Sesampainya mew dirumah ia sudah di sambut oleh tatapan tajam dari sang mamah
" huuuufft mah berhenti menatap mew seperti itu bahkan sekarang masih sangat pagi mah " mamah mew hanya menghela nafas nya melihat anak semata wayang nya yang terus sibuk dengan kerjaan nya dan sering lembur seperti saat sekarang ini
" tumben sekali lecek begitu baju kamu mew biasanya tidak sampai seperti itu jika lembur " mamah mew menaroh secangkir kopi panas di depan mew yang sedang duduk di meja makan
" kerjaan mew banyak mah jadi semalem mew pusinh banget makanya bentukan nya begini " mew masih terbayang adegan semalam dan mew cukup frustasi akan itu tapi mew tidak ambil pusing toh dia having sex dengan lelaki jadi tidak masalah bukan
" papah kemana mah dari tadi kok tidak turun " ucap mew
" papah kamu sudah pergi dari pagi tadi ke rumah sakit soalnya ada pasian yang harus dia tangani secepatnya " mew hanya mengangguk paham itu sangat wajar bagi seorang dokter
Ayah mew seorang dokter ternama di thailand dan mamah mew seorang desainer yang mempunyai butik cukup besar di thailand sedangkan mew pengusaha yang sukses
Disisi lain gulf masih pusing memikirkan kejadian yang menimpa nya malam itu bukan ia tidak mau menolak tapi lelaki itu memiliki tenaga yang kuat di bandingkan dia sekarang dia telah keluar dari pekerjaan itu takut nanti hal seperti itu terulang kembali dan sekarang ia memikirkan untuk mencari pekerjaan baru untuk bertahan hidup
Setelah bosan bosan memikirkan hal yang terjali waktu itu gulf pun memutuskan untuk pergi keluar membeli makanan karena ia rasa untuk bertahan hidup itu perlu
BRUKKK
" tolong ada yang kecelakaaan " teriak orang disana yang menggerumuni korban mendengarhal itu gulf langsung berlari untuk membantu sang korban
Gulf tidak tanggung tanggung untuk membantu dia langsung mengantarkan korban ke rumah sakit tersebar di bangkok dengan menggunakan taxi jika menunggu ambulance pasti akan sangat lama kalau di tanya bagaimana penampakan korban yaitu korban hanya lecet dibagian dahi nya dan pingsan sepertinya tidak ada luka yang serius tapi untuk memastikan baik baik saja gulf tetap mengantarkan prang tersebut ke rumah sakit
Setelah masuk IGD gulf tetap menunggu di luar gulf sangat takut terjadi apa apa dengan wanita yang berusia matang itu ia memikirkan bagaimana keluarga nya keluarganya harus tau dan gulf baru sadar ternyata tas ibu itu ada padanya gulf pun langsung memeriksa hp ibu itu dan menelpon keluarga nya
" halo mah papah masih dirumah sakit kemungkinan nanti siang papah pulang " ucap orang yang di telpon
" mohon maaf tuan ini bukan nyonya " ucap gulf dengan sedikit bergetar
" kamu siapa mana istri saya kenapa hp nya bisa ada di kamu " ucap suami wanita itu
" saya tadi menolong nyonya yang terserempet motor pak beliau pingsan dan saya mengantarkan nya ke JONG'S HOSPITAL dan sekarang beliau berada di ugd pak " jelas gulf
" baik kamu tunggu saya di sana saya kebetulan lagi di rumah sakit itu juga " setelah mengucapkan itu telepon pun mati dan gulf tetap setia menunggu di depan kamar inap orang yang dia tolong tadi
Setelah menunggu kurang lebih 15 menit orang yang di telpon gulf tadi pun datang dan ia langsung memasuki ruangan istrinya sedangkan gulf masih setia menunggu di sana untuk memberikan tas wanita yang ia tolong tadi
" maaf kamu menunggu lama saya kira kamu sudah pergi " ucap pria yang berumur itu dan gulf membalas dengan senyuman
" saya ingin mengembalikan tas nyonya tadi pak kalau saya masuk takutnya mengganggu jadi saya tunggu saja di luar " pria itu kagum dengan sifat gulf mungkin kalau bukan gulf yang membantu tas itu tak akan selamat dan lengkap seperti saat ini
" terimakasih nak kalau kamu tidak keberatan istri saya ingin bertemu dengan kamu " ucap pria itu
" apakah nyonya sudah siuman pak " dan pria itu menganggukan kepala nya
Saat gulf memasuki ruangan itu gulf sudah di sambut dengan senyuman oleh wanita yang ia tolong tadi
" bagaimana keadaan nyonya " saat gulf sudah sampai di dalam ruangan orang yang ia tolong tadi
" jangan panggil aku nyonya panggil saja mamah " ucap perempuan itu sambil di iringi senyuman dan di angguki gulf
" terima kasih na kamu sudah membantu mamah " ucap perempuan itu
" sama sama m-mah "
" siapa nama kamu " tanya perempuan itu
" gilf kanawut mah " jawab gulf yang membiasakan panggilan mamah itu sebenarnya ia sangat senang larna ada orang yang bisa ia panggil mamah tapi ia menahan dan menyembunyikan itu
" gulf kamu kerja di mana kalau mamah boleh tau " tanya nya
" gulf sekarang tidak bekerja mah belum lama ini gulf keluar dari pekerjaan karena merasa kurang cocok " jelas gulf dan wanita itu menganggukan kepalanya
" bagaimana kamu kerja dengan mamah di butik supaya mamah bisa dekat dengan kamu terus " gulf sedikit terkejut dengan tawaran itu dia juga sangat butuh pekerjaan saat ini tapi bukankah itu menerima imbalan dari kebaikan nya dan itu tidak baik
" tidak usah sungkan mamah menawarkan ini bukan karena balas budi tapi memang mamah butuh karyawan na na mau ya " ucap mamah dengan sungguh dan penuh permohonan
" terima saja gulf mamah itu jika tidak di turuti dia akan memaksa ujung ujung nya " ucap suami yang di panggil mamah itu
" aah baik lah tuan " ucap gulf
" kau memanggil istriku mamah sedangkan aku kau panggil tuan oh itu sungguh tidak adil na " ucap lelaki itu sengan sedikit nada candaan
" panggil pak tua ini papah gulf " ucap mamah dan gulf pun tersenyum mengganggukinya
Gulf merasakan bahwa keluarga mereka sangat harmonis dan hangat dan gulf sangat bersyukur bertemu dengan mereka walaupun gulf hidup dari kecil di panti asuhan tapi gulf tetap tidak merasakan kehangatan keluarga
BRUKK
Semua orang didalam ruangan menoleh ke arah pintu yang di buka cukup kasar oleh seseorang itu mereka cukup terkejut karena di tengah kehangatan yang tersalurkan tiba tiba ada suara pintu yang di buka kasar
" mah kenapa bisa kecelakan hah " ucap pria itu yang cukup panik mendengar ibu nya kecelakaan dari sang papah
" KAMUUU " ucap pria itu menunjuk ke arah gulf dan gulf yang merasa terpanggil pun menoleh dan cukup terkejut melihat orang itu
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
BIG MISTAKE 🍻
Romanceterlahir miskin dalam kehidupan bukan suatu hal yang di harapkan bukan berbagai masalah telah ia lewati sampai lah pada masalah yang semakin membuat hidup nya sengsara. KESALAHAN BESAR.