8

97 12 1
                                    

Saat ini Renjun sedang berada tepat di depan kelas Vanilla, ya semenjak kejadian di kantin tadi hati itu sama sekali tidak menghubunginya seperti biasa

Sesekali Renjun mendengus kesal saat Jeno bercanda dengan Vanilla, sebenarnya Jeno tau jika sedari tadi Renjun memperhatikan mereka berdua maka dari itu Jeno sengaja membuat Renjun kesal

Fyi Jeno itu masih sepupu Vanilla, ada satu hal yang membuat Renjun tidak terlalu suka saat Jeno berdekatan dengan gadisnya yaitu dulu sebelum Jeno dan Vanilla tau jika mereka sepupu mereka berdua sempat dekat, tapi begitu mereka tau jika mereka berdua sepupu maka mereka memutuskan untuk menjadi seperti kakak dan adik

"Anj si Jeno minta gue pepes" umpat Renjun saat melihat Jeno mengusap usap pipi Vanilla

Renjun menunjukan ekspresi datarnya saat Jeno melirik kearahnya

Renjun menghela napas lega saat bel pulang sekolah berbunyi, Renjun segera masuk kedalam kelas Vanilla saat guru yang mengajar telah keluar

"Vanilla" panggil Renjun saat berada di depan meja gadis itu

Vanilla sama sekali tidak mempedulikan kehadiran Renjun dan tetap sibuk merapikan barang-barangnya

"Pulang sama gue ya" ucap Renjun lagi

"Gue pulang sama Jeno" ucap Vanilla lalu berjalan mendekati Jeno

Jeno tersenyum meledek kearah Renjun, salah siapa macam macam dengan sepupunya

"Ayo baby kita pulang" ucap Jeno berniat menggoda Renjun

"Hm" Vanilla membiarkan saja saat Jeno merangkul pundaknya

"Lepas" ucap Renjun datar sambil menatap lurus kearah Jeno dan Camilla

Hal itu membuat Jeno dan Vanilla menghentikan langkah mereka

"Singkirin tangan lo" Jeno berbalik dan menatap kearah Renjun

"Gausah pake emosi gitu dong mas" ucap Jeno lalu melepaskan rangkulannya pada Vanilla

"Nilla sini pulang sama gue" ucap Renjun sambil menatap Vanilla dengan tatapan lembut, hal yang selalu dia lakukan saat gadisnya marah

"Gak!" ucap Vanilla lalu kembali memeluk lengan Jeno

"Vanilla please, kita bicarain baik-baik ya nanti gue beliin jajan deh"

"Gak!"

Renjun menghela napas panjang untuk mengontrol emosinya

"Udah lah Vanilla pulang bareng gue dulu aja, ga bakal gue apa-apain juga kok" ucap Jeno saat merasa suasana antara sepasang kekasih ini semakin panas

"Yaudah gue titip dia, awas sampe lecet" ucap Renjun pada Jeno

"Iya iya paling cuma di cium dikit" ucap Jeno lalu langsung menarik Vanilla meninggalkan Renjun

"BANG*AT JENO!" amuk Renjun pada Jeno yang sudah berlari menjauh bersama Vanilla

Renjun akhirnya memutuskan untuk pulang dengan perasaan kesal

"Bodoh banget gue pake lupa tanggal lagi" gerutu Renjun sepanjang jalan menuju rumah

Sesampainya dirumah Renjun segera mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang

Jeno

Vanilla gmn?

Gmn apanya?
Masih cantik kok dia

Anj!
Gue serius

Iyeee si bapak emosian bgt
Cepet tua lo nanti

Shareloc
Kayanya otak lo butuh dorongan:)

Canda njun!
Vanilla udh sampe rumah
Td beli bakso dpn komplek
Sekarang bocah nya baru nangis

LO APAIN CEWE GUE?!

Perutnya sakit njeng!
Fitnah mulu lo

Oh
Ntar gue gosend in sesuatu
Kasih ke Vanilla

Apaan?

Kepo

Yauda gak gue bukain pintu ntar

Air jahe campur madu
Ntar lo angetin lagi

Ooo ngomong
Sp yg diangetin:)

Minumnya!
Lo lama-lama gue santet ya!

Dih! marah  
Dah lah gue mau cuddle dulu sama Vanilla. Bye!

HEH!
Sembarangan!
Pulang gak lo!
Pulang sekarang!
Anj!

Renjun melempar ponselnya ke atas kasur dan segera ganti baju karena rencananya setelah ini Renjun ingin menemui Vanilla dan memastikan bahwa gadis itu baik-baik saja

Mau bagaimanapun Renjun tidak bisa mempercayai Jeno

Ting!~

Renjun yang baru saja akan berangkat ke rumah Vanilla terhenti karena suara notifikasi di ponselnya

Jeno

Ijin bawa Vanilla jalan

Kmn?

Minta jajan bocahnya

Oke
Jagain Vanilla

Baik tuan muda

Cih

Renjun kembali merebahkan tubuhnya di kasur dan memejamkan matanya begitu mendapat pesan dari Jeno

Jujur Renjun merasa kesal saat Vanilla berdekatan dengan Jeno tapi mau bagaimana lagi saat ini Vanilla sedang marah pada Renjun, lagi pula Vanilla dan Jeno sudah mengetahui jika mereka berdua adalah sepupu

Setelah itu Renjun memutuskan untuk mengistirahatkan tubuhnya sebentar sebelum nanti memikirkan cara untuk membujuk Vanilla









Halo~
Ini kira-kira masih ada yang baca nggak ya? Hehe
Salah author jg sih kelamaan nulisnya

Dan untuk cerita sebelah, author cuma mau bilang kalo author benar-benar gatau gimana mau lanjutinnya, tapi bakal author usahakan buat namatin cerita sebelah

Oke see youuu❤

De mijne♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang