they don't know who i really am { Hiatus }

technical accident in the laboratory

di pagi yang indah terlihat seorang pemuda tampan tinggi dan gagah sedang melatih otot otot nya

dia bernama Dirgantara anak dari orang kaya dan seorang anak yatim-piatu sejak dia berumur 6 tahun

orang tua nya mati karena terbakar di sebuah gedung tidak ada yang tau siapa yang telah membakar gedung itu entah itu ketidak kesengajaan atau memang sengaja di bakar

Sejak orang tuanya meninggal dia di rawat oleh nenek dan kakek nya

Kakeknya meninggal karena stroke pada Dirga usia yang ke 13 tahun dan nenek nya pada Dirga usia yang ke 17 tahun

Paman dan bibi nya tidak mau mengurus nya mereka hanya memberi Dirga 3 juta perbulan

dan sekarang dia sudah sukses menjadi seorang ilmuwan yang sangat terkenal akan penemuan nya dia dikenal

bayangkan di umur 5 tahun saja dia bisa membaca menulis sudah bisa tambah tambahan dan pengurangan

sambil membaca novel yang berjudul only care about one person dia terus mengomeli cerita itu karena karakter utama mati dengan tragis

"kasian banget dah tuh bocah kalo aku jadi dia ku pukuli cowok gak tau diri itu udah di selamatin malah ngefitnah"omel Dirga terhadap karakter antagonis dalam cerita itu yang bernama Valentao

( 🗿 )

Menceritakan tentang seorang pemuda bernama Indonesia sang pemeran utama si kutu buku yang selalu di buli setiap hari. oleh teman sekelas nya atau anak dari kelas lain

Valentao ada lah laki laki imut yang di cintai satu sekolah semacam anak emas

keimutan nya dia dapat dari perjanjian nya dengan setan kita sebut saja susuk

dia menggunakan susuk di seluruh tubuhnya

yang sebenarnya mukanya itu burik dan tidak estetik mangkanya dia pake susuk agar terlihat menawan di depan same
dan Indonesia adalah seorang kutu buku yang sebenarnya memiliki paras cantik dan imut dan seksi yang memiliki mata berwarna hijau zamrud keturunan ibunya tapi ini tidak di tulis dalam cerita

agar tidak terlihat menawan Indo mengunakan make up

Selalu menggunakan hoodie dan kaca mata agar semakin menjiwai menjadi seorang kutu buku

yang sebenarnya dia tidak suka membaca buku seperti warga nya 🗿

tapi dia paksakan agar menjiwai pikir nya walau itu menyiksanya bedah cerita kalo sedang sendirian semua jiwa bar bar nya dia keluar kan

"sialan banget Valentao kalo aku masuk cerita ini ku ubah seluruh alur ceritanya tapi gak nanti cerita nya jadi gak menantang lagi"komen Dirga yang dari tadi gak ada habisnya

Tiba-tiba saja teman Dirga yang bernama Marvin datang memanggil Dirga untuk melihat penemuannya yang terbaru

"Bro lu gabut kan mending jadi kelinci percobaan gw"ucap Marvin pada Dirga jika kalian dengar perkataan seperti ini rasanya ingin melempar bunga jangan lupa pot nya ke temen setan kayak gini

"What the fack bro tapi karena gw baik akan ku lakukan demi kau kawan tapi kau terjun payung dulu gak pakek parasut" ucap Dirga yang kesal hingga muncul perempatan di keningnya

"canda bro gw cuma mau lu liat penemuan gw aja"ucap Marvin dengan gak ada akhlak nya

"untung gw anaknya sabar"ucap Dirga yang membanggakan diri nya

"berisik lu bisa nya gw ajak lu ibadah aja Saribu satu alasan lu seketika keluar aja bangga"kata Marvin

Perbincangan tersebut terus berjalan hingga mereka sampai di ruang lap milik Marvin

"nah ini dia penemuan gw"ucap Marvin membanggakan diri

"Apa yang benda ini bisa lakukan "tanya Dirga pada Marvin

"gak guna juga sih tap-"belum menyelesaikan kata katanya Dirga langsung memotong nya

"jika tidak berguna kenapa kau buat"selah Dirga

"Heh gw belom selesai ngomong udah lu potong aja, jadi mesin ini bisa mengirim kita ke dunia lain tapi aku masih belum tau dunia apa yang di tuju"jelas Marvin

"jadi pengen tau apa yang terjadi jika aku masuk ke portal ini"rasa penasaran Dirga yang udah di ujung tanduk

"aku pun gak tau apa yang terjadi jika kau masuk kedalam sana intinya hati hati jangan terlalu dekat dengan portal nya"Dirga yang diperingati membuat nya semakin penasaran akan portal ciptaan teman nya itu

"kau namai apa portal ini"tanya Dirga

"mungkin ku namai sistem 001"jawab Marvin

"Sistem apa maksud nya ini kan portal kenapa jadi sistem?"bingung Dirga

"hehehe portal ini sudah ku program memiliki sistem yang setiap orang yang masuk akan secara otomatis terdapat sistem di otak nya yang bakal ngirim setiap orang ketempat atau dunia lain tapi ya kau tau lah ini masih belum di uji coba jadi ya gitu"jelas Marvin

"hmmm menarik bagaimana cara kerja alat ini"tanya Dirga

"Kau hanya perlu mengisi data di layar itu dan mesin nya akan hidup"jelas Marvin

"Apa kau pernah menyalakannya"tanya Dirga

"tidak"

"bisa kau coba nyalakan"ucap Dirga

Marvin pun mengangguk dan sementara Marvin sedang menyalakan portal Dirga mendekat

Dirga yang sedang gabut melihat portal itu dari jarak dekat sambil menyentuh nya lalu dia meletakkan bukunya di kotak yang berlapis kaca dan besi terdapat banyak kabel di sana yang masih belum sempat untuk di bersihkan

Tiba-tiba saja mesin itu bergetar semakin lama semakin cepat

Dirga sadar bahwa mesinnya nya telah dinyalakan

Belum sempat menjauh dari mesin itu Dirga perlahan di hisap oleh mesin milik Marvin

Belum sempat Marvin membantu Dirga terlambat Dirga sudah masuk ke dalam portal

Buku yang Dirga taru di kotak di hisap duluan oleh kotak nya

___________________________
And bersambung ~~~~~
––––––––––––––––––––––––
Makasih buat kalian yang udah baca cerita ini dan selamat Imlek untuk yang merayakan 🙏🙏