MISSING MY ALPHA

The Accident

"Kyungsoo."

Kyungsoo tersentak dari lamunannya ketika seseorang memanggil namanya. Seorang wanita paruh baya yang tak lain adalah Ibu Mertuanya duduk di sampingnya. Mereka sedang berada di teras rumah, dan Kyungsoo sudah melamun sejak beberapa menit yang lalu.

"Mau membantu Ibu merajut?"

Kyungsoo tersenyum lalu mengambil benang rajut dari Ibu Kim. Kyungsoo adalah seorang Omega yang mandiri. Yatim piatu sejak usianya dua belas tahun dan hanya hidup berdua dengan sang Kakak yang juga Omega, membuat Kyungsoo mandiri dan juga pandai melakukan banyak hal. Terlebih ia juga seorang laki-laki.

Kyungsoo merupakan manusia setengah serigala keturunan terakhir pemilik darah murni. Maka tak heran, sejak masa pubertasnya Kyungsoo mulai tampak memperlihatkan betapa cantiknya dirinya.

Tapi Kyungsoo adalah Omega yang cerdas. Nilai-nilai akademiknya di sekolah selalu bagus. Tak hanya itu, Kyungsoo juga berprestasi di bidang non akademik seperti keterampilan memasak dan seni tarik suara.

Suara Kyungsoo sangat indah dan lembut tapi juga dalam dan kuat. Ketika SMA, ia kerapa kali memenangkan kompetisi menyanyi antar sekolah di Kotanya. Dan Kyungsoo menyukai semua itu.

"Kau tahu 'kan? Ayahmu semakin hari semakin menua, kesehatannya juga memburuk. Ia membutuhkan syal yang hangat untuk melindungi dirinya." Ibu Mertua tersenyum kepada Kyungsoo. "Sebentar lagi musim dingin dan dia pasti akan rewel."

Kyungsoo sedikit terkekeh. Hal itu mengingatkannya pada suaminya yang juga kerap rewel saat musim tiba ketika mereka masih pacaran dulu. Kim Jongin, benar-benar berubah menjadi Alpha manja. Dan Kyungsoo menyukai hal itu, karena Jongin hanya manja kepadanya.

"Kalian berdua sedang membuat apa?"

Dua orang yang sedang merajut itu menoleh pada seseorang yang baru saja tiba dan mendudukan dirinya di depan Kyungsoo dan Ibu Mertua.

"Merajut syal untuk Ayahmu. Kau tahu 'kan dia akan rewel saat musim dingin?"

Laki-laki itu mengangguk lalu mendesah. Ia sepertinya tampak memikirkan sesuatu yang berat. Dan Kyungsoo sangat tahu apa yang Adik Iparnya itu pikirkan. Ia harus menggantikan kakaknya untuk menjadi ketua kawanan karena ialah satu-satunya keturuan Alpha Dominan yang tersisa selain kakaknya, Kim Jongin.

"Apa yang terjadi?" Ibu Mertua bertanya namun mata dan jari-jarinya masih fokus pada benang dan pola-pola rajutan.

"Mereka memintaku segera menemukan pasangan agar aku bisa segera diresmikan menjadi ketua."

"Itu memang sudah seharusnya Mingyu. Usiamu dua puluh lima, sudah lebih daripada cukup."

Kim Mingyu, yang merupakan adik kandung Jongin, ia memiliki selisih usia lima tahun dengan Jongin. Ia juga memiliki postur tubuh lebih tinggi sedikit daripada Jongin. Namun, sekilas mereka benar-benar mirip.

Keluarga Jongin memiliki kulit eksotis yang diwarisi dari sang Ayah. Tapi itulah yang sangat menarik dari keluarga Alpha Dominan ini. Baik Kim Jongin maupun Kim Mingyu, keduanya memiliki aura yang sangat kuat serta ketampanan yang bisa memikat hati siapapun.

"Aku tahu." Mingyu mengecurutkan bibir sambil menatap Kyungsoo memelas agar Kyungsoo membantu membelanya. "Tapi kupikir kisah cintaku tidak akan semulus Jongin, yang berhasil menemukan belahan jiwanya dalam kurun waktu kurang dari satu tahun."

"Alasan saja. Kau pasti ingin menikah di usia yang sama dengan kakakmu 'kan?"

Mingyu tersenyum lebar. "Oh Ibu benar-benar tahu keinginanku."

"Tapi itu tidak akan terjadi karena kau harus segera mengambil keputusan untuk memimpin kawanan kita. Kecuali kau ingin Blue Moon mengambil alih wilayah kita dan mengklaim kawanan bagian dari miliknya. Aku tidak ingin mati konyol ditangan mereka."