Cobaan lagi?

0 0 0
                                    

Hari rabu tanggal  18 maret 2019.

Hari dimana benar-benar kehidupan ku seperti kacau sekali,ketika aku kesekolah aku merasakan takut yang sungguh luar biasa tanpa aku sadari aku terkena depresi ringan.

Hari ini aku sedang berada dikelas karna pelajaran guru pertama sudah usai akhirnya aku disuruh untuk membawa buku paket pelajaran ke perpustakaan bersama reva.

"Eh rev,kalo nanti bukunya berat bilang aja ya nanti biar aku yang bawa"ucap ku pada reva.

"Gapapalah,bagi dua aja bawanya biar gak berat"ucap reva tersenyum.

"Eh rev,tau gak si raga anak sebelah yang kelas 9B?"tanyaku kepada reva.

"Oh itu yang jadian sama kakel,tau lah udah nyebar gosipnya"ucap reva heboh.

"Oh jadi beneran ya jadian"ucapku kepada revaa.

"Iya lyra"tekan reva.

Setelah kami sedikit berdiskusi tentang manusia,akhirnya aku dan reva sampai di depan kelas.

Tak disangka-sangka inilah moment yang membuat ku merasa malu.

"Eh ada babi,eh anjing"ucap laki laki yang ada di kelas ku yaitu zaki.

Dengan suara yang begitu keras,sehingga membuat orang  yang ada dikelas menoleh kearahku,jujur rasanya kaget dan malu.

Akhirnya saat itu juga aku menangis.

"Lyra,jangan didengerin ucapan setan"ucap dewi dan yang lainnya.

Aku yang sibuk menangis akhirnya hanya diam.

20 maret 2019.

Tidak disitu saja mereka menghina ku,bahkan ketika sedang pelajaran bahasa Indonesia mereka dengan santainya menghina ku di depan guru.

"HEI BLACK MAMBA"Teriak zaki si cowok yang sok ganteng dan juga pede padahal kaya kurcaci.

Dan saat aku mendengar hinaan itu lagi lagi aku hanya terdiam,harusnya aku melawan bukan? tetapi aku hanya diam dengan isak tangis

Guru ku yang mendengar hanya mengatakan.

"Gapapa lyra,blackmamba kan hewan mahal"ucap guru ku agak tertawa.

Aku kaget dengan respon guru Indonesia ku,mengapa seolah-olah dia juga menyamakan aku dengan binatang?Apakah aku memang seburuk itu sehingga guru ku pun bukannya membela malah tertawa dan menyamakan aku dengan black mamba.

Aku hanya diam menangis,karna jujur aku sakit hati saat mendengar itu semua.

Padahal jelas jelas ada yang menghina satu sama lain,tetapi kenapa mereka tidak membelaku harusnya mereka membela ku bukan menyamakanku dengan binatang.

Lyraa Dan LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang