"Woii anjg, mau kemana lo!! Jangan pergi dulu lo! Sini balik lagi lo! " teriak mew memanggil gulf yang hendak pergi
Gulf pun menoleh untuk melihat siapa yang berteriak-teriak dikantin. Gulf pikir, teriakan itu bukan untuknya jadi gulf mengabaikannya
"Woy bngst! Temen gue manggil elo anjg! Sini goblokk" saut tay yang membuat gulf kembali menoleh kebelakang
"Hah? Lo manggil gue?" tanya gulf sambil menunjuk dirinya sendiri
"Iya terus siapa lagi lo pikir hah?!" ketus tay
Gulf pun segera melangkahkan kaki untuk menghampiri mew. Tapi sebelum itu, ia menoleh sebentar ke kit untuk berbicara
"Udah kit balik kekelas dulu aja ya, ini urusan gulf sendiri" ucap gulf pada kit
"Tapi dia bentak kamu gulf! Aku harus bantuin, dia siapa sih emangnya?" tanya kit
"Udah gapapa, kamu balik kekelas aja okay?" yakin gulf
Kit pun akhirnya mengalah. Ia pun pergi meninggalkan gulf dan segera kembali keruang kelas satu. Setelah gulf melihat kit pergi, ia langsung menghampiri mew dan teman-temannya
"Kenapa? Ada urusan apalagi? Mau nyalahin gue lagi? Padahal jelas-jelas elu yang salah" kata gulf
"Heh lo ga nyadar? Lo yang ga liat jalan anjg! Lo jangan ngeyel jadi orang! Udah salah ngeyel lagi bngst!" jawab mew
"Ya kalau gue salah gue diem, lah ini gue ga salah mangkanya gue ngeyel" jawab gulf santai
"Anak anjg bngt sih lo bngst!" geram mew
Mew yang emosi pun menarik kerah baju gulf dan mencengkeramnya erat. Teman-teman mew pun hanya melihat saja, karena ia berpihak pada mew
Saat mew menarik kerah baju gulf, tatapan mereka bertemu satu sama lain. Entah mengapa saat mew menatap mata gulf, jantungnya berdegup dengan kencang tanpa henti
"Siall!! Kenapa dia sangat imut saat dilihat dari dekat" batin mew
Sebenarnya saat mew menabrak gulf dan gulf mendongak melihatkan wajahnya, mew sudah terpancing pesona gulf. Entah mengapa mew sangat tertarik dengan gulf. Padahal sebelumnya banyak cewek cantik yang menggoda mew, tapi hasilnya mew tetap cuek tidak tertarik pada cewek itu
Mew menutupi rasa sukanya dengan cara pura-pura emosi, karena mew lebih suka mencintai diam-diam daripada harus mengungkapkannya
"Ya tuhan, dia manis sekali" batin gulf saat bertatapan dengan mew
Mereka bertatapan cukup lama. Tanpa disadari, semua orang memperhatikannya. Saat sedang asik bertatapan, tiba tiba...
Kringgggg....
Bell masuk kelas pun berbunyi. Mau tak mau mew melepaskan kerah baju gulf. Ia langsung beranjak dari tempat itu. Tapi sebelum mew pergi, ia sempat melihat nama diseragam gulf yang tertera nama "Gulf Kanawut T"
"Oh jadi namamu gulf" batin mew dan langsung meninggalkan gulf bersama teman-temannya
Setelah mew pergi, gulf pun meninggalkan tempat itu dan langsung pergi kembali kekelas sebelum guru datang
🌞Diruang kelas satu🌻
"Gulf kamu tidak apa-apa kan? Dia macam-macam denganmu kah? Dia tidak melukaimu kan" tanya kit khawatir
"Ssssstt....tenang dulu kit, aku tidak apa-apa.... aku tidak terluka sedikitpun" jawab gulf sambil menenangkan kit
Kit pun bernafas lega, daritadi sebelum gulf masuk kelas ia selalu menghawatirkan gulf. Awalnya kit ingin menghampiri gulf kekantin, tapi ia ingat bahwa gulf lah yang menyuruhnya untuk kembali kekelas. Akhirnya kit mengurungkan niatnya, ia takut gulf malah marah kepadanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Leave Me
Short StorySebelum kita bersama, kita pernah membuat sebuah janji yang diucapkan dan disaksikan didepan banyak orang. Kita dulu pernah berjanji "Akan selamanya bersama sampai maut memisahkan". Kamu sudah menepati janjimu sekarang, hanya saja aku yang tidak bis...
