(REYSAN) APPEARANCE OR WEALT (REYSYA)

19.(REYSAN & REYSYA)

✨Selamat membaca✨

Rey sama Rassya sampai di pekarangan apartemen hujan sudah reda sejak mereka dijalan. Mereka berdua pun masuk apartemen tidak lupa sama bayi tadi yang masih digendong Rassya tapi dia tidur mungkin karena kecapean tapi saat sampai diruang keluarga bayi itu bangun dan menangis lagi dan Rassya pun berusaha menenangkan bayi itu untuk tidak menangis tetapi tetap saja menangis

Bi bi bibi".ucap Rey agak teriak

I iya tuan".ucap pembantu

Bibi udah beli susu yang saya perintah kan tadi".ucap Rey

Iya".ucap pembantu

Sekarang tolong bibi buatin susu itu di sini".ucap Rey sambil memberikan dot yang ada dalam tas bayi tersebut lalu pembantu pun pergi kedapur

Cepat ya bi".ucap Rey

Iya tuan".ucap pembantu

Rassya kamu gendong bayi ini dulu ya abang mau bersihin badan dulu".ucap Rey sambil membawa tas bayi itu

Iya bang".ucap Rassya sambil menggendong bayi itu yang masih menangis

Beberapa menit kemudian Sandy dan lainya sampai di apartemen bersamaan dengan pembantu yang selesai membuat susu buat bayi itu

Nih tuan susunya".ucap pembantu

Makasih bi".ucap Rassya Yang mengambil alih botol susu itu

Rassya pun langsung memberikan susu ke bayi itu dan bayi itu begitu cepat meminum susu tersebut dan bayi itu langsung berhenti menangis

Kayanya haus banget dia".ucap Liyan

Iya, minumnya aja cepet banget".ucap Saskia

Iya".ucap Aqeela

Guys gue duluan ya mau bersihin badan".ucap Sandy dan diangguki yang lain

Ratu dan lainnya nyamperin Rassya dan duduk di sofa

Hai baby kamu haus ya sampai habis susunya".ucap Aqeela, yah bayi itu telah selesai minum susunya samapai habis dan saat Aqeela ngomong bayi itu tertawa memperlihatkan kedua gigi bawah sama atasnya kelihatan, itu membuat mereka yang melihat merasa gemes sama bayi itu

Iih gemes banget".ucap Clay

Iya pengen gue cubit deh pipinya".ucap Farel

Hai baby boy jangan nangis lagi ya".ucap Kiesha

Baby kita main yuk".ucap Emil, bayi itu pun tertawa senang saat diajak ngobrol

Lalu bayi itu pun Rassya taru di lantai dan dia ngerangkak ke tembok mereka yang melihat pun histeris gembira

Ayo bisa".ucap Jefan

Bisa bisa bisa".ucap mereka semua sambil bertepuk tangan dan baby itu kesenangan mendengar itu

Baby boy harus bisa dong".ucap Rassya

Lalu dengan pelan dia berdiri dan perlahan dia menjauh dari tembok dan jalan kearah mereka dengan jalan tidak bisa iya seimbangi dan baru beberapa langkah dia berjalan dan terjatuh. Bayi itu berdiri harus ada bantuan atau pegang untuk berdiri dia belum terlalu bisa untuk berjalan
Rey pun datang dan menghampiri mereka semua