Cheon Hyeon : "Yaaa Brengsek,Appaku sudah mengizinkanmu tapi knp kau membunuh nya hikss...."Seokjin : "Maafkan aku nona,tapi Appamu telah membunuh Ibuku!"
Cheon Hyeon : "Mworago?"
Tubuhnya melemas dan menjatuhkan Diri ke lantai
Cheon Hyeon : "Appaku tidak mungkin melakukan itu"
Seokjin : "Ohh ya,Kau adalah model terkenal itu kan?"
Cheon Hyeon : "Hiksss...Appa!"
Seokjin : "Yaaa,Kau jangan menangis di sini, Brengsek"
Cheon Hyeon : "Bagaimana aku tidak menangis aku melihat appaku di bunuh di depan ku"
Seokjin langsung melumat bibirny Cheonhyeon dengan rakus
Cheonhyeon yg speechless dan tidak bisa apa apa
Seokjin : "Akhirnya kau berhenti"
Keesokan harinyaBanyak pesan sms dari Renjun yg tidak dibaca
Cheon Hyeon : "Jungkook oppa?"
💌 : "Yaaa,Kau dimana aku sudah mencari mu?
💌 : "Apa kau baik baik saja?"
💌 : "Jawab aku"
💌 : "AKU KHAWATIR PADAMU"
💌 : "CEPAT BALAS PESAN KU"
Balas Cheon Hyeon
💌 : "Mianhae Oppa,Aku terlalu sibuk akhir akhir ini,jadi tidak memegang handphone untuk sementara ini, Mianhae"
Jungkook : "Aishh anak ini,Sudah tau aku mencintai ny tapi knp dia tetap saja seperti itu" kesalnya
Seokjin : "Sayang"
Cheon Hyeon : "Yaaa Brengsek, Berhenti memanggilku sayang" kesalnya
Seokjin : "Baiklah" menghela napas Kasar
Cheon Hyeon : "Kau bertengkar lagi?"
Seokjin : "Ahh,ini"
Sebelumnya Pada Pukul 03:00 pm Seokjin bertemu dengan Jaemin dan bertengkar karena hal yg sepele
Jaemin : "Yaaa dimana si Seokjin Brengsek itu?" Kesalnya
Seokjin : "Oh hai,Lama tidak bertemu wahai Teman lama ku"
Jaemin : "Kau knp membakar Markas ku hah?"
Seokjin : "Membakar Markas mu?"
Jaemin : "Yak Brengsek" Menarik kerahnya Seokjin
Seokjin : "Tenang dulu tenangkan dirimu"
Jaemin : "Knp aku harus tenang hah?"
Seokjin : "Aku sudah membunuh Appanya Gadis Model itu" bisikny
Jaemin : "Mworago?,Bagaimana kau bisa?"
Seokjin : "Hal yg mudah sekali"
Kembali ke Cheonhyeon
Seokjin : "Kau menangis?"
Cheon Hyeon : "Bagaimana aku tidak menangis kau telah membunuh Appaku di hadapan ku sendiri"
VOTEEE
VOTEEE
VOTEEE
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mafia in the Night 🔞 ✓
Fiksi PenggemarKetika Seorang mafia mencintai Seorang Wanita Jalang