2 | Petunjuk baru?

80 16 8
                                    

Hi! Ya Allah ga tau diri banget ya aku ga update hampir setahun?😩
Maafin ya huhu, thank you juga udah setia sama cerita ku yang satu ini😍

Happy Reading!

°°°

Keadaan kelas XII IPA 3 begitu ramai karena guru yang mengajar di jam tersebut tidak masuk kelas. Sebenarnya Pak Tono sudah mengirimkan tugas yang harus mereka kerjakan. Namun, karena mereka semua telah menyelesaikan tugas tersebut dan mengirimkannya lewat email maka dari itu mereka bisa bebas melakukan apapun. Ada yang bermain game, menonton film bersama, mengerjakan tugas lain, mengobrol, tak terkecuali Fenly, alih-alih ikut gabung bersama temannya, ia memilih sibuk dengan sticky note di tangannya.

"Ck, siapa sih yang ngirimin gue sticky note?"

"Fen, Sini gabung!" Ajak Rehan yang ikut nimbrung bersama geng cewek-cewek yang sedang menonton film horor di pojok kelas.

Si pemilik nama menggelengkan kepala dan memilih keluar kelas untuk mencari udara segar.

"Eh eh Fen, lo mau kemana?!" Teriak Rehan, lalu kakinya bergerak untuk mengejar Fenly.

"Fen tungguin gue woy!"

Langkah Fenly terlalu besar sampai-sampai Rehan kewalahan mengejarnya.

"Lo mau kemana sih Fen?"

"Ke kelas Adam, gue mau nanya dia udah nyamain tulisan dari buku si cewek itu sama temen sekelasnya atau belum." Jawabnya tanpa menoleh sedikitpun.

"Yaelah lo masih mikiran masalah itu aja Fen. Kalau lo terlalu penasaran cewek itu malah kesenengan karena lo nyari-nyari dia."

Ucapan Rehan berhasil menghentikan langkah Fenly. "Lo tau ga sih Han? Gue rasanya mau mati gara-gara penasaran."

Setelah itu Fenly melanjutkan langkahnya, mau tidak mau Rehan mengikuti sahabatnya itu dari belakang. Dari jauh terlihat segerombolan murid kelas XII IPA 4 membubarkan diri dari lapangan setelah selesai berolahraga.

Orang yang dicari oleh Fenly melambaikain tangannya agar sahabatnya itu bisa melihatnya.

Fenly juga Rehan memilih duduk di bangku dekat lapangan sambil menunggu Adam.

"Gimana Dam? Lo udah nyamain tulisan yang ada di buku dia sama temen sekelas lo?" tanya Fenly setelah Adam mendudukan dirinya di samping Fenly.

Adam menghela napas lalu menepuk pundak Fenly. "Fen, lo pasti bakal kaget kalau tau siapa yang ngasih sticky note ke lo setiap hari."

"Emang siapa?"

Sebenarnya Fenly sedikit takut, entah kenapa ia merasa seperti itu, masalahnya wajah Adam terlihat sangat serius, bahkan Rehan yang sebelumnya tidak terlalu penasaran jadi ikut penasaran.

"Gini deh gini, lo janji jangan kaget, oke?"

"Ya mana bisa gitu." Jawab Fenly yang diangguki Rehan.

"Ck, janji dulu elah."

Rehan menyenggol pundak Fenly. "Udah iyain aja, Fen."

"Iya iya, siapa emang?"

Mata Adam menjelajahi sekelilingnya, memastikan tidak ada yang menguping, setelah merasa aman ia kembali menatap Fenly.

"Dimas."

"Idih homo!" Pekik Rehan.

Wajah Fenly tak kalah terkejut mendengar nama itu. "Dam, lo ngecekin ke cowok juga? Gila lo ya?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 16, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sticky Note | Fenly UN1TY [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang