MY ALL {LOUIS PATRIGDE}

CHAPTER 2

~~~

Louis Segera Mengambil kunci Mobilnya dan segera menuju bar yang sering di kunjungi Oleh Annelsa.Louis mencoba menghubungi Annelsa berkali-kali,Namun Annelsa berkali-kali pun menolak Telfon dari Louis."Dasar Pria Aneh."Umpat Annelsa terkekeh.
Annelsa mulai pusing , dia merasa terputar-putar.

"A..a..a.."Annelsa mulai kehilangan keseimbangannya dan hampir saja terjatuh,namun Louis menangkap Annelsa dan menggendongnya dengan bridal Style."No more Wine."Ucap Louis namun Annelsa sudah tepar di gendongan Louis.

Louis membawa Annelsa pulang ke rumah Annelsa sendiri. Sesampai di rumah Annelsa , Louis pun mencoba mencari Kunci Rumah milik Annelsa di tasnya."Annelsa...Annelsa.." Louis berhasil menemukan kunci rumah tersebut dengan kesulitan karna sedang menggendong Annelsa.

Louis Sudah ingin menurunkan Annelsa untuk membaringkannya namun Annelsa tak mau melepaskan pelukannya dari Louis.Dia duduk dengan keadaan Annelsa masih memeluknya.

Louis tak tahan dengan aroma Wine yang tercium dari badan Annelsa,Louis perlahan menarik resleting Dress yang di gunakan Annelsa namun tiba-tiba Annelsa tersadar,dia hanya tersenyum dan mengecup bibir Louis. "Wine..."Ujar Annelsa dan kembali terlelap di dada bidang Louis.

Louis hanya bisa terkekeh dan hampir melakukan hal yang tak senonoh.

Keesokan harinya di Rumah Annelsa...

Annelsa terbangun di sofa dengan keadaan kepala yang seperti tertusuk-tusuk."auwch..".

Louis keluar dari Dapur dengan keadaan Shirtless,Annelsa hanya bisa menelan ludahnya saat melihat Louis."Moarning.."Sapa Louis Yang sedang membaca Koran berjalan mendekati Annelsa.

"Makan,minum susu mu dan minum obatmu."Ujar Louis,"Aku mengganti baju mu."Sambung Louis.Annelsa Hanya bisa melotot dan melihat dadanya.

"Dasar kau Pria Mesum!"Annelsa mulai melemparkan Louis Bantal-bantal yang ada di sofa itu."Awuchh!"Louis meringis kesakitan.

"Annelsa aku Menganti baju mu dengan Alasan Karna Bajumu di penuhi dengan muntahanmu!" Ujar Louis Manahan tangan Annelsa yang memegang Bantal.

Annelsapun mengerti dia hanya memutarkan bola matanya dan memakan sarapannya.

"Hari ini kamu mau pergi cari gaunkan?"Tanya Louis yang duduk di sebelah Annelsa yang sedang sarapan."ya."Jawab Annelsa dengan datar."pilih gaun yang bagus--"Ucapan Louis terpotong.

"Louis.Aku ini model dan kau tau pasti aku punya selera yang bagus so.Udah gak usah."Annelsa merasa kesal karna dia pikir Louis menganggap entengnya.

"Apa ini Kaos milikmu Louis? Yang sedang ku pakai ini?."Tanya Annelsa dan Louis menjawab dengan mengangguk."Aku harus pergi sekarang."Ucap Louis berdiri dari sofa."Mau Kaosmu? Aku bisa lepas sekarang kalau kau mau-"Louis memotong,"No." Louis menjawab dengan singkat dan langsung berlari keluar rumah Annelsa."Dasar Pria aneh."Umpat Annelsa.

Louis side...

Louis dengan nafasnya yang tak teratur masuk ke dalam mobilnya dan tak berhenti memikirkan Annelsa."Wanita Sialan,Kalau gini mulu gimana bisa aku tak berhenti melihatnya setiap hari..."Batin Louis, Louis tadinya ingin mengambil kaosnya dari Annelsa, Namun Louis tak bisa melihat tubuh Annelsa yang begitu seksi.