25

2.6K 186 50
                                    

Tipis-tipis dulu ya ramein yuk

Happy reading

Siang ini jenny sudah menyuruh bodyguard nya buat beli samua sembako dan perlengkapan lain nya buat di bawa ke panti asuhan tempat teman-temen Qilla, ya siang ini mau berkunjung kesana sama Amelia beserta anak-anaknya juga sebelum keluar kota menyempatkan waktu ke panti asuhan yang di bangun nya stahun lalu.

"Sayang nanti Qilla sama mbak Ayu nyusul kan"

"Iya sayang Dady"

Rayyan lagi anteng di pangkuan Jenny bocah laki-laki itu lagi ngemut biskuit nya dengan kaki nendang kecil diam kalau bobo aja ni anak Jenny di beliin mobilan besar belum sehari sudah ada aja yang patah orang di naiki mobil mini ini di perentelin semua.

"Anak Dady makan apa hm?"

"Atan uit Dy"

"Makan biskuit dady" sahut Amelia

"Oh makan biskuit minta dong?"

Dengan cepat Rayyan masukin biskuitnya ke dalam mulut smua memang tinggal dikit membuat Jenny terkekeh gemes sama tingkah anaknya.

"Pelit nya ga mau kasih"

"Bis bis Dy"

"Habis ya nanti kita beli lagi"

Rayyan minta di turunkan dari pangkuan Jenny akhirnya di turun kan dengan tetap di pegang tangan nya dia berjalan di mobil untung luas jadi bisa bebas dia nyempil sana sini,

"Dia memang ga bisa diam gini ya mom setiap hari nya?"

"Iya dad kan emang lagi activ nya dia dad"

"Kamu perlu tambahan yang bantuin jaga Rayyan ga mom?"

"Udah dad banyak kali nanti aku bilang kalau perlu ya"

"Ya bilang aja kalau perlu apa-apa kamu ga boleh capek sayang ingat ya lagi hamil"

"Ya Dady"

Amelia tersenyum melihat Jenny yang semakin posesif

"Sampai sayang, Anak Dady yuk gendong kita sudah sampai tempat kakak-kakak tuh"

Rayyan lasung mengangkat tangannya mendengar Kaka dia sudah berapa kali di ajak ke panti asuhan jadi sudah ingat mungkin dia yang dimaksud Kaka itu mereka, Karna setiap berkunjung Rayyan susah buat di ajak pulang karna Beta banyk temen.

"Mom hati-hati yuk turun"

"Iya Dady"

Jenny membantu Amelia turun mengulurkan tangan kiri nya tangan kanan menggendong putranya.

Keluarga kecil itu berjalan masuk yang sudah di tunggu sama ibu panti dan anak-anak yang tinggal di sana sudah samakin banyak panti 4 lantai itu sudah ramai dengan anak-anak dari kecil msih bayi, balita yang sudah mulai sekolah dan TK segala usia berkumpul di sana menjadi keluarga, ibu panti ada 30 orang, serta mbak-mbak yang merawat bayi nya juga ada banyak, ada berapa kendaraan jenny membuat mereka senyaman dan aman mungkin tinggal di panti itu buat yang mau adopsi juga agak di persulit karna biar terjamin bagi yang mau adopsi harus jelas karna takut anak-anak berada di tangan orang yang salah.

"Selamat siang semua"sapa Jenny ramah

"Siang Dady" sahut mereka semua

"Apa kabar anak-anak?" Sapa Amelia tersenyum

"Baik momy"

"Nah sekarang pada makan siang semua ya!"

"Iya Dady"

Aku Anak Daddy (Jenmel) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang