𝐅𝐎𝐑𝐄𝐕𝐄𝐑 ; 𝒉𝒂𝒓𝒓𝒚 𝒋𝒂𝒎𝒆𝒔 𝒑𝒐𝒕𝒕𝒆𝒓

𝐅𝐨𝐫𝐞𝐯𝐞𝐫 ; 𝐂𝐡𝐚𝐩 O2

Pagi Ini sangat cerah, seorang gadis berasrama Ravenclaw itu terbangun karena sinar matahari yang Menembus jendela. Dia Berkedip Beberapa detik lalu Duduk di pinggir tempat tidurnya untuk mengumpulkan nyawanya.

Saat dirasa nyawanya sudah terkumpul sepenuhnya pun (name) Melihat Jam Yang ia beli di dunia muggle, beruntungnya di bolehkan. Dan jam menunjukan pukul 6. Dan sudah secerah itu.

"Sudahlah aku mandi, baru membangunkan freyza" kata (name) saat meliha ke arah tempat tidur di samping tempat tidurnya.
(Belibet ya)

(Name) berjalan ke arah kamar mandi untuk mandi dan memakai baju, saat dirasa sudah pas dan Rapih dia Pun berjalan ke arah tempat tidur milik sahabatnya itu. Dan membangunkannya.

"Freyza ayo bangun! Sudah pagi" kata (name) membangunkan sahabatnya sembari menggoyang goyangkan tubuh sahabatnya itu.

"Engh, iya lima menit lagi bunzies" kata freyza, dan kembali menarik selimutnya kembali. (Name) pun menghela nafas.

"Ayo sekarang, nanti telat mosisze!" Kata (name) Memaksa sahabatnya itu untuk bangun dari tidurnya. akhirnya sahabatnya itu Terpaksa bangun dan duduk di samping Kasur milik sahabatnya itu. Lalu saat dirasa sudah terkumpul nyawanya, sahabatnya itu buru-buru mandi dan siap-siap.

"Ayo, aku sudah siap" kata freyza. Mereka berdua keluar asrama dan menuju Great hall. 

Saat sampai di great hall, mereka segera duduk samping sampingan karena freyza yang memilih untuk duduk di samping (name), katanya kalau dia inget ada gosip terbaru Gampang untuk berbicaranya. Dasar tukang gosip.

"Ehkem (name) aku rasa sedari tadi kita eh tidak lebih tepatnya kamu di perhatikan oleh seseorang." Kata Freyza sambil melirik Ke depannya yaitu meja gryffindor. Saat itu pun (name) langsung melihat pandangan Ke arah yang di lirik oleh Freyza, saat mengetahui Siapa yang merhatikan dirinya, muka (name) langsung merah.

Dan tingkahnya menjadi aneh, ya Jelas sekali bahwa (name) salah tingkah. Ya siapa sih yang di tatap crushnya tidak salah tingkah? Semua pasti seperti itu bukan?, Freyza yang melihat itu pun menyeringai jahil kepada (name).

"Waduh ada yang salah tingkah nih" kata Freyza Senyum senyum sambil menutupi mulutnya menggunakan tangan kirinya, (name) yang pada dasarnya salah tingkah pun memutar bola matanya malas.

"Diam kau!" Katanya kesal, ya Fakta ya itu kesal palsu. Padahal dalam harinya sedang jedag jedug, oke baik. Doakan hati (name) kuat ya.

"Ihhh (name) salting, jiakhhh" kata freyza meledek (name), (name) pun hanya menghela nafas. (Name) menengok ke arah freyza.

"Kau tau, Saat ia memperhatikanku. Aku juga melihat si gadis Weasley itu memperhatikan Harry, tetap saja overthingking ku masih ada. Apalagi Weasley dekat dengan Harry, tentu ada kemungkinan bahwa Harry mencintai si gadis Weasley itu!" Kata (name) panjang lebar, freyza pun menghela nafas mendengar perkataan panjang sahabatnya itu.

"Astaga (name)! Kau terlalu pesimis, kau kan cantik. Bahkan Kasta Mu masih terbilang lebih tinggi dari Weasley, jangankan Weasley. Malfoy pun masih di bawah keluargamu itu!" Kata freyza, tunggu kenapa jadi membicarakan kasta? (Name) bukan tipe orang yang mebeda bedakan kasta.

"Tetapi, kalau sudah cinta ya bagaimana? Tidak bisa di cegah!" Kata (name), freyza Pun hanya memutar bola matanya malas.

"Terserahmu lah (name), intinya jangan pesimis. Kau itu cantik!, Tunggu ini sangat menggelikan. Tentu di banding kau aku labih cantik" setelah (name) mendengar kata kata terakhir yang di ucapkan freyza, dia hanya mendecih saja.

"Terserahmu lah freyza, dasar anak Ibu Sera!" Kata (name), mendengar di panggil nama ibu pun dia segera menatap tajam sahabatnya itu.

"Dari pada kau anak ibu Belleza" katanya membalas, (name) hanya memutar bola matanya malas dan segera memakan sarapannya itu.

TBC

559 word

Maaf banget ini pendek! Huhuhu aku teh lagi sakit, Tapi Tetap main hp🙂 ya pokoknya maaf banget yaaahhhh!

Btw jangan jadi silent reader! Semoga yang jadi silent reader Harinya Senin terus!😡

Dan yang vote & komen, semoga harinya Minggu terus yaa🥰🥰😻😻😻 ai lop yu so Mac🥰😻

Selasa, 25 Januari 2022