00

6.7K 291 5
                                    

Semua karakter, Grup, peristiwa dan organisasi dalam cerita ini hanya fiktif.
.
.
.
🍿

S I N O P S I S


  Bukankah ketika seorang Raja turun tahta, maka sang Pangeran lah yang akan mewarisi singgasananya?

  Satu tembakan saja mampu membuat ular-ular di dunia bawah tanah tekuk lutut padanya. Lantas, bagaimana jika peluru itu beranak kembang sekarang? Apakah ular-ular itu akan semakin takluk? Tentu saja, bisa-nya hanya dapat mereka simpan di rahang saja, karena sekarang dunia bawah tanah bukan hanya memiliki seorang Raja, namun juga Pangeran yang akan mewarisi eksistensi Boss dari segala Boss dari lima keluarga Mafia.

  Dunia bawah tanah tengah dibuat gentar dengan pembunuhan misterius. Pembunuh itu mengincar setiap petinggi-petinggi Mafia, mulai dari Capos, Underboss dan Boss. Kematiannya sangat tidak wajar. Mereka menyebutnya Killer silent, membunuh  dalam diam dengan penuh kehati-hatian. Ia bisa melancarkan aksinya dimana saja dan kapan saja; Salah satu Boss Mafia bahkan mati tiba-tiba saat tengah rapat dengan para Mafioso lainnya. Karena itu juga, kepercayaan seorang Mafioso dengan Mafioso lainnya disebuah kelompok Mafia memudar. Saling mencurigai dan waspada terhadap orang-orang di sekitar mereka, takut jika pengkhianat itu salah satu dari anggota kelompoknya.

  Rasanya setelah Marcel mendekam dibalik penjara, lima keluarga Mafia itu mulai merasakan tekanan dari kelompok lainnnya. Ancaman semakin terasa mencekam, mereka memerlukan kehadiran pemimpin mereka lagi untuk melindungi keseimbangan lima keluarga Mafia itu.

  Disisi lain ada Pangeran Axelio Madha Hartadinata atau lebih akrab disapa Axel. Buah hati dari Marcel dan Diana. Bocah tanggung itu rasanya semakin frustasi saja; tidak di sekolah atau rumah, ia selalu saja diberi tugas. Melihat betapa berpengaruhnya sang Ayah di dunia bawah tanah, bisakah Axel menjadi penerusnya? Bisakah Axel melampaui apa yang pernah Marcel raih disana? Bisakah ia mengukir sejarah dengan menjadi Boss Mafia termuda di bawah tanah?

  Tapi anak tampan itu tidak yakin, ia hanya anak berusia 7 tahun, dan mereka percaya jika Axel mengambil alih posisi Ayahnya, maka ia bisa melindungi mereka dari ancaman si Killer silent itu. Hell, yang benar saja?

“Masa anak-anak yang melindungi orang tua?” katanya.

🔥🔥🔥

.
.
.
Hai ketemu lagi di sekuel Kill Them | GOT Her! ; Tembakan Ke - 2 | LITTLE MAFIA
.
Aku harap ini bisa menjawab semua rasa penasaran kalian dari cerita sebelumnya yang terkesan menggantung itu ya ☺️
.
.
.
❤️

Tembakan ke-2 | LITTLE MAFIA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang