ꜱɪ ᴅᴜᴅᴀ ᴛᴀᴍᴘᴀɴ [ NEW VERSION]

*SDT•3*

3. RAFANDRA ALLINIO FERNANDO

happy reading all
Vote and komen

pukul 10.00 bel pulang sekolah sudah berbunyi, semua murid berhamburan keluar dari kelas mereka dan menemui orang tua mereka masing masing.

gadis kecil yang asik berjalan menuju gerbang sekolah dengan raut wajah cerah yang tak hilang sejak tadi pagi.

dengan langkah yang sangat cepat, sehingga queen tak melihat orang orang yang beralu lalang.

"Queen!" Teriak seorang guru kepada queen yang asik berjalan tanpa melihat sekitar.

Queen yang tadinya sakit berjalan menuju gerbang terhenti dan berbalik menghadap guru yang berteriak tadi.

"Eh Bu gulu, ada apa Bu gulu teliak teliak?" Tanya queen dengan nada cadelnya.

"Tadi asisten Daddy kamu kasih tahu Bu guru, kalau daddy kamu jemput nya sedikit terlambat." kata guru tersebut kepada queen.

Queen sempat terdiam sejenak sambil menatap sang guru dengan raut wajah bingung nya.

"Ok Bu gulu." Ucap queen lalu berjalan mendekati pos penjagaan.

Guru tersebut berjalan dibelakang queen.

"Queen mau tunggu disini aja? Gak mau di dalam aja nunggu nya?" Tanya bu guru.

"nda usah bu gulu queen di cini aja cama bapak"

Guru tersebut terdiam sejenak sambil menatap pak satpam, pak satpam tersebut memberikan senyuman yg ramah.

"Yasudah sama pak satpam dulu ya? Jangan kemana' oke? Nunggu daddy queen di sini aja" Ucap sang guru kepada queen dan dijawaban anggukan paham.

Sang guru tersebut meninggalkan queen bersama pak satpam.

"Bapak di cini sendilian emang gak takut?"

"Bapak mah kebal atuh neng"

"Kebal apa pak?"

"Kebal sama orang' disini sama makhluk penghuni sini"

"Emang bapak bisa liat gitu" Ya?" Tanya queen sambil menatap pak satpam dengan tatapan yang amat polos.

"Bapak gak bisa liat tpi bapak sering tuh di kagetin sama makhluk sini cuma bapak biasa aja"

"Bapak gak takut emang?"

"Bapak kan laki laki atuh neng geulis, jadi laki laki itu gaboleh takut sama apapun berani melawan dan berjuang"

"Beljuang?"

"Iya kayak daddy nya queen, berjuang merawat queen sampai sebesar ini"

"Tapi daddy gak pernah ada waktu buat queen" Lirih queen pelan yang terdengar oleh pak satpam tersebut.

Pak satpam itu merasa bersalah, ia berjongkok menyamakan tinggi nya dengan queen lalu berkata.

"Daddy queen pasti ada alasan kenapa selalu sibuk dan gak ada waktu buat queen"

"Daddy emang selalu sibuk dan sibuk gak ada waktu buat queen, queen ili sama temen temen queen"

"Dengerin bapak ya neng, daddy nya neng pasti ada alasan kenapa kayak gitu sama queen"

Queen terdiam dengan kepala yang tertunduk dan mata yang berkaca kaca.

Jujur ia rindu kasih sayang daddy yang dulu, ia ingin merasakan wekeend bersama daddy.

Namun akhir akhir ini sang daddy sangat amat sibuk hingga tidak sempat untuk meluangkan waktu untuk queen.

Tadi pagi saja jika queen tidak memaksa daddy nya untuk mengantarkan mungkin saja sang daddy tidak akan mau mengantarnya.