AKHIR (Buku 2) Ratu Dewa Memasak/ Setelah Kegilaan Koki

Bab 1181-1185

Bab 1181

Peserta ujian tetap di tempat, gemetar seluruh, berpikir itu tidak mungkin, bagaimana dia bisa ditemukan?

Peserta ujian lainnya juga datang satu demi satu, menonton adegan ini, tiba-tiba mendengar Feng Qian berkata: "Lepaskan celananya!"

Penonton gempar, dan mereka melepas celana mereka di depan umum. Ini adalah penghinaan besar bagi orang-orang! Terlebih lagi, mereka adalah kandidat yang mungkin memulai karir resmi di masa depan!

Dalam waktu singkat, para kandidat mulai berbicara dan memprotes.

"Penghinaan kepada Tuan!"

"Benar-benar tidak!"

"Terlalu pengganggu!"

Setelah melihat ini, peserta ujian yang digeledah langsung mengeluh: "Itu terlalu banyak! Saya hanya seorang sarjana, dan saya telah belajar keras selama lebih dari sepuluh tahun, hanya untuk ujian kekaisaran hari ini. Siapa yang tahu bahwa Anda tidak hanya izinkan aku masuk ruang ujian, tapi kamu juga memfitnah. Aku menipu dan mempermalukanku di depan umum, yang benar-benar mengerikan."

Seorang peserta ujian di belakangnya dipenuhi dengan kemarahan yang benar: "Itu benar, itu hanya seorang kasim belaka yang begitu sembrono dan sembrono. Saya akan melaporkan Anda ke kotak laporan dan melihat bagaimana Yang Mulia akan berurusan dengan Anda!"

Feng Qian tidak bisa tertawa atau menangis.Jika mereka tahu bahwa orang yang ingin mereka laporkan adalah dia, dia tidak tahu bagaimana reaksi mereka. Namun, dia tidak berniat mengungkapkan identitasnya.

"Saya mengatakan bahwa ketika saya mengambil celananya, saya tidak ingin menghinanya, tetapi itu dibenarkan! Saya hanya mengatakan dengan sengaja bahwa dia dapat memasuki ruang pemeriksaan untuk membiarkannya bersantai. Ketika orang bersantai, mereka secara tidak sadar akan terekspos. Barusan tangannya tanpa sadar menyentuh celananya, bisa dilihat alat curangnya disembunyikan di dalam celana. Kalau nggak percaya, suruh saja dia buka celananya dan mari kita lihat."

Mata peserta ujian bergetar, sedikit panik, dan terus memprotes: "Lucu! Saya menyentuh celana saya dengan santai, dan Anda mengatakan bahwa alat curang saya disembunyikan di celana saya. Lalu saya menyentuh kepala saya. Bukankah Anda mengatakan bahwa saya curang? "Alat itu tersembunyi di kepalaku? Mungkinkah kamu masih harus membongkar kepalaku?"

Feng Qian mencibir: "Hanya karena perilaku memalukan Anda bahwa Anda masih harus menyontek dalam ujian, saya yakin Anda tidak dapat menyembunyikan alat curang di kepala Anda, karena semua yang tersembunyi di dalamnya adalah air!"

Peserta ujian membeku sejenak, dan dengan cepat menyadari bahwa dia memarahinya karena membanjiri kepalanya.

"kamu kamu...."

Tes itu sangat marah sehingga jari-jarinya gemetar.

Feng Qian mengedipkan mata pada pejabat kecil itu: "Pa!"

Mengetahui identitasnya, pejabat kecil itu berani membantah, dan segera memerintahkan dua penjaga untuk menahan terperiksa, lalu melepas celananya di depan umum.

Para kandidat gempar, meneriakkan hinaan, tetapi ketika mereka melihat selembar kain besar penuh dengan barang-barang padat yang dijahit ke dalam celana kandidat, mereka semua menunjukkan ekspresi terkejut dan kagum, dan mereka benar-benar dapat memasang strip kain curang. Jahit ke dalam celana, mereka benar-benar berpengetahuan.

Tetapi dalam pandangan Feng Qian, metode kecurangan seperti itu terlalu pediatrik di abad ke-21.

Ketika terperiksa melihat bahwa peristiwa itu terungkap, dia ditelanjangi di depan umum, di mana dia memiliki wajah untuk bertemu orang, memutar matanya, pingsan di tempat, dan kemudian dibawa oleh penjaga.