saat ini semua badan ku terasa mati, bau amis darah menyeruak kedalam hidung ku. secara bersamaan samar aku mendengar suara orang disekitar, ramai tapi tidak terlalu jelas.
penglihatan ku kabur, yang ada dalam pikiranku saat ini adalah gaeul. bagaimana ini apa yang akan terjadi pada gaeul kalau aku tiada?
aku mengatur nafas ku yang mulai sesak, merasakan tubuhku dibopong lalu kemudian semua menjadi gelap.
satu tarikan nafas dengan sekuat tenaga aku menggerakkan lidahku untuk menyebutkan satu nama yaitu "ga...eu...lhh".
-1 jam sebelum kejadian-
"ibu hati hati, gaeul berangkat ya Buu.."
aku melihat gaeul begitu ceria, sudah lama rasanya aku tidak mengantarnya kesekolah."iya sayang, hati hati ya nak"
aku melihat gaeul melambaikan tangannya kepada ku, begitu pun sebaliknya aku melambaikan tanganku kepadanya.
....
hai, panggil aku nada.
kalau kalian ingin tau tentang gaeul jangan lupa baca setiap update terbaru 'Nanti juga lupa'ini adalah cerita pertama ku, aku minta maaf kalau ada salah salah dalam kata yang aku sampaikan kepada kalian.
'Nanti juga lupa' menunggu kalian untuk dibaca, semoga cerita ini sampai kehati kalian.
satu hal lagi tentang 'Nanti juga lupa' cerita ini akan berfokus pada banyak sudut pandang dan tokoh.
tidak hanya bercerita tentang gaeul semata tetapi juga orang orang disekitar gaeul.
salam hangat dari ku untuk kalian, jangan lupa sehat dan bahagia nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nanti juga lupa
General FictionSuatu hari nanti, aku berharap air mata ini akan berhenti mengalir. aku berharap setelah kegelapan ini menghilang dinginnya salju bisa membeku kan luka yang paling dalam. tunggulah, pasti akan segera berakhir musim gugur dengan banyak luka ini. /gae...