kejadian sial

33 21 29
                                    

Bel pulang sekolah berbunyi, Celine berdiri di halte, menunggu angkutan umum lewat namun sampai sekolah sepi pun angkutan umum itu belum juga muncul

"Apa jangan jangan abis ya angkotnya? Ah masasih biasanya kan banyak"Ucap Celine seorang diri

Celine berniat untuk memesan ojek online saja, namun saat ia sedang membuka ponsel nya ia di kejutkan dengan kedatangan satu mobil avanza berwana hitam menghampiri nya

Awalnya Celine fikir itu mobil hanya berhenti senejak namun kedua pria datang dan menarik paksa Celine untuk masuk ke dalam mobil nya

"Lepasss, kalian siapaaa, tolongggg tolonngggggg"Teriak Celine

"Diamm, atau lo gua bunuhh"

Celine di masukan ke dalam mobil paksa, Celine menangis ketakutan di dalam mobil

Saat tengah lampu merah Celine mencoba untuk kabur tapi rasanya sangat susah, Ia hampir putus asa, tapi dari kejauhan dia melihat Kinan membawa motor.

"Kinannn, tolonginn gueee"Teriak Celine

Kinan mengalihkan pandangan nya saat ia mendengarkan seseorang yang sedang memanggilnya, saat ia melihat di satu mobil ia melihat Celine tengah di pukulin oleh para preman di dalam mobil

"Celine? Woii berhentiii"Teriak Kinan

Mobil itu melaju dengan cepat saat mereka sadar Kinan telat membuntuti nya, dengan kecepatan penuh Kinan mengejar mobil yang di dalam nya ada Celine namun sayang, Kinan kehilangan jejak mobil itu.

"Arghh siall, kemana kaburnya tuh mobil?"Kesal Kinan sambil memukul stir motornya

Tak lama telpon pun berbunyi di ponsel Kinan ia segera mengambil ponselnya yang ada di saku celana nya

"Halo, kenapa Nad?" Tanya Kinan

"Nan Celine di culik Nan"Teriak Nadia

"Gue tau"Jawabnya Santai

"Lo tau Celine dimana Nan?"Tanya Nadia

"Tadinya gue liat Celine di mobil, terus gua kejar tapi gua malah kehilangan jejak"Jelas Kinan

"Kita harus cari Celine, kalo Celine ga ketemu hari ini juga gue bakal di salahin sama ka Oji"Ucap Nadia

"Tapi kemana? Gua aja kehilangan jejak nya Nad"Tanya Kinan

"Kakak lo kan diktektif Nan, kenapa ga minta tolong sama dia aja"Ucap Nadia

Kinan menganggukan kepala, ucapan Nadia ada benarnya juga kali ini, Kinan memutuskan panggilan nya dan segera kembali ke tempat kerja kakaknya

"Maaf liat Anton ga? Tanya Kinan

"Oh Anton, dia ada di ruangan nya, lurus aja nanti belok kiri, pintu pertama itu ruangan nya Anton"Jawab Staff

"Makasih" ucap Kinan dan melanjutkan perjalanan menuju ruangan Anton

Kinan mengetuk pintu dan di sahuti oleh Anton

"Masukk" ucap Anton

"Ka, gua minta tolong"Ucap Kinan

"Kenapa? Soal papah?"tanya Anton

"Cewek gua di culik, gua minta bantuan lu"Jawab Kinan

"Kapan? Bisa lo jelasin secara detail kejadian nya?"Tanya Anton

Kinan menjelaskan kejadian saat ia menemukan Celine di mobil penculik dan Anton menganggukan kepala Faham

"Lo tenang, kalo soal penculikan kita gaboleh gegabah, bisa jadi si penculik nekat kalo kita terlalu cepat nemuin"Ucap Anton

"Terus gimana kak? Gua harus nunggu sampe besok gitu? Jawab Kinan

"Santai aja, gua sama rekan kerja gua yang lain bakal bikin laporan ini ke polisi, Lo harus ikut dalam laporan ini karna lo saksi mata"Jelas Anton

"Emang gabisa kalo ga sangkutin Polisi? Tanya Kinan

"Gabisa lah Ki, ini penculikan bukan arisan, ga segampang itu juga"Jawab Anton

"Lo bisa lacak keberadaan Celine? Tanya Kinan

"Kasih nomer Hp nya ke gua" jawab Anton

Kinan memberikan kontak Celine dan dengan cepat Anton melacak keberadaan Celine, dan ternyata Celine ada di suatu sekolah yang sudah terbengkalai, Kinan segera pergi ke tempat itu, tak lupa ia juga membawa senjata tajam berupa Pistol dan pergi ke tempat terbengkalai itu

Sesampai di Sekolah itu Kinan dengan hati hati memasuki tempat gelap, kotor, dan bau itu pun, Kinan masuki dengan Hati hati tak lupa pistol yang ada di tangan nya

"Lepasin gueee, Lo semua siapaa"teriak Celine dengan nyaring

"Diam atau lo gua bunuh, lo mau gua bunuh hah?"ucap pria itu

Kinan mendengarkan semua percakapan antara Celine dan Pria itu dengan hati hati Kinan masuk dan menodongkan pistol tepat di kepala salah satu pria yang menculik Celine

"Lepasin cewek gua atau lo gua Headshot? Ucap Kinan

Semua Pria yang menculik Celine angkat tangan, Mereka sendiri pun tak membawa pistol tapi mereka hanya membawa pisau kecil dan itupun hanya untuk menakut nakuti Celine saja

Pria itu tidak bodoh, dia melepaskan Celine dan menaruh pisau di leher Celine mencoba untuk mengancam Kinan

Dorr

Suara tembakan di awan berasal dari pintu luar, Kinan mengalihkan arah pistol nya ke arah suara tembakan di awan

"Mau nyerah Atau lo semua mati"Ucap Aldo

"Al-do?" Rintih Celine

Semua mengangkat Tangan terkecuali Kinan, dia terus menghadapkan pistol ke arah Aldo

"Siapa lo? Taro senjata lo atau gua tembak sekarang juga" ucap Kinan

"Gua kesini mau jemput Celine, Dia sahabat gua dan lo siapa? Ucap Aldo

"Dia cewek gua" Jawab Kinan bohong

Saat tengah berbincang, semua preman itu perlahan pergi namun sayang salah satu preman itu terkena tembak oleh aldo di bagian kaki kanan

"Woi berhenti"Teriak aldo

Dorr!

"Argh kaki guaaaa"Teriak Preman yang terkena tembakan Aldo

"Mau kemana lo hah? Mau kabur lu?iya hah?" Ucap Aldo sambil membekuk an tangan preman itu menggunakan tali

Anton dan polisi dan juga rekan kerja nya mulai memasuki tempat itu dan mengurus semua nya, preman itu di bawa oleh polisi dengan keadaan di borgol

Satu sisi Celine yang takut mendengarkan tembakan itu hanya bisa duduk dan menutupi telinga nya menggunakan tangan nya, dengan rambut yang acak acakan dan baju yang kotor ia menangis sesegukan

Kinan mendekati Celine dan mulai duduk di sisi nya

"Lo oke?" Tanya Kinan pelan

"Ta-akut Na-an"Jawab Celine Terbata Bata

"Gausah takut, preman nya udah di bawa pergi sama polisi, ada yang luka ga?" Tanya Kinan

"Makasih Nan"Ucap Celine

"Sama sama, ayo pulang, jangan nangis terus kasian air matanya mubazir"

"Gua ga mimpi kan Nan?" Tanya Celine

"Ngga dong, nih pistolnya juga beneran ko" jawab Kinan

"Lo mau tembak gua?" Tanya Celine

"Kalo gua tembak lo nanti lo jadi pacar gua dong" gombal Kinan

"Ck buaya"Ucap Celine sambil memukul pelan bidang dada Kinan

Kinan tersenyum dan menggendong Celine ala bridal style dan pergi meninggalkan tempat itu

Saat tengah ingin mengantarkan pulang Kinan melihat robekan baju di bagian punggung Celine, Kinan melepas jaketnya dan memakaikan nya kepada Celine

"Baju lo sobek Cel, Pake jaket gua ya"Ucap Kinan

Celine menganggukan sebagai jawaban nya dan mereka pun pergi kerumah Celine

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 06, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BUKAN FIKSI TAPI GA NYATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang