Ika memasuki sebuah butik baju yang terkenal la jugak dia memilih baju pelayan disana hanya memandang ika atas bawah kerena baju ika yang nampak selekeh dia dihiraukan mereka pikir dia hanya orang miskin ika yang perasan pandangan itu ika hanya berbaju tidur and berjaket berkaca mata rambut disanggul bun hairstyle messy.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(ini yang dipakai ika👆)
"I want to try to this dress"kata ika dengan membawa sehelai dress berwarna putih.
penjaga itu melihat ika dengan tatapan mata mencemuh nya.
"cik disini semua baju yang berjenama n mahal?"percakapannya kurang ajar.
"so?"tanya ika.
"cih! cik mampu ke dengan pakaian cik yang macam pengemis ni, nak beli baju mahal"katanya tanpa berlapis.
ika yang mendengar penjaga itu menghinanya mulai rasa panas tapi wajahnya tetap tenang.
"oh I see why?"tanya ika sambil memandang ketiga-tiga penjaga kedai itu semua perempuan.
"can I talk to your manager?"wajahnya masih tenang nampak sopan dari penjaga butik tu.
"kau nak buat ape jumpa dengan manager?"kata penjaga kedai itu dengan ada beberapa pelangan yang lain melihat situasi ini.
"saje nak bagitau famous butik ni tapi sayang pekerjanya tak ada adap"sindir ika
"ape kau cakap!?"
ika senyum sinis wajah perempuan itu merah mukanya sepertinya marah mungkin.
"aku tak de adap sekalipun tak de urusan dengan kau,yang kau tu miskin mesti mak bapak malu dapat anak miskin macam kau ahahaahahahaha..."ujarnya beserta hilaian pontianak.
ika masih lagi tenang senyum phone yang dipegangnya ditekan tutup .
"don't regret what you say today"pesan ika lalu melintasi penjaga kedai .
"please wait miss"seseorang menghalang ika yang tadi ingin keluar butik tersebut.
ika menoleh melihat seorang lelaki dengan ada lagi 2 orang dibelakangnya 3 pekerja perempuan tadi hormat menunduk.
"i already see what happen, and I deeply apologize for the rudeness of my employees please delete the recording and kita bincang baik-baik"dia berkata sambil menunduk meminta maaf.
"boss!"
"big boss here?"ujar ika sambil senyum biasa.
"yes iam"
"your worker just insult me what should I do?"tanya ika wajah kekal senyum biasa tangan dilipat dada.
" if you want I will fired them?" dia dengan senyuman nya berkata.
"that what I thought"kata ika dengan senyuman mengodanya sempat lagi sampai lelaki itu tergoda.
"ehem... as you wish"lalu dia melihat kedua lelaki yang yang mengikutinya tadi memberi syarat.
