FELIXIAN

#8

hai² masih setia nungguin nih?hihi

makasii buat yang udah baca cerita akuu , lupp banyak²>3

_Happy Reading📖

------

ada satu mata yang menatap Nia tak suka!
dia tidak suka jika ada yang mendekati Felix apa lagi menyaingi nya untuk mendapatkan Felix kembali, ia akan membalas nya nanti!.
•
•
•
Felix yang khawatir pun segera membawa Vanessa ke UKS sekolah di ikuti Graziana dan Madeline yang disaksikan oleh para siswa - siswi yang bisa dikatakan 'Cemburu' , siswa² yang menyukai Vanessa, dan siswi² yang menyukai Felix, tapi mereka tidak bisa berbuat apa - apa, Karna 'takut'.

sampai di dalam ruang kesehatan, Felix langsung menidurkan Vanessa di atas brankar , dan Graziana mengambil minyak kayu putih di dalam lemari kaca yang berisi kan obat - obatan dan segera memberikan nya ke Felix.

"Gue sama Madeline beliin makanan dulu ya buat Nia mungkin dia belum sarapan tadi pagi, Lo bisa kan disini sebentar jagain nia? "-minta Graziana pada Felix, karna penjaga UKS sedang tidak masuk jadi dia meminta Felix untuk menjaga Vanessa sementara waktu.

"Hmm"-Felix

Graziana dan Madeline meninggalkan UKS dan menuju kantin untuk membelikan Vanessa makanan.

"Lo liatkan Felix sekhawatir itu sama Nia?"-tanya Graziana

"Hm, mungkin karna dia kaget."-pikir Madeline

"Semoga, Gue khawatir"-panik Graziana

"ga perlu, kalo ada apa-apa bilang sama gua."-Ucap Madeline

"Iyee"-Graziana

Mereka pun sudah sampai di kantin dan membelikan bubur untuk Vanessa.

🐢🐢

"pusing"-Vanessa

Felix yang duduk di Sofa dan sibuk dengan Ponsel nya pun menengok ke samping dan mendapati Vanessa yang sudah sadar dari pingsan nya.

"temen Lo lagi beliin makanan buat Lo, tungguin aja."-ucap Felix.

"Gue keluar."-pamit Felix.

"Huhh, dasar lelaki yang menyebalkan!"-ucap Vanessa yang didengar oleh Felix.

"Hah? apa? menyebalkan? masih mending gue temenin lo disini daripada enggak."-Felix.

"Iya, iya ter--" kata - kata Vanessa terpotong karena melihat ada seseorang yang datang sambil memanggil Felix cukup keras dan di imut - imut kan yang membuat Vanessa ingin Muntah saat itu juga.

"Felixxx!!"- panggil wanita cantik yang badan nya lumayan tinggi.
"Ehh Raa"sapaan itu dibalas baik oleh Felix.

*siapa dia? kok aku ga pernah liat..*-ucap Vanessa dalam Hati.

Mereka berdua pergi meninggal kan Vanessa tanpa berkata apa - apa.
dan Vanessa yang diam tanpa berbicara sepatah kata pun, karna Tubuh nya sudah sangat lelah seperti tidak mempunyai Energi sama sekali.

"Ehh Niaa Felix nya mana?"-tanya Graziana

"udah keluar, baru aja"-jawab Vanessa

"Kok dia ninggalin Lo?!"-tanya Graziana

"gapapa kok, lagian tadi dia udah dipanggil"-Vanessa

"dipanggil siapa?"tanya Graziana sambil membuka kan bubur yang mereka beli untuk Vanessa.

"Gatau, Cewe, cantik, putih, bedak nya agak tebel tapii, lumayan tinggi,rambutnya item tebel, terus pake aksesoris di tangannya warna merah, pokok nya cantik deh"-Jawab Vanessa