Memilih menjadi bajingan di Conan (001-300)

266-270

"Oke, pencarian selesai selama enam puluh menit, dan uangnya ada di rekening. Kita bisa bicara ... katamu ... Apakah orang-orang kaya itu bermasalah dengan kepala mereka? Hampir sepanjang malam, datang ke sini untuk bermain petak umpet dan mencari dengan teman-teman."

"Bukan petak umpet, tepatnya, polisi yang menangkap pencurinya."

"Hal yang hampir sama, yang satu lolos dan yang lain menangkap... Tidak, intinya bukan ini, tapi waktu, waktu! Apakah Anda pikir ada yang akan bermain polisi dan menangkap pencuri di tengah malam?"

"Begini...inilah perbedaan cara berpikir antara si miskin dan si kaya. Polisi menangkap pencuri di malam hari untuk menciptakan suasana, dan semakin banyak orang, semakin banyak efek yang tercipta, rasa substitusi sangat kuat. ... Sejujurnya, jika ada tempat yang mengadakan permainan pencuri menangkap polisi berskala besar, saya pasti akan berpartisipasi di dalamnya. Betapa mengasyikkannya.

"Siapa yang akan pergi ke selokan untuk memainkan permainan polisi menangkap pencuri? Jika bukan karena jumlah uang yang dia berikan ... aku tidak akan melakukannya."

"Tidak apa-apa, jangan membicarakannya, cari tempat untuk mandi yang baik, lalu pergi minum ... Orang kaya bisa membuang apa pun yang mereka inginkan, kita tidak bisa mengendalikannya. Bagaimanapun, uang itu akhirnya tersedia."

"Ah... itu yang aku katakan."

———————————

"Hum hum............"

Melihat Lin Yi, yang menggoyangkan kakinya di sofa, Xiao Ai mau tidak mau meletakkan majalah mode di tangannya. Dia mendorong orang lain dengan kakinya dan berkata, "Apa yang terjadi padamu dua hari terakhir ini? Kamu menggoyangkan kakimu dan bernyanyi sepanjang hari... ...Apa yang baik yang terjadi?"

Lin Yi meremas pergelangan kaki Xiao Ai dan melemparkannya ke samping, dan berkata, "Kamu sangat pintar. Ayo tebak."

"Itu bisa membuatmu sangat bahagia... mungkin berhubungan dengan wanita."

Xiao Ai berkata tanpa ragu, "Aku menyelinap di tengah malam pada malam sebelumnya. Wanita mana yang kamu kencani?"

Lin Yi tersenyum tanpa mengucapkan sepatah kata pun: "Terus menebak."

Xiao Ai merenung sejenak, dan berkata: "Ini jelas bukan karena kamu pergi berkencan di tengah malam. Tidak masalah jika kamu tidak menghadiri kelas, jadi masalahnya bukan pada kamu. , tapi dengan wanita itu."

"Kamu tidak bisa bertemu di pagi hari. Sebagian besar wanita ini memiliki pekerjaan di pagi hari ..."

"Aku tidak bisa melihatnya di malam hari, aku harus berkumpul di tengah malam ... Ini menunjukkan bahwa identitasnya agak sensitif, dan dia tidak cocok untuk bertemu denganmu di depan umum."

"Jika kamu seorang istri, kamu mungkin tidak bisa keluar pada malam hari. Dia harus melayani suaminya..."

Xiao Ai berpikir sejenak dan berkata, "Wanita yang berkencan denganmu... Tidak bisakah menjadi bintang besar?"

"..."

Lin Yi melirik Xiao Ai dengan sedikit terkejut, dan dipukul oleh orang ini dengan bengkok dan menebaknya.