[Prologue]

21 3 0
                                    

Hai!

Perkenalkan, namaku Siraf.
Panggil aja Siraf dan aku tahu kalian pasti berpikir bahwa namaku lebih mirip nama buat anak cowok tapi kenyataannya aku cewek kok. Tenang aja, tanggapan seperti itu selalu ku dapatkan ketika aku memperkenalkan diriku ke orang lain.

Aku juga tidak tahu darimana orang tuaku mendapat inspirasi untuk memberiku nama Siraf? Mungkin mereka mau anak cowok tapi dapatnya cewek, atau mungkin ada arti tersembunyi yang mungkin aku sendiri tidak tahu kenapa?

Ah sudahlah, aku sampai lupa bahwa aku ingin mengajak kalian kembali ke masa lalu ku. Aku tidak terlalu ingat dengan alur ceritanya, tapi aku bisa membawa kalian dimana kalian akan mengerti bagaimana rasanya cinta. Terutama buat kalian yang berpikir bahwa jatuh cinta adalah hal yang menyenangkan, tetapi pada kenyataanya tidak semuanya berakhir menyenangkan.

Aku sebenarnya bukan pakar cinta, tapi ini hanya potongan pengalaman singkat. Aku akan membuat kalian merasakan apa arti sebenarnya dari Ellipsism, walaupun mungkin dalam konteks yang berbeda.

"Siraf, ayah gak mau kamu jatuh cinta dengan seseorang."

Bagaimana aku tidak bisa jatuh cinta dengan seseorang? Padahal jatuh cinta adalah hal yang sangat wajar di umurku yang sudah menduduki bangku SMP, walaupun aku masih kelas 7.

"Kamu gak bakal tahu bagaimana rasanya."

No, aku bisa kontrol semuanya. Aku bisa mempertanggungjawabkan semuanya karena aku sudah berani jatuh cinta.

"Kamu akan menyesal."

Regards,
ghinaax_

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 14, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

EllipsismTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang