Kakak protagonis pria?!

Chapter 1

𝙃𝙖𝙥𝙥𝙮 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙞𝙣𝙜!!

Jangan lupa vote dan komen.
Maaf kalau banyak typo.

Bandung,Indonesia

Pagi yang cerah tapi tidak secerah hati Sandra,dia memiliki firasat buruk,tapi dengan cepat dia menepis nya.

Hari ini Sandra akan menemui satu satunya sahabat yang dimilikinya.

Cafe'R

Hay San "ucap Risa

Hm "ucap Sandra datar

Datar amat lo ama sahabat sendiri"dramatis Risa,yang jengkel dengan sahabatnya ini.

Serah "ucap Sandra,sambil memutar malas matanya.
Sahabatnya ini terlalu banyak drama.

Oh,iya San ngapain ngajakin ketemuan "Tanya Risa

Nth,prsaan gw g enak "cemas Sandra

Mungkin cuman persaan lo doang deh,pasti cemasin jodoh yang ga datang datang deh " Ucap Risa bercanda,entah kenapa dia juga merasakan cemas tapi dia menepisnya jauh-jauh.

Ohh,yaudh gw plng "ucap Sandra

Gw anter ya " Cemas Risa

Kgk usah "ucap Sandra

Gw anter aja ya " Paksa Risa

G ush "ucap Sandra,dia tidak ingin merepotkan sahabatnya ini.

Tapi... " Ucapan Risa terpotong karena Sandra langsung berdiri dan langsung pamit.

Gw plng "ucap Sandra,setelah pamit dia langsung berdiri dan pergi

Setelah perdebatan yg agak panjang Sandra sedang mengemudikan mobilnya untuk pulang ke apertemen.
Saat melihat ada truk yang melaju dengan cepat,dia langsung menginjak rem,tapi tidak bisa ternyata remnya blong.

Karena panik dia langsung membantingka setirnya,dan melewati pembatas jalan.
Dia merasakan tubuhnya mati rasa,dan pusing menghantam kepalanya.

Sebelum meninggal dia bergumam
"Ya Tuhan tolong berikan kesempatan kepadaku untuk mempunyai keluarga."

Setelah itu semuanya gelap.

✧･ﾟ:**:･ﾟ✧

London,Inggris

Disisi lain seorang gadis sedang terbaring lemah di kasur rumah sakit terbangun.
Dia langsung merasakan sakit pada kepalanya,ingatan ingatan aneh masuk kedalam kepalanya.

Gw sekarang bertransmigrasi ke tubuh figuran dari cerita yang gw buat hm "ucap Sandra pada dirinya sendiri.

'Sudah kuputuskan bahwa aku tidak akan mengubah alur novel. Tapi aku harus menemui protagonis pria yang telah menjadi adikku,aku juga ingin menemui ayah dan ibu dari tubuh ini,dan ingin merasakan kasih sayang orang tua'batin Sandra.
Katakan dia egois,dia memang mengakui bahwa dia egois.
Tapi bukankah tubuh ini sudah menjadi miliknya?
Jadi dia bebas untuk melakukan apapun.

Tubuh ni cewe juga kek laki masa ada roti sobeknya?"gumam sandra

Pada saat sedang melamunkan nasibnya dua orang paruh baya memasuki ruangannya.

Ceklek

Sandra langsung mengalihkan pandangannya pada pintu yang baru saja terbuka.

Kau sudah bangun sayang "ucap oma cemas.

Bukankah kau sudah melihatnya membuka mata "ucap opa malas,istrinya ini sangat aneh.

Oohh,sudah ya "ucap oma sambil cengengesan.

Dua orang yang diruangan itu pun memutar matanya malas.

Ada yang sakit?,
Mau dipanggilkan dokter "tanya opa.

Sudh tidk apa apa opa "ucapnya dingin namun masih ada kesan lembutnya.

Ohh,baiklah tapi apa kau ingin makan? "ucap opa,menghela nafas lega.

Tidak,Aku hnya ingin plng! "ucap Fanny (sekarang kita panggil Fanny ya)

Tapi kau baru bangun dari koma mu sayang "ucap omanya cemas,cucunya ini sangat aneh baru bangun tapi langsung minta pulang.

Yang dikatakan omamu benar Fanny "ucap opa juga.

Ya memang Fanny atau Queenzia stefanny fernandez,
Baru bangun dari komanya,karena dia mengalami kecelakaan lalu lintas.

Aku sdah smbuh dan ingin plng "ucap Fanny dingin.Sungguh dia sangat tidak menyukai rumah sakit,apalagi bau obat yang menyengat sungguh tidak nyaman.

Opa dan oma saling memandang lalu menghela nafas,cucunya ini sangat keras kepala.

Baiklah " Ucap opa.

Mereka pun mulai membereskan barang-barang Fanny dan pulang.

✧･ﾟ:**:･ﾟ✧

Skip mansion.

Mereka pun sampai di mansion,dan memasukinya.

Sang oma pun mengatarkannya ke kamarnya,
Saat sampai di pintu kamar oma pun pamit untuk ke kamarnya untuk menemui sang opa.

Sayang oma kekamar dulu ya "ujar oma sambil mengelus kepala sang cucu.

Baik oma " Ucap Fanny dengan nada datar tapi masih tersemat nada lembut pada ucapannya.

Sang oma pun tersenyum pergi ke kamarnya.
Melihat sang oma telah pergi Fanny pun memasuki kamarnya,
Dia tersenyum tipis melihat kamar yang sesuai dengan seleranya yang berwarna abu-abu.

Dia pun segera memasuki kamar mandi karena badanya yang sudah sangat lengket.

Setelah mandi dan berpakaian,
Dia pun berbaring di kasur dan mulai mengingat alur cerita yang di mulai 1 minggu lagi.
Dia bertekat untuk menemui keluarganya yang tinggal di Indonesia.

'Aku akan meminta kepada opa dan oma agar pulang ke Indonesia'batin Fanny

Dia pun mulai mengantuk dan menyelami alam mimpi,bukan alam baka ya.

Jangan salahkan dia jika membuat adik dan kedua orang tuanya tidak nyaman dengan sifat yang belum pernah diketahui siapa pun.

********

Maaf ya up nya lama,author sibuk lebih tepatnya sok sibuk,
Ditambah lagi laptop author kurang sehat:v

Gimana sama ceritanya gaje bukan( ͡° ͜ʖ ͡°),
Tapi thanks buat yang baca.

See u next chap!