lalu menghentak hentakan kakinya berjalan ke arah meja makan panjang nanti mewah itu, Sedangkan para lelaki masih berada di kamar masing-masing ntah apa yang mereka lakukan

"Ibu aku langsung berangkat ke droom ya, mau latihan, barusan jimin hyung menghubungiku memberitahukan jadwal syuting MV di majukan jadi harus extra latihan"... Ujar Jeongguk yang baru saja turun dari kamarnya lalu menghampiri sangat ibu mengecup pipinya singkat lalu mengambil roti coklat yang sudah di persiapkan ibunya tadi..

"Kau berangkat sendiri?, atau di jemput? ".

"Di jemput bu aku pergi dulu yaa dahh"...Kata Jeongguk sedikit berlari ke luar Mansion tmpat mobil jemputan terparkir dan segera meningalkan tmpat tersebut menuju kantornya

"Semuanya sudah siap, ibu duduk saja biar aku yang menatanya".. Ujarmu lembut.

"Baiklah ibu akan mengecek ayah dulu"... Ujar wanita paruh baya itu lalu meningalkan Hanna yang termenung menatap punggung Ibu twins sendu.

Wanita itu nampak sedikit aneh setelah pertemuannya dengan ayah ibu twins yang sedang beradu mulut di pesta kemarin.

Ia sedikit bingung akan tingkah laku ayah mertuanya itu, ia ingin bertanya namun Hanna unrungkan ia berfikir ini baru 2 hari keluarga Jeon akur mereka tidak mau ada masalah lagi kedepannya.

Hanna sempat berfikir yang tidak tidak kemarin saat ayah twins memegang pisau, untunglah ada ibunya twins yang mengalihkan pembicaraan tapi tetap saja Hanna merasa aneh sampai sekarang.

.

.

.

**"Sedang apa kalian disini? "..