04. Curiga

2.2K 216 16
                                    

"Hahhhhhh" Haechan menghela nafasnya kasar

Haechan tau. Dia sudah menerima bahwa kenyataan dia hamil. Tapi Haechan masih belum percaya bahwa dia tengah mengandung. Jadi saat ini Haechan tengah memegang sebuah testpack. Dia dengan segera buang air kecil untuk memastikan lagi.

Setelah selesai buang air kecil. Haechan membuka testpack itu dan dengan segera mengetesnya testpack itu. Haechan sembari mengadahkan kepalanya keatas sembari menutup matanya menunggu hasilnya. Sekedar informasi, saat ini Haechan tegah berada di kamar mandi umum di lantai satu rumahnya.

Berhubung teman teman termasuk kekasihnya tengah asik bermain dan bermandi ria di kolam renang, awalnya demi menghibur Haechan. Tapi ternyata malah mereka yang sibuk sendiri, dan itulah alasan Haechan mengambil timing untuk memeriksa ulang.

Sampai ketika selesai, Haechan membuka matanya dan hasilnya tetap sama seperti sebelumnya. Dimana 2 garisnya terlihat sangat jelas membuat Haechan frustasi sendiri kenapa dia masih belum percaya. Namun, fokus Haechan teralih saat suara yang dia kenal memanggil namanya.

"Dek, kamu dimana dek?" panggil Taeil

"Iya mom! Adek lagi kebelet!" jawab Haechan

Dengan segera Haechan keluar. Tapi tanpa dia sadar, Haechan hanya mengambil kotak testpack sementara testpacknya masih ada di kamar tertinggal di wastafel. Haechan keluar dan pintunya tak tertutup rapat, Taeil menghampirinya dan merangkul putranya itu.

"Kamu kemana sih dek, mommy panggil dari tadi" tanya Taeil

"Adek kebelet mom" jawab Haechan

"Oh iya. Mommy kenapa manggil?" tanya Haechan

"Mommy mau bikinin kalian minum, mau minum apa?" tanya Taeil

"Ice tea aja mom" jawab Jeno

"Iiih, ngejawab aja sih lo. Kan mommy nanya nya sama gue" gerutu Haechan

"Apaan sih oon. Orang mommy  gak bilang lo doang, nyolot banget sih" balas Jeno

"Dasar jelek. Diem lu" perintah Haechan

"Ice tea ya mom, 2 sama kak Mark" ucap Jeno tetap kekeh

"Iya mommy buatin, yang lain gimana?" tanya Taeil

"Air putih dingin aja mom, sama punya Haechan juga" jawab Renjun

"Oke. Mommy buatin dulu yaa" ucap Taeil

Taeil pergi ke dapur dan Haechan datang lalu menarik Jeno kedalam kolam dengan kasar membuat Jeno terkejut.

"Oon. Apaan sih lo" gerutu Jeno

"Rese banget sih Jen" gerutu balas Haechan

"Eh, gue lebih tua dari lo dan calon suami lo ya. Jangan ngeselin dong" balas Jeno

"Emang gue mau sama lo, enak aja" balas balik Haechan

"Ya pasti lah lo nikah sama gue. Secarakan gue ayah-"

"Woy woy, apaan sih pada ngawur. Udah deh kita main air aja dah" potong Mark

Seketika Jeno tersadar dia hampir saja menyuarakan bahwa dia telah menghamili Haechan, tapi untuk Mark ada menengahi dan menghalang mulut adiknya itu.

"Ganteng iya, bego jangan. Hampir aja ketahuan, ada mertuamu disini Jen" omel Mark

"Iya kak, sorry" ucap Jeno

Setelah itu Taeil datang dan memberikan minuman itu pada mereka. Dan saat Taeil ingin kembali masuk, pintu kamar mandi yang tadi dimasuki anaknya masih terbuka stegah. Akhirnya dengan inisiatif Taeil menutup pintu itu.

Secret Mom [NOHYUCK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang