Sore hari itu di taman terdapat seorang gadis yang tengah duduk sembari menatap sunset ditengah hiruk pikuknya perkotaan. Berulang kali ia memejamkan mata dan menarik nafas berat. Kembali terngiang perkataan perkataan kedua orang tua nya yang menyuruh dirinya untuk menikah di usianya yang bisa dibilang masih cukup dini. Tentunya bagi seseorang yang berusia 17 tahun itu merupakan hal yang cukup mengagetkan dan tidak bisa diterima dengan akal sehat.
"Udah gue duga lo ada disini" ujar seseorang yang memecah konsentrasi gadis yang berada di sebelahnya.
"Jake? kok lo tau gue disini?"
Jake mendecih "Ya tau lah, gue gitu loh apa yang ga gue tau tentang lo" sembari menaik turunkan alisnya beberapa kali
"Dih sombong amat lo, oh ato jangan-jangan selama ini lo nguntit gue ya?!"
"Heh kalo ngombong sembarangan amat" ujar Jake sembari menjitak pelan dahi gadis di depannya
"YAK SIM JAEYUN SAKIT TAU GA!"
"Maap maap"
Kini keduanya terdiam dan menatap pemandangan di depan mereka yang mana matahari mulai menenggelamkan dirinya. Jake menoleh ke arah samping dan menatap sahabatnya yang sepertinya sedang merasakan beban yang cukup berat. Sebenarnya ia sedikit tidak terima mengetahui bahwa sahabatnya ini akan menikah dengan Jay yang notabenenya juga sahabat Jake. Melihat orang yang kita sayang dimiliki orang lain merupakan sesuatu yang menyakitkan bukan?
"Ngapain lo liatin gue?" namun Jake masih senantiasa menatap lekat Fanny.
"Jake? Helow Jake? JAKE!" Setelah dipanggil beberapa kali akhirnya Jake tersadar dari lamunannya.
"E-eoh mian, gue ga fokus"
"Cih kocak lo" Fanny pun tersenyum "dah sore nih anterin gue pulang yuk Jake"
Dengan sigap Jake segera bangun dan mengulurkan tangan ke arah Fanny. Dengan senang hati Fanny pun menerima uluran Jake dan akhirnya mereka berdua pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Got Married
FanfictionCerita tentang kehidupan sebuah pasangan muda yang terpaksa menikah karena tuntutan orang tua mereka. Started : 24 Dec 2021