part 1

6.1K 263 11
                                    

Tuan jeon terlihat sangat rapi dari hari-hari biasanya
Dengan wajah sumringah dia memakan sarapan yang sudah disediakan oleh para  maid di meja makan

Tuan jeon yang melihat kursi putranya masih kosong pun memanggil untuk sarapan

"Jungkookie...cepatlah nak atau kau akan terlambat..."

Tuan jeon berteriak memanggil putra satu-satunya

Jungkook yang mendengar teriakan sang Appa pun keluar dari kamar dan turun dari lantai dua mansion itu dengan wajah kesal

"Kookie sudah bilang kalau kookie tidak mau sekolah"...!!!

"Kookie kita sudah membahas ini sebelumnya sayang.."

"appa benar-benar...!! appa sudah tidak menyayangi jungkookie"..!! Kesal jungkook

"Hhei..hheii mana ada yang seperti itu.."

Jungkook yang sudah duduk bersama appa nya memakan sarapan dengan kesal

Tuan jeon yang memerhatikan cara putranya sarapan karena kesal hanya bisa bersabar dia tidak ingin membuat mood jungkook bertambah buruk

"Hhaaah..lihatlah rambut mu sudah panjang..bukankah appa sudah mengatakan untuk memotong rambut"

Tuan jeon merapikan poni rambut anaknya yang di jepit asal-asalan
Dan mengelus kepala anaknya dengan sayang

"Appa juga sudah bilang untuk mengembalikan warna rambut kookie menjadi hitam bukan"

Tuan jeon yang tidak mendapat respon dari putranya hanya diam

Hari pertama jungkook pergi kesekolah
Akan sangat merepotkan...

Tuan jeon yang sudah mengerti akan perangai anaknya pun mencari siasat agar jungkook pergi sekolah tanpa bisa lari dari sana yaitu dengan
mengantarkan jungkook kesekolah bersama para bodyguardnya

At bangtan senior high school

Sekolah ini adalah sekolah yang sangat terkenal karena prestasi dan reputasi yang bagus karena itu tidak sedikit orang tua yang memaksa anaknya untuk bersekolah di bangtan senior high school mau anaknya mampu atau tidak para orang tua akan berusaha agar anaknya bisa bersekolah disini tidak sedikit anak para pengusaha..politikus..bahkan artis yang mencari ilmu disekolah favorit ini atau hanya untuk pamer 

Bukan hanya anak yang terlahir dari sendok emas anak-anak yang kurang mampu juga bisa bersekolah disini asalkan mereka memiliki prestasi di akedemik maupun non akademik maka sekolah sendiri yang akan menanggung semua biaya bahkan sekolah juga memberikan uang saku kepada muridnya

Di pagi hari yang cerah
terlihat Barisan para murid menunggu kedatangan seonsaengnim  yang paling mereka sukai mereka rela datang lebih awal untuk melihat  seonsaengnim math yang mereka kagumi

Mereka lebih suka kesekolah dari pada menikmati hari liburnya bahkan mereka yang awalnya membenci math berubah sangat menyukai matapelajaran itu karena dengan begitu mereka bisa bertemu dengan ssaem tersebut

porsche carrera yang bewarna hitam terlihat akan memasuki area parkir sekolah
Para murid yang menyadari bahwa itu mobil sonssaengnim pun merapikan diri mereka

Saat mobil itu sudah terparkir dengan rapi terlihat seorang namja muda dan tampan keluar dengan membawa tas yang berisikan buku pegangan guru beserta absen dan penggaris panjang yang sudah jelas penggaris itu untuk menghukum murid nakal yang tidak mengikuti peraturan sekolah dengan baik
Karna dia juga adalah salah satu guru kedisiplinan

"Kim seonsaengnim hari ini kau terlihat sangat tampan dan keren" teriak salah satu murid yeoja

Para murid yang mendengar teriakan itu pun memberi pujian yang sama

My Little WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang