Another Side (NaruIno)

Chapter 5

Di kediaman Yamanaka..

"Kau ikut osis?" Tanya Naruto menatap kaget Ino yang sedang duduk di meja makan.

"Mereka banyak dapat anggota baru.., jadi banyak hal yang harus mereka kerjakan!" Ucap Ino, membuat Naruto menghela nafas.

"Itu karena kamu gak pernah nolak kalo ada orang yang meminta bantuanmu!" Ucap Naruto, membuat Ino menatap kearahnya.

"Sebenarnya aku mau aja bantuin.., tapi aku gak yakin bakal selesai dengan benar!" Ucap Naruto terkekeh, membuat Ino mendengus lelah.

"Yahh, kurasa kau benar! Tapi itu agak gak sopan jika aku harus menolaknya secara blak - blakan!"

"Lagian sepertinya tugas yang aku kerjakan sangat penting bagi mereka.." lanjut Ino, membuat Naruto menatapnya.

"Yahh nasib murid teladan!" Ucap Naruto dengan nada bercanda.

"Oni san.., apa itu murid teladan?" Tanya Inojin ikut nimbrung dalam pembicaraan.

"Ah, murid teladan itu adalah murid yang pintar, rajin, nilainya bagus, mereka juga di percaya oleh guru dan teman - temannya, dan juga mereka unggul dalam segala hal" ucap Naruto menjelaskan membuat mata Inojin berbinar, sedangkan Ino hanya tersipu malu.

"Apa mata mereka juga bersinar?!" Tanya Inojin antusias sembari menggebrak meja, membuat Ino terkejut menatapnya.

"Yah ada yang bilang begitu! Apa lagi saat mereka sedang bekerja keras!" Ucap Naruto antusias

"Hey - hey jangan lebay! Apa yang kamu bicarakan Namikaze kun?!" Ucap Ino terkejut, membuat Inojin menatapnya lalu berlari dan memeluknya.

"Onee chan, kamu murid teladan kan?" Tanya Inojin dengan mata berbinar - binar menatap kakaknya.

"Dengar, mataku gak bersinar!" Ucap Ino menyipitkan matanya.

"Tapi, saat aku memutuskan untuk melakukan sesuatu, aku akan melakukannya sebaik mungkin!" Ucap Ino tersenyum kepada adik kecilnya tersebut. "Aku gak akan membuat orang yang aku bantu merasa kecewa!" Lanjutnya

- Another Side (NaruIno) -

Di lorong kelas, terlihat Ino sedang berbincang dengan 2 remaja berbeda gender.

"Makasih banyak, Yamanaka san.., meskipun kamu sibuk, tapi kamu masih bersedia mengerjakan tugas aneh ini untuk kami" ucap seorang laki - laki tampan bersurai hitam, yang dikenal sebagai Ketua Osis di KHS, dia adalah Uchiha Sasuke, yang kini sedang merapikan setumpuk dokumen yang dikerjakan Ino kemarin.

"Itu gak apa - apa, aku senang bisa membantumu Uchiha san!" Ucap Ino tersenyum ramah.

"Kamu memang orang yang baik" ucap Sasuke lalu menatap gadis bersurai indigo disampingnya, yang merupakan wakil ketua Osis di KHS, dia adalah Hyuga Hinata.

"Hinata, pegang ini!" Ucap Sasuke memberikan setumpuk dokumennya kepada Hinata, membuat Hinata menerimanya, "Oke" ucapnya.

"Aku senang tugas ini dikerjakan oleh orang yang pintar sepertimu Yamanaka san!" Ucap Sasuke tersenyum, membuat Ino hanya tersipu malu, "Eh? Benarkah?" Ucapnya

"Haik, dan bisakah kamu mengerjakan ini juga untuk kami Yamanaka san?" Pinta Sasuke dengan senyumannya sembari menyerahkan setumpuk dokumen yang ia ambil dari tas nya kepada Ino, membuat Ino terkejut. "Eh?"

"Ma - maafkan kami Yamanaka san, tapi seperti yang kamu tau, semua anggota osis sedang sangat sibuk sekarang" ucap Hinata dengan wajah merasa bersalah.

"Ba - baiklah.." ucap Ino menerima setumpuk dokumen tersebut, 'Lagian bagaimana bisa aku menolak permintaan Uchiha san?' Monolognya pasrah.