‼️Ini hanya cerita fiksi, tidak ada kaitannya dengan idol asli ‼️
‼️ Harap bijak dalam membaca ‼️
Aku berasal dari Indonesia yang berpindah kewarganegaraan Korea Selatan, sudah 3 tahun hidup sendirian di Korea karena aku memiliki alasan pribadi.
Aku...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rutinitas keseharian ku setiap hari yaitu kuliah, aku mahasiswi dari Universitas Korea dan satu-satu nya yang berasal dari Indonesia.
Tentu saja, aku memiliki cukup banyak teman di lingkungan kampus ㅋㅋㅋ walaupun aku terlihat tidak peduli dengan sekitar, tapi justru aku sebalik nya.
Aku memiliki sahabat dekat dari awal orientasi, sampai kami menginjak semester 7 namanya Lexxa Margaretha. Aku dan Lexxa hanya beda falkutas, walaupun ada beberapa materi yang sama.
Sekarang jam setengah 8 pagi, aku udah rapi buat pergi ke kampus. By the way Lexxa udah ke kampus dari 10 menit yang lalu, karena dia memiliki deadline tugas yang harus di kumpulkan jam 8 pagi.
"I'm readyyy, let's gooo to campus" ujar ku ceria
Selama perjalanan ke kampus menggunakan busway, aku memutar playlist song favorite ku salah satu idol KPOP yang di sukai remaja seluruh dunia.
Perjalanan 25 menit berlalu, akhirnya aku sampai di depan kampus dan berjalan menelusuri koridor untuk pergi ke gedung falkutas ku yaitu Pharmacy.
Bel falkutas berbunyi menandakan materi kuliah akan di mulai, tak lama dosen ku masuk ke ruang kelas lalu kami menyapa dan beliau memberikan materi baru.
"Annyeong haseyo gyosu-nim" sapa kami sambil berdiri
"Annyeong haseyo, kembali duduk" -dosen
"Hari ini kita ke materi baru yang membahas tentang obat kejiwaan dan cara penanganan nya, silahkan buka buku kalian" -dosen
--SKIP--
Materi pertama udah selesai dalam 2 jam, dan sekarang lanjut ke materi kedua yaitu kimia yang mengharuskan kami pergi ke laboratorium.
"Jean" panggil ku, dia adalah teman sefalkutas ku dan sangat dekat dengan ku bahkan Lexxa juga mengenal nya.
"Mwo??" tanya nya
"Hahaha ani, pergi bareng ke laboratorium nya soalnya gue serasa gak punya temen" ujarku sambil terkekeh
"Astaga lu ketawa aja gemesin, sayang banget gak siekalo kita gak pacaran hehe" -Jean
"Berapa cewek yang lu giniin juga?" tanya ku
"Gue gak se-brengsek itu, tenang aja cuma lu yang gue giniin" -Jean
Kami berada di laboratorium, 'tapi mengapa ada kelas nya Lexxa juga?' Saat aku sedang berpikir, tak lama Lexxa menghampiri ku yang sedang bersama Jean.
