FETTERLESS - ENHYPEN

02

setelah beberapa jam aku tertidur, aku pun bangun, hari sudah gelap. Ketika aku melihat jam sudah jam 7 malam, aku rasanya ingin turun dan memakan sesuatu, perut ku sudah protes sejak bangun tadi, tetapi karena tertidur dilantai tadi membuat badanku sedikit sakit.

Karena sudah tidak tahan lagi dan cacing di perutku sudah marah, Akupun memutuskan untuk pergi kedapur. Ketika keluar kamar aku langsung melihat ada 3 laki-laki yang sedang duduk di sofa depan tv. "Kamu ni-ki kan? perkenalkan aku jungwon, yang disamping kiri ku kak sunghoon dan di samping kanan ku sunoo" ucap Jungwon. "Salam kenal semua nya, aku ni-ki" ucap ni-ki yang memperkenalkan dirinya singkat. "Ni-ki, kamu gapapa? kamu agak pucat" ucap sunoo. "aku, tidak apa-apa, tubuh ku memang seperti ini" balas ni-ki dengan senyum ramah. setelah mendengar jawaban ni-ki sunoo pun hanya mengangguk mengerti. setelah berbincang sedikit dengan mereka ni-ki pun segera memasak mie instan yang sudah ia beli sebelum ke kosan.

Sesudah makan ni-ki pun langsung pergi kekamarnya untuk mengerjakan tugas yang belum selesai.

Saat ni-ki sedang fokus belajar, tiba tiba saja ia merasakan ada yang mengalir di hidungnya, ketika ia periksa ternyata ia mimisan. Dan ketika ia melihat jam ternyata sudah jam 11 malam. Ia langsung bergegas keluar kamar untuk pergi ke toilet dengan menutupi bagian hidung nya dengan tangannya. Ketika ia keluar kamar, ia melihat ada sunoo dan 2 orang yang tidak ia kenal. ia dengan cepat langsung bergegas pergi ke toilet agar tidak mengganggu mereka. "Ni-kii, kesini dulu" panggil sunoo, "tunggu sebentar kak sunoo, ni-ki ke toilet dulu" ujar ni-ki, tapi saat ia ingin pergi ketoilet tiba-tiba dari belakang ada yang menarik tangan nya yg ia gunakan untuk menutupi hidung nya. dan ya....
mereka yang ada disana langsung heboh ketika melihat darah yang mengalir dari hidung ni-ki. Heeseung dengan cepat langsung membantu ni-ki ke sofa dan dan langsung memberikan pertolongan pertama untuk ni-ki. "besok kamu gausah sekolah dulu, nanti biar jay yang buat surat izinnya" kata heeseung. ni-ki tidak tau siapa yg heeseung katakan, tapi untuk sekarang ia hanya memilih diam karena ia sudah sangat pusing karena darah yg keluar lumayan banyak.

hari pertama ni-ki dikosan berakhir dengan ni-ki yang sedang diobati oleh heeseung, setalah ia diobati ia langsung disuruh heeseung untuk istirahat.