Another Side (NaruIno)

Chapter 4

Pada musim gugur, musim yang indah pemandangannya, siswa kelas 2 KHS melaksanakan darmawisata sekolah.

Terlihat Naruto, Ino, Menma, dan Sakura sedang berjalan bersama..

"Whoaaa!!! Kyoto kuil daun merah!!!" Ucap Sakura dengan mata berbinar.

"Sakura terlihat bersemangat sekali ya?" Tutur Ino menatap teman pink nya tersebut.

"Haik!" Ucap setuju Naruto menganggukkan kepalanya pelan sembari tersenyum melihat tingkah teman sekelasnya tersebut.

Terlihat Sakura dengan antusias menoleh ke kanan dan ke kiri untuk melihat berbagai pemandangan yang ada.

"Wahh sugoiii!!! Hey teman - teman liat pohon nya banyak sekali!!! Liat disana juga banyak kuil dan-" belum sempat Sakura meneruskan kalimatnya, dengan cepat Menma membekap mulut Sakura sembari menahan malu karena jadi pusat perhatian.

"Hei sakura, bisa kah kau tenang? Kita jadi pusat perhatian karena ocehanmu!" Ucap Menma dengan senyuman mautnya.

"Dia aneh!" Ucap Naruto menatap sipit Sakura dengan keringat sebesar biji jagung di keningnya.
"Maklumi saja! Ini pertama kalinya dia ke kyoto, Jadi dia sangat bersemangat!" Timpal ino cuek, membuat Naruto mengangguk paham.

"Hehehe, gomennee" ucap Sakura cengengesan saat mulutnya sudah tak lagi dibekap oleh Menma.

"Jadi apa ini juga yang pertama untuk mu Yamanaka san?" Tanya Naruto

"Hm? Gak juga! Aku sudah pernah kesini saat SMP, jadi ini kunjugan kedua ku!" Ucap Ino menatap Naruto, membuat Naruto tersenyum nerves.

"Yeah.., Kyoto memang selalu menjadi pilihan utama untuk wisata sekolah!" Ucap Naruto. 'Ya, ini juga kedua kalinya untukku!' Monolognya

"Dibandingkan dengan darmawisata saat SMP, kita punya banyak waktu untuk tur sendiri! Ini pasti akan menyenangkan!" "Tapi ya.., karena ini adalah hari pertama, kita harus masuk hotel dulu!" Ucap Ino membuat Naruto menghentikan langkahnya dan tertawa kikuk. "Ho - hotel?" Gumamnya ketakutan, membuat Ino ikut menghentikan langkahnya dan menatap Naruto.

"Ngomong - ngomong Namikaze kun, apa rencanamu untuk mandi nanti agar rahasiamu gak kebongkar?" Tanya Ino, mebuat Naruto langsung down.

"Aku sama sekali gak punya ide.., aku sudah mempersiapkan diri untuk hal yang terburuk, mungkin aku tidak akan mandi selama tur ini!" "Karena yang kudengar, anak laki - laki akan mandi di kamar mandi umum!" Ucap Naruto pasrah dengan kenyataan, membuat Ino swretdrop.

"Terus gimana nanti ganti bajunya?" Tanya Ino mulai kembali berjalan begitu juga dengan Naruto.

"Aku bisa lakukan itu dalam toilet" ucap Naruto dengan nada pasrah, membuat Ino sedikit terkejut "Eh? Kuharap kau berhasil!" Ucap Ino

"Ahh!!! Ternyata kalian disini!!" Ucap sebuah suara cempreng yang membuat Naruto dan Ino kembali menghentikan langkahnya dan memasang wajah muram karena tau siapa pemilik suara itu. Yahh dia adalah Shimura Sai, murid paling berisik dan hiperaktif di kelas mereka.

'Kayaknya gak mungkin ya aku bisa menikmati perjalanan ini? huh.. malangnya aku!' Monolog Naruto

'Kayaknya Namikaze kun gak bakal bisa menikmati perjalanan ini.., sungguh cowok malang' Monolog Ino prihatin

- Another Side (NaruIno) -

"Menma kalian jalannya lama amat.. kelas kita ketinggalan dibelakang tuhh!" Ucap Sai bersemangat sembari menunjukkan sekantong kue. "Aku menemukan toko oleh - oleh disebelah sana, jadi aku beli ini!" Ucap Sai membuat semuanya sweetdrop.