2

2 1 0
                                    

Flashback on
pertemuan dengan Jean

Saat itu,di kelas 10 aku ikut bersama teman temanku menonton pertandingan futsal sekolahku melawan sekolah lain yang ternyata itu adalah tempat Jean sekolah.
Kami tidak saling mengenal saat itu hingga akhirnya saat sedang asik menonton pertandingan tersebut secara tiba tiba bola futsal itu melayang hingga ke tempat penonton dan mendarat tepat di jidatku. Kala itu aku dapat mendengar teriakan panik teman temanku dan juga penonton lainnya,dengan kesadaran yang kuusahakan aku dapat melihat seorang pria asing berlari menghampiriku,menerobos penonton lainnya untuk bisa menggapaiku
"hei,lo gapapa?" tanya nya saat pertama kali sampai dihadapanku,aku tidak menjawab karena rasa pusing yang mulai menjelajahi seluruh kepalaku,ada seseorang yang memberi tepukan kecil di pipiku yang ternyata itu adalah pria tadi namun tidak mendapatkan respon dariku
"ah,sial" -umpatnya lalu mengangkat  tubuhku dan berlari entah kemana,aku dapat melihat wajah paniknya dan itu masih membekas di kepalaku,dia benar benar sepanik itu padahal kami tidak saling mengenal 'apa dia yang bikin gw kek gini?' pikirku,jika itu benar yasudahlah wajar saja dia merasa bertanggung jawab.
tiba tiba saja aku sudah berbaring di ranjang uks,aku berusaha mengalihkan rasa pusing yang ada dikepalaku.
Pria tadi juga memberi ku air putih,setelah minum aku merasa lebih baik dan memejamkan mataku sejenak.
Saat membuka mata aku mendapatkan pertanyaan yang sama dari nya
"lo gapapa?"
"em,gapapa. Pusing dikit doang"
"maaf ya,gw ga sengaja" ucap pria tadi sambil melihat kearah jidatku
"biru ni jidat lo,bentar gw ambikin salep"
"lo tau cara ngobatinnya dan salep apa yang dipake?" -tanya ku khawatir jika dia memakaikan salep yang salah kepadaku
"tau kok,gw sering pake buat memar gitu" sambil berjalan ke arah p3k,dia mengambil salah satu salep dari sana kemudian mengoleskannya kepadaku
"sekali lagi maaf ya"
"iya santai aja,memar doang"
"tapi tetap aja gw salah"
"ya terus lo mau apa?gw laporin ke pihak berwajib?"
"ha?ya janganlah" aku bisa melihat wajah paniknya saat itu hahah lucu sekali kalau di ingat ingat
"iya,tenang aja. Lo juga udah tanggung jawab,thanks"
"yauda gw mau lanjut pertandingan,lo disini sendiri gapapa?" -tanya pria itu sambil berdiri dan bersiap untuk pergi
"iya gapapa ntr gw bisa panggil temen gw"
"yauda id lo apa?tanggung jawab gw masih ada sampe jidat lo sembuh"
Sebenarnya tidak perlu,tapi yasudah daripada dia dipenuhi rasa khawatir yang melandanya setiap hari jadi aku memberinya id ku.
Setelah itu dia pergi,aku menghubungi teman temanku dan meminta mereka untik datang ke uks,setelah mereka datang kami pun pulang.

Saat sedang asik melakukan aktifitas seperti biasa yaitu menonton,handphone ku mengeluarkan bunyi notif dari aplikasi hijau itu,aku mengabaikannya saja,tidak ada notif penting juga,pikirku.

Saat malam tiba dan aku sudah selesai dengan filmku,aku teringat ada notif dari si hijau tadi

line
Jeandra menambahkanmu sebagai temannya.
Jeandra
hai,gw yang tadi ngenain bola ke jidat lo,nama lo Alice?

Iya

Jeandra
Gimana jidat lo?udh lo obatin lagi?

Udh tadi di obatin sama bibi gw

Jeandra
Syukurlah kalo gitu

Selesai disitu chat hari itu,tapi setiap hari dia mengabariku,menanyaiku soal jidatku,menawarkan diri untuk menjemputku dari sekolah.
Bahkan setelah jidatku sembuh,dia tetap melakukan hal tersebut
Setelah beberapa bulan tentu saja aku menaruh hati padanya,caranya memberi perhatian meskipun tanggung jawabnya sudah selesai membuatku merasa dia menyukaiku
Dan ternyata benar,3 bulan setelah kejadian itu dia menyatakan perasaannya padaku di restaurant pada malam minggu.
Aku menerimanya dengan  senang hati.
Sejak saat itu kemana pun aku pergi diantar dan dijemput olehnya,apapun yang aku lakukan dia akan bertanya,dia bahkan menelfon ku kapanpun dan dimanapun.
hingga sekarang sudah 6 bulan hubungan kami,dalam lima bulan itu ada 2 kali aku mengajaknya untuk mengakhiri hubungan kami,namun dia tidak menyetujuinya dan tetap memaksaku untuk bersamanya dengan segala macam rayu nya.
Aku yang merasa mengakhiri hubungan bukan cara yang baik dalam menyelesaikan masalah dan berpikir aku juga salah dalam masalah itu yasudah aku juga meminta maaf dan kami baikan lagi.hehe

Flashback off

Sudah pagi lagi,sejak tadi malam kami bertengkar karena aku menonton dan aku juga tidak meminta maaf,Jean sama sekali tidak mengabariku
Tidak ada tanda tanda dia akan menjemputku,apa dia marah?marah kenapa toh aku juga sudah membalas pesannya dengan cepat. Aneh sekali.
Apa karena aku tidak meminta maaf?ya aku tidak bersalah kan? Yaudalah aku pergi bersama supirku saja,biarkan saja dia marah,aku tidak pandai membujuk seseorang jika sedang marah,yang ada kalau aku chat dia dan respon dia tidak menyenangkan aku malah jadi jengkel.
Pagi itu pertama kalinya aku berangkat dengan supir kesekolah,setelah 6 bulan dengan Jean.
Sampainya di sekolah aku melakukan aktifitas seperti biasa,belajar-istirahat-belajar-pulang.
Saat dirumah tiba tiba ada notif dari Jean

Line
Jean
gak ada ngabarin gw sama sekali?
gak ngerasa bersalah sama sekali udh nyuekin?

Lah,nyuekin darimana nya?

Jean
Itu lo semalam nonton kan?
gw larang juga lo ga dengerin

Apaan sih,cuma nonton doang,bukan selingkuh

Jean
Ya gw juga gak suka lo fokus banget nonton,sampe bales chat gw lama banget

Mana chat yang lama gw bales?

Tiba tiba dia mereply pesan yang sudah lama yang memang saat itu aku telat membalasnya karena asik menonton

Lah itukan udh lama

Jean
Tetap aja kan lo balesnya lama karena nonton,anjing lo udah salah kaga tau salah lo dimana

What?sinting ya lo,itu udah lama gausah lo ungkit lagi
Dan gausah anjing anjingin gw

Jean
Kenapa lo?baper gw bilang anjing?

santai santai,kaga kok,kan lo yang anjing bukan gw

Jean
Anjing?lo ngatain gw anjing?
iya deh maaf ya lo harus pacaran sama cowo anjing
Kaya beauti and the beast ya kita
Bedanya ini si cantik dan anjing

Lah?

Jean
Malu pasti ya lo pacaran sama si anjing,pantesan kemarin lo mutusin gw sampe dua kali

Apaan sih,ya itu karena lo salah,udah lewat juga kan

Jean
Emang udah lewat tapi masih berbekas di hati gw
Ternyata selama ini emang gw yang anjing maka nya lo sampe minta putus,gampang banget lo minta nya waktu itu

Serah lo lah tai

Jean
Udah di katain anjing sekarang lo ngatain gw tai
gak tau diri banget ya lo jadi cewe,gak tau terimakasih,gw udah baik sama lo selama ini,anter jemput lo kemana mana

Loh gw ga minta?

Jean
Jadi salah gw karena inisiatif?

kaga,makasih udah anter jemput gw selama ini,besok besok gausah gw bisa sama supir

Jean
Halah bilang aja lo mau sama cowo lain,gatel kan lo,temen lo ada yang ngadu ke gw lo di sekolah genit smaa cowo

Iya serah lo

Lalu tidak ada balasan lagi setelah itu,aku juga malas melanjutkannya,biarkan saja dia














Part kali ini panjang ini,heheh
Jangan lupa tap like dan comment yaaa







fall in love,again?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang