06.27 a.m
Tok tok tok "Masuk..."
Pintu terbuka, seorang pria yang terlihat rapi berdiri memandangi Sohyun yang sedang berbaring menonton TV. Sohyun menatapnya dengan wajah terkejut dan bingung, "tumben sekali.. sepagi ini?" Sohyun bergumam.
"Cepat bersiaplah" Ucap pria itu hendak menutup pintu kembali. "v- V?" Ucap Sohyun. "... Apa? Jangan membuang waktu dengan memandangi ku seperti itu". ia menghentikan kegiatannya menutup pintu, "atau kau ingin ku seret ke kamar mandi?" Ucapnya hendak masuk ke kamar Sohyun.
Dengan sekejap Sohyun berdiri dari posisi nyamannya, "ak- aku mau mandi... Tunggu saja di luar" ucapnya gagap sambil mengambil handuk dan segera menuju kamar mandi. "Lucu sekali..." ucap V sambil tersenyum miring memandang pintu kamar mandi yang tertutup sebelum menutup pintu kamar Sohyun.
^_________^
yoloyoloyoloyo~ *nada dering Handphone V
"Taehyung, apakah kau jadi pulang?" Tanya seorang pria dengan suara lembut diseberang telepon. Taehyung? Benar.. Kim Taehyung, nama asli dari pria yang menjadi suami Sohyun. Semua teman-temannya yang tidak mengetahui siapa dia sebenernya memanggilnya 'V', nama samarannya. Termasuk Sohyun, istrinya.
"Bisa-bisanya kau tidak memberi salam terlebih dahulu?!" Ucap Taehyung sedikit jengkel.
"Ciao, selamat pagi tuan Kim Taehyung. Saya gentle sexy a.k.a Joshua Hong asisten pribadi anda yang sangat tampan ingin bertanya, apakah anda jadi pulang kerumah hari ini tuan?"
Bulu kuduknya merinding mendengar ucapan sahabatnya itu. Ya, Joshua Hong adalah sahabatnya juga asisten pribadinya yang sangat ia percayai dari kecil hingga sekarang. "Hahaha menggelikan... Ya, kami akan menuju kesana 30 menit lagi. Kau tau kan perjalanan darat membutuhkan waktu 3 jam? Mungkin kami akan sampai pukul 10 lewat" ucap Taehyung sambil mengetuk-ngetukkan jarinya di lengan sofa.
"Kau yang menyuruhku sialan hahaha.. ngomong-ngomong, apakah ada yang perlu kami siapkan untuk kedatangan kalian?" Tanya Joshua lagi dengan suara lembutnya.
"Mmm tolong beritahu para koki dan semua pelayan yang ada disana kalau aku akan pulang dan bersihkan kamarku juga.. bagaimana dengan ruangan bawah tanah? Apakah aman? Jangan sampai teriakan mereka terdengar sampai atas.. juga bersihkan seluruh sudut rumah, jangan sampai ada sisa darah dilantai" Ucap Taehyung sambil memandang kamar Sohyun, takut ia keluar dan mendengar percakapan mereka.
"Baiklah... Kau tenang saja, ku pastikan semua sudah aman. Dan, apa kau yakin ingin membawa istrimu yang cantik itu kerumahmu? Bukan kah dia satu-satunya orang yang kau bawa kesini selain orang-orang yang akan kau bunuh?" Joshua kembali bertanya.
Taehyung memutar bola matanya "Namanya Kim So Hyun, panggil dia Sohyun. Dia juga target kita" ucap Taehyung sedikit berbisik.
"Seriously?! Berikan saja dia padaku Tae... Aku tidak tega membunuh gadis cantik" Suaranya terdengar panik, sangat dramatis. Taehyung memutar bola matanya malas, "aku tidak akan membunuhnya, tolol! Aku punya rencana lain untuknya. Dia lah gadis yang ku ceritakan padamu waktu itu" Ucap Taehyung yang membuat Joshua terkekeh malu disana. "Jika ayah memberitahuku jika orang yang dia jodohkan padaku adalah gadis itu, aku tidak perlu bersusah payah mencarinya waktu itu" ucap Taehyung lagi.
"Ssstttt... Aku tidak ingin mendengarkan curhatanmu, berhati-hatilah dijalan."
"Sialan.. Juga satu lagi... Jangan memanggil ku Taehyung selama ada Sohyun disana" Ucap Taehyung lagi sebelum panggilan itu dimatikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
V
Fanfiction⚠️ 18+ Vulgar ⚠️ panjang atau pendeknya cerita ini, tergantung mood :v doakan saja semoga tidak buntuh ditengah jalan ( ◜‿◝ ) *Selalu memberikan gambar ilustrasi cr:pinterest Disclamer: hanya cerita rekayasa yang muncul dari imajinasi. Nama tokoh da...