Pertemuan

8 0 0
                                    

Kelas iren sangat ramai membuat kepala iren pusing,kali ini pertama kali iren merasakan keributan tanpa sebab,setiap di rumahnya tidak pernah terjadi keributan

"Heh sini hp gue bego"ucap dika

"Santai bang,santai"ucap jaka

"Sini anjing,mau gue aduin lu"ucap dika

"Males mainnya ngadu,gak lakik lu"ucap digta

"Irenn...gue bawa jajanan dari kantin mau gak??"tanya fara

"Lahh kamu kekantin??emang boleh??"tanya iren

"Apa sih yang gak boleh kalo ijin aka babang digta"ucap fara

Iren dibuat binggung,digta bukan siapa-siapa dikelas ini dia hanya murid biasa yang pembuat onar,ketua kelas adalah jordan bukan digta

"Kok digta?"tanya iren

"Anak-anak disekolah ini tu takut sama dia,kayak gimana ya ngomongnya"ucap fara

"Ouhhh jadi kamu suka sama digta??"tanya iren

"Gakkk....digta tu susah suka sama cewe,kemarin ada yang nembak dia ditolak mentah-mentah"ucap fara

"Ouhh gitu ya.."ucap iren

"Iren,gak usah formal gue-lu aja manggilnya gak usah aku-kamu"ucap fara

"Gue-lu??"tanya iren

"Iyaa irenn..."ucap fara

*****
Bel sekolah sudah berbunyi lima menit lalu,tapi kini iren masih menunggu supirnya untuk menjemputnya disekolah,cuaca yang mendung membuat iren khawatir akan cuaca tersebut,takut nanti dia bisa sakit ketika terkena hujan

Digta beserta anggota galaksi masih disekolah untuk menyiapkan untuk bazar sekolah untuk minggu depan,digta melihat irene yany masih duduk dipos untuk menunggu jemputannya

"Iren kan?" Tanya digta

"E-eh iya kenapa?"tanya irene

"Gue boleh duduk disini"tany digta

"Boleh kok duduk aja,ini juga bangku umum kok"ucap irene

"Makasih"ucap digta

Digta melihat mata irene yang agak sembab,digta berfikir bahwa irene kelilipan,digta tidak berani menanyakan hal itu pada irene

Digta berusaha untuk memberanikan diri untuk bertanya pada irene,dengan keberanian yang dia miliki,digta memang tipikal cowo yang malu bertanya pada perempuan apalagi dia beluk terlalu kenal pada irene anak baru disekolanya

"Itu mata lu kenapa?nangis?"tanya digta

"Hah?o-oh ini? Gak tadi kelilipan kok"ucap irene

"Kok belum balik?"tanya digta

"Iya lagi nunggu dijembut mas ucup"ucap irene

"Ouhhh....kita beluk kenalan loh"ucap digta

Irene hanya tersenyum kearah digta,dan digta menyodorkan tangannya untuk berkenalan dengan irene

"Gue digta foren adiwinata"ucap digta

"Gue ghisellia anya irene,panggil aja irene"ucap irene menjabat tangan digta

Tak lama kemudian mobil itu terparkir manis digerbang sekolah,pak ucup keluar dari mobil itu dan memanggil irene untuk pulang kembali kerumahnya,irene yang masih duduk pun langsung berdiri menghampiri pak ucup

"Neng ayo,udh ditunggu bunda tu"ucap pak ucup

"Ehh iya pak,sebentar"ucap irene

"Digta aku duluan ya"

"Ouh iya hati-hati"ucap digta

Melihat mobil itu berjalan menjauh dari sekolah,meninggalkan digta bersama anggota galaksi yang masih menyiapkan sekolah untuk bazar minggu depan

Digta pun kembali pada kelompoknya,yang masih ada disana membereskan semuanya,mulai dari panggung,dan segala sesuatunya

"Babang digta dari mana??"tany zibran

"Kepo lu"ucap dika

"Itu namanya peduli bego bukan kepo"ucap ryan

"Sama aja itu mah bajigur"ucap frans

"Udah-udah gue dari pos tadi"ucap digta

"Ouhhh kenalan sama irene ya??"tanya frans

"Yahhh gak gitu bang caranya,lu mah"ucap dika

"Ehh kunyuk,lu kenapa si sewot aja"ucap zibran

"Irene tu kalo gue liat-liat kayak gladis ya"ucap digta

"Yahhh...jangan diingetin lagi dong,itu cukup masalalu aja dig,masih sakit gue kalo inget itu"ucap ryan

"Bukan lo doang kita juga bang"ucap dika

"Udah-udah lanjutin lagi kerjanya biar gue bisa balik,mau rebahan gue"ucap zibran









Haii...gimana sama part ini??? Makasih udah baca,stay safe selalu kaliann

IRENHEAVENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang