01 (Revisi)

818 31 11
                                    

01

"Haahh...."

Hanya helaan nafas yang bisa keluar di bibir merah jambu gadis berparas cantik itu, jika saja ada salah satu kelompok dari parti tuan muda perisai perak. Mereka pasti akan mengira bahwa gadis tersebut adalah salah satu yang berasal dari kampung halaman tuan master pedang termuda yang sering mengekor di belakang tuan muda perisai perak.

Dengan rambut dan mata hitam yang sudah menjadi ciri hkas orang dari bumi 2, 3 atau yang lebih tepatnya korea tapi siapa yang tau.

Gadis yang di misalnya mirip tuan master pedang itu sekarang sedang berada di taman (anggap saja taman kota atau pedesaan yang biasanya di novel atau komik Trash of the Count's Family atau perkampungan eropa kuno). dan sedang duduk di bangku terdekat sambil memakan sepotong roti dan segelas susu, dari mana dia mendapatkannya masih misteri.

Orang-orang yang lalu lalang melewati nya sontak saja penasaran, kenapa tidak orang-orang yang lewat pasti mengira gadis itu adalah salah satu bangsawan yang sedang iseng pergi ke taman untuk jalan-jalan atau sengaja berpenampilan biasa supaya bisa menigmati waktu berpura-pura seolah-olah rakyat biasa. Tapi tentu saja mereka tidak bisa menebak bangsawan yang mana mungkin bangsawan asing yang sedang karyawisata.

Orang yang lewat tidak bisa tidak melirik saat meleati gadis itu saat sedang perjalanan.

Orang lewat a: cantik 'pipinya merah'

Orang lewat b: kulitnya mulus 'kenapa bangsawan zaman sekarang mulus-mulus kulitnya' hahh... 'kapan aku juga bisa mulus, bikin iri saja'

Orang lewat c: ma...kakaknya cantik

Orang lewat d: (ibu c) "nak jangan ngomong sembarangan" sambil sang ibu ikutan lirik juga. 'God cantik sekali' sambil menarik membawanya pergi tidak lupa lirik sekali kali lagi saat membawa anaknya tadi. 'kenapa duduk di situ, tidak biasanya bangsawan duduk di tempat umum apalgi tanpa pengawalan, bukannya masih perang ya' (pikir ibu sambil menenangkan kepala).

Orang lewat c: ma bukannya biasanya kakak cantik begitu ada kesatrianya ya. "Ucap sang anak yang mirip dengan pemikiran ibu".

Orang lewat d: 'tumben nih anak rada bener. "Mungkin sedang membeli sesuatu untuknya jadi tinggal sebentar.

Orang lewat c: hhemm...

Orang lewat e,f, h: bla.....(bayangin aja kalo liat cewek spek boneka kesasar di kampung).

Meskipun baju dan gaya tampilan gaya dari gadis itu agak aneh dan seperti rakyat jelata, tentu saja yang lewat masih tidak akan berani mengambil jalan sembarangan atau tera-terangan. Jangan ditanya alasan ya tentu saja kerena gadis itu cantik bak dewi, bisa menyaingi dewi-dewi yang biasanya ada di kuil-kuil tempat mereka biasa datangi, walupun mungkindewi asing dari benua lain mungkin, karena memiliki ciri khas yang berbeda dengan dewi yang mereka kenal .

Dan tentu saja yang sedang diomongin mana peduli baek....!!! (maklum aja ya namanya juga cumi-cumi. Walau dikata cumi cantiknyajangan di tanya. Kalo gak percaya coba tanya sama fansnya pasti tau, ya walaupun agak bocor otaknya.) masih asik dengan makan-makanan yang ada di tangan.

Dan ini hanya sebatas respon orang lewat.Tapi bagai mana dengan dia sendiri. Tentu saja sebut saja gadis meski sedang duduk dan menyantap makanannya dengan tenang seolah-olah dia sedang duduk biasa di taman dan cuek-cuek tidak menganggap orang yang lewat seolah tidak ada.

Siapapun yang melihat pasti akan berpikir begitu tapi siapa yang tahu, padahal dia tengah mendorong sama otaknya memikirkan masalah apa yang sebenarnya terjadi padanya. Dan yang sebenarnya sedang dia berpikir hanya tuhan dan dia sajayang tau.

Dokja:'%^$%$^&*' 😊


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cale henituse & Kim dokjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang