11

986 116 5
                                    

Happy reading ❤️
_______________________________


Awali hari dengan bersih-bersih, kedua anak Winrina lagi rajin membantu orangtuanya. Entah kesambet atau kerasukan. Kini mereka sedang membersihkan kamar mereka masing-masing dan nantinya dilanjut dengan membersihkan seluruh ruangan yang ada di rumah mereka.

"FRURO KENAPA LANTAI KAMAR KAMU SANGAT BASAH, SEPERTI HABIS KEBANJIRAN" teriak Floryn

"Jangan teriak-teriak dong, lantainya basah karena aku pel nuna" ucap Fruro dengan wajah senyum sumringah tanpa dosa

"Pel kok gini, Nuna panggil Momma" ucap Floryn dan pergi mencari Mommanya alias Winter

Winter yang berada di kamarnya bersama istrinya juga sedang membersihkan kamar mereka. Namun beberapa saat, putrinya memasuki kamar mereka. Kemudian ia pun bertanya kepada Mommynya karena Floryn tidak melihat Winter dikamar orangtuanya. Sedangkan Winter lagi membersihkan bagian dalam wardrobe.

"Mommy, mana Momma?" tanya Floryn

"Momma di Wardrobe, kenapa cari Momma?" ucap Karina

"Mau ajak Momma ke kamar Fruro"

"Mommy nggak di ajak nih?"

"Gausah Mom, nanti Mommy jatuh"

"Hm? Jatuh kenapa?"

"Nanti deh Mom, biar Momma kasih tahu ke Mommy"

Floryn pun menghampiri Winter yang ada di wardrobe. Ia menghampiri dan menarik keluar Mommanya dan menuju ke kamar adiknya. Setelah Winter dan Floryn masuk ke kamar Fruro, penampakan yang di lihat yaitu dengan basahnya pakaian Fruro seperti habis kejebur di bathtub.

"Hey, Fruro kenapa basah semua?" tanya Winter dan menghampiri Fruro


Ketika Winter menghampiri Fruro ia hampir kepeleset karena licinnya lantai dikamar Fruro.

"Kan Fruro ngepel lantai kamar, kalau ngepel kan lantainya basah. Jadi Fruro siram lantainya pakai shower dari kamar mandi" ucap Fruro

"Astaga, bukan gitu caranya Fruro" ucap Winter

Karina yang penasaran pun menghampiri Winter dan anaknya, baru saja mau masuk ke dalam kamar Fruro ia langsung dilarang oleh Winter untuk tidak masuk.

"Kenapa nggak boleh masuk sayang?" tanya Karina

"Lantainya licin, seperti habis kebanjiran jangan masuk nanti kamu jatuh" ucap Winter

"Kok bisa gitu?"

"Ini gara-gara Fruro yang terlalu pintar sayang. Ia ngepel lantai kamarnya, tapi dia ngepel dengan cara memakai shower kamar mandi"

"Astaga, pakaiannya basah semua nggak?"

"Iya ini basah semua, sekarang mau aku ambil pakaian gantinya"

"Fruro, Floryn sini sayang" panggil Karina pada anaknya

"Sini sama Mommy nanti kepeleset" ucap Karina dengan mengambil pakaian Fruro yang di beri Winter

"Momma sorry karena buat lantainya basah" ucap Fruro

"Gapapa Fruro, lain kali kalau belum bisa pel biar Momma aja yang pel kamar kamu ya. Kasihan kamu baju basah-basah nanti demam"

"Iya makasih Momma" ucap Fruro dengan dibarengin mencium pipi Winter



🧹🧹🧹



Waktu bergerak sangat cepat hingga tidak sadar sekarang sudah sore, mereka sekeluarga sedang istirahat habis bersihin rumah yang besar ini di ruang keluarga. Setelah kejadian tadi, Fruro menjadi demam karena terlalu lama memakai pakaian basah dan berada di ruangan ber-AC.

"Mommy, pusing" ucap Fruro lemas yang berada di dekapan Karina

"Mommy pijatkan kepalanya, sudah enakan kepalanya?" ucap Karina

"Lumayan Mom" gumam Fruro

"Floryn lapar nggak?" tanya Winter

"Lapar Ma, beliin chiken dong"

"Kalau kita makan chiken, adik kamu makan apa?" tanya Winter

"Momma sekalian beliin sup aja buat Fruro"

"Yaudah deh Momma pergi beli dulu. Kamu bantu Mommy ya, kalau Mommy butuh sesuatu"

"Sayang, aku pergi beli makanan dulu ya" pamit Winter dan mengecup pipi Karina

"Iya hati-hati dijalan, sekalian beli obat buat Fruro" ucap Karina

Fruro kalau sakit ia tidak mau menjauh dari Karina, sehingga ia tidak bisa memasak untuk makan malam. Karina selalu melihat gerak-gerik anak pertamanya, yang selalu cemburu kalau adiknya di manjakan olehnya maupun oleh Winter. Floryn ingin ikut Winter pergi, akan tetapi winter menyuruhnya untuk di rumah saja bersama Mommynya. Tak lama kemudian, Winter sampai dirumah dengan membawa makanan serta obat. Karina yang ingin mengambilkan minuman untuk mereka tidak dibolehkan oleh Winter, karena Winter takut Karina kelelahan.

"Kamu duduk makan dulu saja, gantian gendongnya" ucap Winter

"Tapi, anak ini nggak mau lepas" ucap Karina

"Coba bujuk dulu" ucap Winter dan akan menggendong Fruro

"Fruro Momma gendong kamu dulu ya, Biar Mommy makan dulu" ucap Winter lembut

"Mau sama Mommy" ucap Fruro yang lesu

"Yaudah kamu makan sup dulu, kalau dimakan nanti supnya dingin" ucap Winter dan dibalas deheman oleh Fruro

"Floryn makan lah nak" ucap Karina

"Iya Mommy" ucap Floryn

"Sayang, aku suapin kamu biar bisa makan" ucap Winter

"Ok sayang" ucap Karina

Setelah mereka selesai makan malam, Winter sedang bersama Floryn ke kamar putri satu-satunya itu untuk bercerita hingga Floryn tertidur. Sedangkan Karina, ia berada di kamarnya dan masih menggendong Fruro yang masih di pukul pelan pantatnya agar tertidur.

"Pegel banget" batin Karina

Winter pun masuk ke kamarnya, karena Floryn sudah tertidur pulas. Ia melihat Karina yang kelelahan menggendong Fruro. Sama ia juga kelelahan karena membersihkan rumah seharian.

"Masih nggak mau lepas?" tanya Winter

"Stttt, bentar lagi dia tidur" ucap Karina berbisik


"
Sayang, kamu istirahat saja capek kan, biar aku gendong"

"Coba bilang dulu ke Fruro"

"Fruro Momma gendong kamu ke kasur ya biar tidurnya enak" ucap Winter dan Fruro mau digendong oleh Winter

"Tidur sayang" ucap Winter kepada Karina

"Nanti aku ke kamar Floryn dulu, belum ngucapin dia goodnight sama cium pipinya"

"Ooh ok" Ucap Winter sambil tersenyum dan menurunkan Fruro ke kasur

Karina masuk ke kamarnya setelah mencium putrinya dan langsung merebahkan diri di samping Winter yang masih bermain HP-nya.


(Posisi tidurnya Winter;Karina;Fruro)-Author

"Sayang tidur yuk" ucap Karina sambil memeluk Winter dan menenggelamkan wajahnya di leher Winter

"Iya, good night sayang mimpi indah" ucap Winter dengan dibarengin memeluk Karina dan mengecup kening istrinya.


_______________________________

To be continued

Jangan lupa votenya
Makasih 💕

Daily Life Jiminjeong FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang