~ Pemberontak ~

172 24 25
                                    

Hari demi hari telah berlalu, sampai di suatu hari, kejadian yang mengharuskan pertumpahan darah di dalam keluarga demi memperebutkan posisi.

Pagi hari di mansion Bapak Haitani semua kaki tertuju di halaman kediaman penguasa roponggi.
Hari ini adalah hari dimana Anak tertua dari bapak Haitani akan mendapat gelar sebagai penguasa baru.

Hari yang dinanti-nantikan akan segera tiba.
Ketika acara pengesahan akan segera di buka. Semua mulut berbicara mengagunggkan menyambut kedatangan tuan muda baru yang akan memimpin roponggi.

"Ran Haitani.... Tuan Muda Ran Haitani" suara sorak-sorakan meriah dari para tamu dan rakyat roponggi.

Haitani ran Tuan Muda Roponggi jalan memasuki aula, mengenakan baju kebesarannya dengan ukiran naga anggrek yang menggambarkan ciri khas kaisar Haitani.

Catik dan tampan menjadi seorang penguasa yang memiliki banyak kelebihan, di satu sisi ran haitani adalah putra dan di sisi lain dia menjadi idaman para gadis dan laki-laki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Catik dan tampan menjadi seorang penguasa yang memiliki banyak kelebihan, di satu sisi ran haitani adalah putra dan di sisi lain dia menjadi idaman para gadis dan laki-laki.

Sekarang saatnya pengesahan pengalihan kekuasaan dari Bapak Haitani yang akan di serahkan kepada putranya yakni Haitani Ran.

"Kemarilah anakku" Bapak Haitani

Ran mendekat dan berdiri di depan ayahnya, kemudian seseorang datang dan membawa nampan untuk melepas gelar penguasa roponggi yakni mahkota.

Setelah dilepaskan oleh Bapak Haitani, Kemudian Haitani ran berdiri di samping dan mengucapkan janji. Setelah selesai mengungkapkan janji suci di aula segera setelahnya adalah memberikan makhota pada Ran Haitani.

Sejenak setelah mahkota di bawa di atas kepala.....

"crang"....

Semua orang terkejut, karena penusukan dan penyerbuan secara besar-besaran datang dan menyerbu.

Semua menatap pada pelayan yang memegang makhkota yang akan memberikan makhotanya di atas kepla tuan muda haitani ran, namun sia-sia karena bagian punggungnya tertusuk anak panah dari arah belakang.

Baju memercikan darah segar di aula, semuanya berteriak dan ketakutan. Semua diam saat seseorang bertopeng dengan menghunus pedang datang mencoba mendekat ke arah tuan muda haitani ran.

"Tunjukan wajahmu bajingan" Ran

"kau mau tahu...?" orang bertopeng

"jika kau berani tunjukan wajahmu, dan jangan menusuk orang dari belakang, dengan kau bermain kotor itu tidak menjadikanmu sebagai pahlawan sejati, sampah kotor" Ran

"banyak bicara banyak omong, dan kau sendiri"orang bertopeng

"crang"

Pedang menghunus....
Suara dentuman pedang yang menebas orang, membuat darah semakin berbau anyir, tubuh terpotong menjadi beberapa bagian.

Semua mata orang terkejut, meliha aksi seorang bertopeng yang mengerikan mereka semua diam kikkuk, tidak berani berteriak, bergerak, bahkan berbicara satu kata pun.

Kemudian di sisi ini orang yang bersembunyi di sebalik topeng tertawa puas akan gambaran orang-orang yang ketakutan.
Tawanya menggelegar di penjuru aula.
Sangat sadis, seseorang harus terbunuh, dan kehilangan nyawa dengan tidak biadap, brutal dan sangat tragis.

Pedang yang masih di pegangnya mengeluarkan darah segar lalu dengan segera mengayunkannya di hadapan semua orang, berteriak untuk segera mengatakan bahwa dia lah yang akan menjadi pemimpin Roponggi....

"jika kalian ingin selamat, maka biarakan aku memimpin kekuasaan roponggi" orang bertopeng

"hahahahhhahahah" orang bertopeng








TBC

Apa kalian sedikit terkejut dengan bagian ini?...
Siapa kira-kira orang yang bersembunyi di sebalik topeng?😨
Apakah ran haitani terbunuh?😨...

Saya harap cerita pendek ini akan segera saya lanjut dengan bab baru besok>< terimaksih untuk dukungan kalian semua :))

[ Musim Anggrek // Rin x Ran Haitani ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang