Saat ini Hayoung sedang berada di ruang make up setelah tadi Chorong meneleponya dan memintanya untuk datang
"Lu kenapa Kak dari tadi mondar mandir emangnya gak capek, gua aja yang liatnya capek, terus itu muka kenapa panik banget, ada masalah?" ucap Hayoung
"Masalah besar" ucap Chorong
"Masalah apaan?" tanya Hayoung
"Lu tau kan sekarang lu itu harus pemotretan bareng Rowoon" ucap Chorong
"Iya terus kenapa?" tanya Hayoung
"Tadi dia ngabarin gua kalo hari ini dia gak bisa dateng karena sakit, nah sekarang gua bingung siapa yang bakal gantiin Rowoon sedangkan waktu aja udah mepet banget" ucap Chorong
"Kenapa lu baru bilang sekarang ama gua sih kak, tau gitu gua minta Hoshi buat gantiin Rowoon" ucap Hayoung yang ikutan panik
Di tengah kepanikan keduannya seseorang masuk kedalam ruang make up dengan tampang bingung ketika melihat kedua gadis berbeda umur ini terlihat panik
"Kalian berdua kenapa?" ucap Chanyeol yang merupakan Fotografer
"Gua lagi pusing gara-gara Rowoon gak bisa dateng, Gua harus cari penggantinya kemana coba mana waktu udah mepet banget" ucap Chorong
"Lah bukannya udah ada penggantinya ya, orang nya juga lagi siap siap di sebelah" ucap Chanyeol
"Hah? Lu serius Yeol?" ucap Chorong
"Hmm" ucap Chanyeol sambil menganggukan kepalanya
"Siapa Kak orangnya?" tanya Hayoung
"Hmmm kalo gak salah namanya Wo...Wo ah iya Wonwoo orangnya, dia ganteng juga cocok lah di pasangin sama lu Young" ucap Chanyeol berhasil mengejutkan Hayoung
"MWO?!" Pekik Hayoung terkejut
"Wae?" tanya Chanyeol dan Chorong yang ikut terkejut
"Ah Ani, gua cuma kaget aja, gua kira dia udah pulang" ucap Hayoung
"Lu kenal Young?" tanya Chorong
"Eoh dia temen kampus gua, btw sekarang dia dimana?" tanya Hayoung
"Di ruang sebelah" ucap Chanyeol
"Ouh Ok" ucap Hayoung
Setelah selesai di Make Up Hayoung keluar dari ruangannya dan dirinya tak sengaja berpapasan dengan Wonwoo yang juga baru keluar dari ruanganya
"Loh Nu gua kira lu udah pulang" ucap Hayoung
"Eoh tadi gua udah mau pulang tapi tiba tiba ada orang yang minta tolong gua buat gantiin model cowok yang gak bisa dateng, tadi nya gua udah nolak tapi di paksa mangkannya sekarang gua di sini" ucap Wonwoo
"Tapi lu keliatan ganteng pake Jaket Cream gini" ucap Hayoung, Wonwoo yang di puji pun tak bisa menyembunyikan senyumannya
"Thanks, lu juga cantik" ucap Wonwoo
"Hei kalian berdua malah ngobrol di sini, ayo kita mulai pemotretannya sekarang" ucap Salah satu Staff menghampiri keduannya yang sedang asik berbincang
"Ne, Kajja Wonu-ya" ucap Hayoung
"Ah Ne" ucap Wonwoo
Skipp
Jam menunjukan pukul 21:00 Hayoung dan Wonwoo baru saja menyelesaikan pemotretan mereka.
"Nu Thanks ya lu udah mau bantu, mungkin kalo gak ada lu pemotretan hari ini gak berjalan lancar" ucap Hayoung ketika mereka sampai di parkiran
"Iya sama sama, btw lu di jemput atau gimana?" ucap Wonwoo
"Gua pulang naik taksi" ucap Hayoung
"Eh gak baik perempuan pulang sendiri malem malem gini, biar gua anter aja ya" ucap Wonwoo
"Tapi?" ucap Hayoung
"Gua gak terima penolakan, Kajja" ajak Wonwoo sambil menggenggam dan menarik pelan tangan Hayoung yang terkejut dengan gerakan tiba tiba Wonwoo
"Heh malah bengong, Ayo" ucap Wonwoo
"Ah Ne" ucap Hayoung
Hanya membutuhkan waktu 45 menit untuk Hayoung sampai di mansion mewah milik keluarganya
"Thanks Nu lu udah nganter gua balik, mau masuk dulu?" ucap Hayoung
"Lain kali aja deh lagian udah malem juga,, kalo gitu gua pulang ya" ucap Wonwoo
"Hmm Hati Hati di jalan jangan ngebut" ucap Hayoung
"ok" ucap Wonwoo
Setelah memastikan Mobil Wonwoo tak terlihat lagi Hayoung pun langsung masuk kedalam Mansion
"Ehem yang pulang di anterin cowok, siapa tuh? Pacar ya" ucap Joshua yang berdiri di teras Mansion
"Dih sembarangan orang cuma temen aja" ucap Hayoung
"Bener?" ucap Joshua
"Terserah mau percaya atau gak jug, udah ah gua capek mau istirahat, Night kak" ucap Hayoung
"Night" ucap Joshua
KAMU SEDANG MEMBACA
Aeshaa Girl's
AcakHayoung terlihat buru buru menuju kelasnya sampai sampai dirinya menabrak seorang pria Bruk "Shhh" ringis Hayoung yang merasakan sakit pada kakinya "Lu gak apa apa?" ucap Pria itu sambil mengulurkan tangannya berniat untuk membantu Hayoung berdiri ...