9.🍁

44 16 0
                                    


🍁
}~Happy reading~{
______________________________


Pagi hari pun tiba

"permisi..,,apa ada orang?."

Youn-Na yang mengetuk pintu rumah Namjoon.

Namjoon yang mendengar ketukan dan suara itu segera bergegas berjalan menuju pintu rumah.

"Youn-Na,ada apa?pagi pagi ke rumah gw"

"Nih kue,,Eomma gw kemaren ulang tahun,semalam gw mau nganterin kerumah lo. tapi gw pulang larut malam kemaren. Jadi gw anterin sekarang"

"Aaa,, terima kasih."

"Okee,btw semalam Eomma gw nyuruh lo kerumah.Tapi kayaknya lo ga ada dirumah juga"

"gw emang tiga hari ini sering pulang malam.Gw latihan bahasa,So gw akhir akhir ini sering pulang malam."

"akh..gitu"

"Pantes gw cariin lo ga ada"batinya

"Oh,,ya,lo mau bareng ga sama gw? Hari ini lo sekolah kan? Ga shutting lagi kan?."

"tidak,hari ini gw ga shutting kok."

"Oke,,,kita berangkat."ajak Namjoon

"Oke.tunggu gw kerumah dulu ngambil tas gw."

"bisa gila gw,,,dia ngajak berangkat bareng."

Youn-Na dan Namjoon pun berangkat ke sekolah bersama menggunakan motor sport milik Namjoon.

Disisi lain Kini Aera telah menunggu bus seperti biasanya,tanpa Aera sadari ternyata di sebelah ia berdiri terdapat Jimin yang sedang menunggu bus juga.

"/pupil mata melebar,Ketabrak apa nih anak,tiba tiba naik bus?biasany tebar pesona dengan enam temanya itu"batinya

Aera hanya diam dan diam,Aera adalah orang yang tidak suka banyak bicara dan basa basi.

Menurut Aera~~🍁

"Berbicara terlalu banyak dan berbasa basi dengan orang adalah hal yang sia sia dan membuang-buang waktu!!."

Tujuh menit berlalu bus telah tiba.

Aera bergegas berjalan menuju pintu bus,begitu pun dengan Jimin.

pada akhirnya Jimin dan Aera tidak mendapati kursi untuk duduk, mereka berdua terpaksa berdiri.

Bagaimana pun mereka berdua seorang pelajar,yap mereka harus lebih mengalah kepada orang tua yang tidak mampu berdiri lama.

"kenapa gw selalu tertarik dengan matanya.?"

Batin jimin yang bertanya pada dirinya sendiri saat melihat mata aera ia selalu tertarik,ntah kenapa itu tetjadi pada jimin

"matanya sungguh berbeda dengan siswa yang lain/melihat ke arah aera."

"Apa karna dia seorang muslim?"

Jimin pun terus bergelut dengan pikiran selama di dalam bus

"sebelum hari senin lo masuk sekolah,lo naik bus ini kan?"

Jimin yang berusaha membuka suara

"ya,lo juga kan?"

"Ya begitulah,makanya gw ga asing liat wajah lo pas lo jadi anak baru dikelas"

"hm...."jawabnya

"hm doang?"

"Ha?"

"hm..doang gitu lo jawab ucapan gw"

"High school"✔️{JIMIN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang