Villager wants to save villainess

Bab 37

Side Story 3: POV Amy (1)

Aku Amy, heroine dari dunia ini.

Aku tinggal di pusat kota yang miskin, tetapi ketika kepalaku terbentur kereta, ingatanku tiba-tiba kembali.

Saat itulah aku menyadari bahwa dunia ini adalah panggung dari game otome favoritku [Magical☆Fantasy~Love's Heart-Racing♡School Life] dan akulah heroinenya.

Aku hanyalah seorang siswa sekolah menengah di kehidupanku yang sebelumnya.  Tapi aku meninggal karena kepalaku terbentur ketika sebuah mobil yang mengabaikan lampu lalu lintas, menabrakku.

Jika aku harus menceritakan tentang kehidupanku yang sebelumnya, itu cukup buruk.  Ketika aku berbicara dengan ketua kelas sekali saja, aku akan langsung dibully oleh semua gadis di kelas.  Selain itu, semua anak laki-laki juga mengolok-olokku sambil mengatakan gendut atau gorila padaku tanpa perasaan.

Itu sebabnya aku tidak mempunyai teman.  Meskipun sebenarnya aku bukanlah orang yang buruk sama sekali!

Omong-omong, karena hal itulah aku memainkan game otome ini di waktu luangku.

Lagipula, tidak seperti para monyet di kelas, pria di dalam game ini menatapku dengan benar.

Ya, mungkin itu sebabnya Tuhan mempersiapkan kehidupan heroine ini sebagai kehidupan kedua bagiku yang menyedihkan ini.

Meski begitu, ini benar-benar sebuah berkah bagiku!

Prioritasku adalah Karl-sama.  Tapi pria tampan lainnya juga akan menyukaiku jika aku memilih rute Reverse Harem, kau tahu? Reverse Harem adalah rute utama Karl-sama, dan aku telah mengingat semua opsinya.  Jadi aku tidak akan membuat kesalahan.

Meskipun aku tidak dapat mengatur keuanganku, aku akan meluangkan waktuku untuk menangkapnya.

Terlebih lagi, jika aku menyelesaikan rutenya, aku akan menjadi Saintess yang diberkati oleh Roh Cahaya, kau tahu?

Dengan begitu, aku akan menjalani kehidupan seperti seorang putri yang bisa mengenakan gaun indah dan tinggal di kastil mewah yang dikelilingi oleh pria tampan.

Dengan pemikiran seperti itu, aku akan terus hidup!

Aku diangkat oleh keluarga Baron ketika mereka mengetahui bahwa aku adalah putri dari Baron Brayes.  Selain itu, mereka juga mengetahui bahwa aku menerima berkah [Healing].

Fufu, aku ini adalah putri bangsawan dan Saint yang baru menetas, kau tahu?

Ah, aku sudah tidak bisa berhenti tertawa.

Pelajaran sekolah juga sangat mudah.

Ketika aku masih hidup dalam kemiskinan, ada seorang anak laki-laki yang dikatakan jenius di sekolah tempatku menimba ilmu.  Disebut jenius dalam level ini, bahkan aku pun juga bisa melakukannya!

Tapi aku tidak melakukannya, kau tahu?

Lagipula, jika pada level ini, aku tidak perlu belajar sama sekali.  Dan karakter Heroine telah diatur untuk menjadi pintar, dan dia tidak lulus dengan melompati kelas.

Selain itu, jika aku mengubah skenario game, aku tidak tahu apakah aku dapat menyelesaikan rute Reverse Harem dengan lancar atau tidak.