Warning. 18++, harap bijak memilih bacaan.
/tandai typo
..........................................................................
Ryna itulah nama seorang gadis yang sedang berkunjung kesebuah musium seni di kota X. Ryna adalah siswa SMA semester akhir, ia memiliki wajah yang biasa dan cenderung ke tipe cewe cupu. Saat ini ia sedang berkeliling musium seni yang cukup terkenal dikotanya, karena hari ini adalah hari kerja, jadi sangat sedikit pengunjung yang ada di musium itu. Saat Ryna memasuki ruang koleksi patung, ia tak sengaja melihat seorang pria sedang mencium bibir patung malaikat, ralat maksudnya iblis karena terlihat sebuah tanduk hitam dari patung bersayap putih tersebut. Ryna sangat kaget karena pria tersebut sangat tampan dan menggoda ketika bibir pria tersebut mendarat ke bibir patung itu.
Ryna yang keget pun tak sengaja menyenggol sebua benda sehingga menimbulkan sebuah bunyi. Ryna ingin segera kabur namun pria tadi tiba-tiba muncul di hadapannya.
"Siapa kamu? Kamu tadi mengintipku kan?"tanya pria itu.
Ryna yang sedang ketakutan berusaha menjawab, "A-aku ti-tidak sengaja, Ma-maafkan aku. Permisi!" Jawab Ryna terbata bata lalu hendak pergi meninggalkan pria tersebut. Namun tiba tiba pria itu menarik tangan Ryna lalu menyentuh dagunya,
"Kamu ingin mencobanya juga?"ucap pria tersebut sambil tersenyum licik.
"hah?A-a-apa?" Ryna kaget dengan ucapan pria tersebut.
"Ciumannya" ucap pria tersebut sambil tersenyum lalu mendekatkan bibirnya ke bibir Ryna.
"Ti-ti-tidaak.... aku tidak mau," ucap Ryna lalu berusaha lepas dari pria tampan licik tersebut, Lalu berlari menjauh. Pria tersebut tersenyum kearah Ryna dengan senyum iblis nya.
'aku hanya mencium patung diriku sendiri, apakah itu tontonan yang menarik, Ryna~' batin pria tersebut.
.
.
.di rumah Ryna.
Ryna baru saja selasai mandi, dan bergegas untuk tidur, namun kejadian tadi selalu terbayang hingga dirinya tertidur.
"Hmmh....ugghh...mmh," sesuatu seperti menyentuh paha bagian dalam Ryna. Seperti benda kenyal yang basah sedang bermain di paha Ryna.
"Aaaahhh...hnmmh...aagh??" Ryna berusaha membuka matanya ketika benda kenyal tersebut mendarat tepat di intimnya.
Ryna sangat kaget dan tak bisa berkata kata,tubuhnya seolah membeku ketika melihat pria yang ia temuin di musium tadi sedang menjilati intinya dengan lidahnya.
"Aarrgghh.... S-stophhh," racau Ryna, tubuhnya mendadak lemas.
"kau sudah bangun, baguslah. Mari kita lewatin malam ini sambil bermain," ucap pria tersebut sambil tersenyum.
Ryna kaget ketika 2 buah tanduk hitam muncul dari kepala pria tersebut dan di tubuhnya muncul pola-pola hitam. Pria tersebut membuka baju Ryna dengan cara mengoyaknya, begitu juga bra dan CD nya. Dan kini Ryna telanjang tanpa seutas benang pun. Bukan tidak mau melawan, namun tubuh Ryna bergerak diluar kontrol nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot 1821+
Short StoryMau bagi-bagi dosa. sini yang mau merapat. Gratis, dosa nya tanggung masing masing loh