一 🐯 SECRET

26 9 3
                                    

"HYERA!"

Hyera bengong sejenak lihat Yuna lari-larian masuk ke kelas sambil teriakin namanya. Ngerasa deja vu, berasa pernah ngalamin ini.

"Apaan? Heboh banget."

"Itu ... Yoshi ..."

Hosh hosh

Napas Yuna masih ngos-ngosan. Efek lari ke kelas, demi menyampaikan hot news kepada Hyera tentang crush-nya.

Hyera melotot mendengar nama Yoshi. "Ada apa sama Yoshi?"

"Dia ribut sama Junghwan anak kel—"

"Kok bisa? Terus sekarang dia di mana?" Potong Hyera cepat.

"Gak tahu. Katanya sih lagi di UKS. Lo kenapa— HYERA! LO MAU KE MANA ANJIR?!? GUE BELUM SELESAI NGOMONG!"

Hyera nggak peduli sama teriakan Yuna. Cewek itu udah lari duluan ke UKS. Yang dilihatnya pertama kali sampai di UKS adalah Yoshi yang duduk di salah satu bankar.

"Sialan banget emang tuh orang." Yoshi kelihatan lagi ngedumel sendirian. Wajahnya kelihatan babak belur. Kelihatan nggak enak dipandang.

Hyera berjalan mendekat. "Kenapa lagi sih?" Tanyanya gregetan.

"Lihat aja wajah aku bonyok semua. Ya menurut kamu ini kenapa?" Yoshi balas nyolot.

Hyera menghela napas kesal dan bergegas mengambil kotak P3K buat ngobatin lukanya Yoshi.

"Aw! Pelan-pelan, Ra!"

"Lebay. Lagian siapa suruh berantem? Bosen hidup?"

Yoshi diam cemberut.

"Sekarang aku tanya, kenapa kamu berantem sama Junghwan?"

"Itu urusan cowok. Kamu nggak perlu tahu."

Tap!

"HYERA! SAKIT!" Pekik Yoshi saat Hyera menekan kapas ke lukanya.

"Maaf, sengaja," sahut Hyera enteng karena udah kesal sama tingkah Yoshi.

"Kamu niat nggak sih ngobatin aku? Nggak pengertian banget jadi pacar," dumel Yoshi sewot.

Mata Hyera menyipit. "Emang kamu udah jadi pacar pengertian?"

Yoshi bungkam. Cowok itu memalingkan wajahnya. "Udah lah. Aku capek mau ijin pulang aja," ucapnya lantas memakai sepatu yang sempat dilepasnya tadi.

"Selalu aja menghindar gitu. Kapan kita nggak backstreet lagi, Yosh? Aku capek," seru Hyera menatap Yoshi lelah.

Gerakan Yoshi mengikat tali sepatu terhenti. Kepalanya mendongak menatap Hyera yang ada di depannya.

"Nanti. Belum saatnya."

"Nanti terus. Nanti itu kapan?" Dumel Hyera mencebik kesal.

"Udah deh, Ra. Jangan ngajak ribut. Aku lagi nggak mood bahas itu," sahut Yoshi ketus. "Nanti kamu pulang bareng sama Jaehyuk. Aku duluan."

Hyera termangu menatap punggung Yoshi yang makin jauh tertelan jarak.

"Sebenarnya kamu anggap aku apa, Yosh?"

— B a t a s S u c i

[O p e n]

Hello, teu-haa! Welcome to my new story. Hope you like it. Don't forget to vote, comment, and rate.

Happy reading!

Camasdep cakep banget heran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Camasdep cakep banget heran. Yang voment jodohnya Yoshi ☺️🙏🏻

Teu-ba~

Secret || Kanemoto YoshinoriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang