ーFOLLOW! SEBAGIAN PART DI PRIVATE!ー
Cerita ini akan ada sedikit banyak perubahannya☺️
Bagi pembaca lama jangan shock ya kalau ada perubahan di beberapa bagian part. Judul, nama tokoh, latar tempat dan latar waktu masih sama cuman alurnya yang sedikit berbeda. Kepribadian para tokoh juga akan saya bikin berbeda pula.
Semoga kalian masih suka, ya:)List disini Yuk!
Kalian itu :- Pembaca lama
- Pembaca baruJangan lupa untuk tekan bintang di pojok kiri!
Typo bertebaran!Jangan lupa follow :
IG : rivaaputrii
IG : wp.coretanrivaa
KK : rivaputrii
TT : rivpschoco_💅💅💅
"Jangan suka memaksakan sesuatu yang sudah mutlak menjadi milik orang lain"
💅💅💅
BRAK!
Gadis yang ada di dalam kamar terkejut mendapati pintu kamarnya di buka dengan kasar.
"Kamu kenapa dateng-dateng dobrak pintu kamar aku gini, Kara?" tanya gadis si pemilik kamar.
"Bantuin gue!" Ucap gadis yang tadi membuka paksa pintu kamar.
"Bantuin apa?"
"Ck! Bantuin gue minta izin ke mama papa"
Kening si gadis pemilik kamar berkerut samar pertanda kebingungan. Kedua gadis itu saling tatap, mereka memilik wajah yang sama, tentu saja karena mereka adalah saudara kembar. Alkana Riandra Sarasati yang lahir terlebih dahulu lalu lima menit kemudian barulah lahir Alkara Riandra Sarasati.
"Bantu gue minta izin ke mama papa" ulang Kara.
"Emang kamu mau kemana pake minta izin segala?" tanya Kana bingung.
"Mau ke club, party ngerayain kita-kita yang lulus masuk sekolah Galaksi" jawab Kara santai lalu tertawa kecil saat melihat Kana melotot horror menatapnya.
"Kamu gila?!" Seru Alkana.
"Berani banget lo ngatain gue gila!" Sentak Kara tidak terima dan Kana langsung membungkam mulutnya saat tau kesalahannya.
"M-Maaf, Kara. Aku gak sengaja" cicit Kana pelan.
Kara berdecak keras, "Loo gak mau bantuin gue?" Kara bertanya dan tidak mengindahkan permintaan maaf dari Kana.
Kana menatap ragu-ragu Kara lalu dengan pelan menggeleng, "Aku gak mau nanggung resiko, Kara" ucapnya.
Alkara berdecih sinis, "Yaudah! Tinggal gue bilangin ke mama papa kalau lo habis ciuman sama kak Aska" ujar Kara enteng dan bersiap pergi meninggalkan kamar Kana jika sajaー
"KARA TUNGGU!"
ーteriakan Kana menghentikan langkahnya. Kara tersenyum miring, saat ini ia membelakangi Kana jadi Kana tidak melihat senyuman Kara.
Kara sontak membalikkan tubuhnya, "Kenapa? Takut?" Tanya Kara dengan nada mengejek.
Kana bangkit dari atas kasurnya, berjalan cepat menghampiri kembarannya, Kara.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALKANA
Random[PRIVATE STORY] ーFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACAー ーTAHAP REVISIー ーーーーーーーー Itu Kara! Itu Alkara! Alkara kembaran Alkana! Bagaimana bisa gadis itu kembali hadir setelah dimakamkan satu tahun yang lalu. "K-Kara?" lirih Kana yang tanpa sadar menghampiri K...