fam(ily) | JAEMIN & GISELLE

4

"na! hallooow, kamu ke kantor ngga sih?" Giselle menepuk-nepuk pipi Jaemin.

Jaemin mengerjapkan matanya, "hm? kenapa sayang? Masih pagi banget kan" racau Jaemin tidak jelas Dan kembali merapatkan selimutnya.

"iya sih baru jam 6, tapi mataharinya udah ada liat tuh!!"

Jaemin membuka matanya.

"dingin sayang, sini boboan lagi aja"

"ngga mau"

Jaemin terdiam Dan akan kembali tertidur jika Giselle tidak mengatakan, "yaudah Aku tinggal masak sama bangunin Junghyeon dulu ya na"

"gak boleh masak!" ucap Jaemin menahan tubuh Giselle dengan memeluk perutnya.

Giselle terkekeh, "ya terus? bentar lagi siang loh"

"kan ada bibi sayang, Aku bikinin teh tapi kamu jangan masak" Jaemin menempelkan pipinya ke perut Giselle.

"peka banget?!" ucap Giselle sumringah.

"aku bangunin Junghyeon dulu, kamu cuci muka ya" lanjut Giselle dengan mengecup pelipis Jaemin.

setelah melepas pelukan Jaemin, Giselle berjalan menuju kamarnya.

Ingat! semalam mereka tidur di kamar tamu, hanya karena ingin kelonan.

Giselle membuka pintu kamarnya Dan melihat anaknya Masih tertidur pulas.

Ia mematikan AC dan membuka tirai jendela.

"sayang, bangun yuk sudah pagi" sama seperti membangunkan Jaemin tadi, ia menepuk-nepuk pipi anaknya.

tidak ada respon.

"baby.. tidak ingin bersekolah? hm?" ucap Giselle menciumi seluruh wajah Junghyeon berniat agar anaknya cepat bangun.

Giselle mengubah cara berbicaranya.
tujuannya agar anaknya itu terbiasa dengan mengucap kata-kata formal.

"bunda" tidak sulit untuk membangunkan anaknya itu.

"hallo morning baby, bagaimana tidurmu? mimpi indah?" ucap Giselle sumringah.

bukannya menjawab, Junghyeon malah memeluk tubuh bundanya.

gak ayah gak anak sama aja!

"mm iya"

"walaupun tidak tidur dengan bunda?"

Junghyeon mendongak, "semalam Junghyeon tidur sendiri bunda?"

Giselle mengangguk, "iya, tambah pinter anak bunda"

wajah Junghyeon menjadi murung. Giselle yang menyadari perubahan raut wajah anaknya, kembali berucap, "loh kenapa? kok cemberut hm?" Tanya Giselle sambil mengusap-usap pipi anaknya.

"Junghyeon ingin tidur dengan bunda" ucap anaknya itu.

Giselle memeluk anaknya kembali.

"bunda minta maaf ya sayang, nanti malam bunda janji akan tidur bersama Junghyeon"

Junghyeon mengangguk di pelukan Giselle.

"ayo! hari ini adalah hari pertama Junghyeon bersekolah kan?"

iya, hari ini Giselle akan memasukkan anaknya ke dalam TK.

Raut wajah Junghyeon kembali senang, "ayo bunda!" ucap Junghyeon sambil turun dari kasur dan menarik tangan Giselle.

Giselle tertawa, "iya sayang ayoo, mau mandi dengan bunda atau mandi sendiri?"

"emm mandi sendiri saja! Junghyeon sudah besar bundaa"