If We Were...

1🤍_First Meeting

5 Oktober 2020

Dalam perjalanan ke kantor salah satu stasiun tv terbesar Korea, seorang wanita cantik terus bernyanyi dengan nada dan lirik yang ia buat sendiri sedari tadi. Sebenarnya ini adalah taktiknya untuk mangatasi kegugupan yang baru ia rasakan kembali setelah 4 tahun yang lalu ia debut sebagai anggota girl grup.

"Oppa, apa yang harus aku lakukan?" pertanyaan itu kembali terlontar setiap mobil terhenti di lampu merah.

Seorang lelaki  yang berprofesi sebagai manager pribadi menjawab "Kau bisa menyapa para senior yang hadir terlebih dahulu, aku tahu kau bisa melakukannya dengan baik"

"Yeoksi, oppa bisa diandalkan" puji wanita di sebelah kanannya dengan smirk ciri khasnya. Rasa percaya diri wanita yang dijuluki human Dior akan makin tinggi jika orang-orang di sekitarnya memuji dan mengenalnya dengan baik.

Sesaat kemudian...

Mobil mulai masuk kearah gedung JTBC. "Oppa, apakah kau tahu departemen drama berada dimana?" tanya Jisoo pada manager oppa

"Tentu saja, mereka mengirim pesan padaku.. Tapi mungkin akan ku hubungi lagi untuk memastikan" kata sang manager sambil terus mengendarai mobil memasuki arah parkiran departemen drama JTBC.

"Yup, kau harus memastikannya.. ini pertama kali aku masuk kesini" – Jisoo

***ceritanya jisoo baru pertama kali masuk ke gedung pusat JTBC***

Jisoo meminum AA(ice americano) dari tumblr hitamnya untuk melegakan tenggorokannya dan menenangkan kegugupannya.

Mobil sudah terparkir dengan baik, manager-nim mulai membereskan beberapa barang yang mungkin akan di butuhkan oleh Jisoo selama proses script reading berlangsung.

"Oke.. naskah sudah, alat tulis sudah, tissue sudah..." mengecek barang-barang yang dibutuhkan Jisoo, managernim pun bertanya "Jisoo-yah apakah masih ada yang ingin kau bawa?"

"Hmmm, apa yaa?" sambil pura-pura berpikir "Ah aku membutuhkan kekuatan" jawab Jisoo dengan candaan

Manager oppa terkekeh dan kemudian melakukan jurus seakan mentransfer kekuatan sambil mengatakan "Himneara (semangat) actress Jisoo"

Jisoo bertepuk tangan sambil tertawa melihat manager oppanya yang berusaha membuatnya semangat. Ia selalu suka dengan reaksi manager oppa, benar-benar satu frekuensi. Rasa gugup yang ia rasakan sejak tadi mulai sirna. Jisoo sudah bisa merasakan tenang karena ia tahu kalau ia bisa melakukannya dengan baik, toh juga ia sudah berlatih bersama PDnim sebulan terakhir walaupun ia juga cukup sibuk dengan kegiatan grupnya.

@JTBC Building

Jisoo POV

"Tadi aku ga percaya akan ada media yang datang" kata manager oppa saat kami tiba di lift

Aku menimpali "Aku juga terkejut,, sangat tiba-tiba"

Aku tadi sangat terkejut melihat beberapa media datang secara tiba-tiba setelah aku turun dari mobil, karna aku tahu ini adalah jadwal yang cukup rahasia. Tapi ya sudahlah, mungkin itu pekerjaan mereka. Pasti mereka juga membutuhkan gaji untuk makan.

Lift terbuka *ting*

Sudah ada beberapa orang terlihat di depan ruang pertemuan,

"Oh Jisoo-shi, kau sudah datang" sambut asisten director.

"Anyeonghaseyo" aku menyapa dan membungkuk kepada orang-orang yang ada di depan ruangan tersebut.

Beberapa staff menyapa dengan ramah padaku, akupun membalasnya dengan membungkuk kecil sambil tersenyum dengan mataku karena aku masih memakai masker.